Sistem Pengisian

Untuk mengisi kembali energi listrik pada battery yang telah terpakai, sehingga battery selalu dalam kondisi penuh fungsi dari

• Alternator

• Sistem Pengisian

• Sistem Pengapian

• Rectifier

Komponen utama pada sistem pengisian sepeda motor terdiri dari

• Alternator, regulator, busi, baterai

• Alternator, rectifier, sekring, baterai

• Alternator, regulator rectifier, baterai

• Alternator, regulator rectifier, sekring

Pada sepeda motor terdapat komponen yang mampu merubah gerak putar menjadi energi listrik yaitu

• Alternator

• Regulator rectifier

• Sekring

• Kiprok

Tegangan listrik yang dihasilkan alternator berupa

• Tegangan DC

• Tegangan AC

• Tegangan tinggi

• Tegangan campuran

Didalam alternator terdapat kumparan / lilitan kawat, apa nama kawat tersabut

• Kawat bendrat

• Kawat nikelin

• Kawat email

• Kawat baja

Besar kecilnya tegangan listrik alternator tergantung dari

• Kecepatan putaran mesin, kecepatan putaran stator

• Kekuatan medan magnet, jumlah lilitan kawat

• Kecepatan kumparan, jumlah lilitan kawat

• jumlah lilitan kawat, warna lilitan kawat

Komponen kelistrikan apakah yang menerapkan proses induksi pada sepeda motor

• flasher

• Regulator/rectifier

• Alternator

• accumulator

Kegunaan dari rectifier adalah

• Membatasi tegangan

• Merubah tegangan AC menjadi DC

• Merubah tegangan DC menjadi AC

• Membatasi arus listrik

Apa akibatnya jika regulator rusak

• Lampu menyala sangat terang

• Lampu tidak menyala

• Sekring putus

• Baterai terbakar

fungsi baterai pada system pengisian adalah

• pembangkit tegangan listrik

• pembangkit tegangan listrik untuk menyalakan lampu kepala

• sumber tegangan listrik untuk pengapian

• menyimpan arus listrik