Peran Indonesia dalam perdamaian dunia melalui organisasi In

Indonesia resmi menjadi anggota PBB ke 60 pada tanggal

• 28 September 1950

• 29 September 1950

• 28 Oktober 1950

• 29 Oktober 1950

Siapa kah utusan pemerintah RI pertama sebagai wakil tetap RI di PBB

• Wahidin Sudirohusodo

• Lambertus Nicodemus Palar

• Umar Wirahadikusumah

• Mohammad Hatta

Siapa kah menteri luar negeri Indonesia yang pernah menjabat sebagai ketua sidang majelis umum PBB masa sidang 1974

• Ali Alatas

• Retno Marsudi

• Adam Malik

• Harun Nasution

Sikap yang diambil Indonesia untuk mendirikan gerakan non-blok merupakan implementasi dari politik luar negeri Indonesia yang memiliki asas . . . .

• Bebas Bertanggung Jawab

• Kekeluargaan

• Cinta Damai

• Anti Kolonialisme & Imprealisme

• Bebas Aktif

Perhatikan sikap politik luar negeri Indonesia di bawah ini!

1) Memutuskan hubungan diplomatik dengan Malaysia

2) Menjadi tuan rumah KTT Non-Blok perdana

3) Menggagas berdirinya ASEAN

4) Menjadi anggota OKI

5) Keluar dari keanggotaan PBB

Antara empat sikap politik luar negeri Indonesai di atas, yang merupakan wujud dari politik bebas aktif Indonesia adalah . . . .

• 1), 2), dan 3)

• 1), 3), dan 4)

• 2), 3), dan 4)

• 2), 4), dan 5)

• 3), 4), dan 5)

Indonesia dalam menyelesaikan konflik lebih memilih untuk menggunakan cara....

• Konfrontasi

• Peperangan

• Diplomasi

• Kekerasan

• Agresi

Gamal Abdul Naser merupakan salah satu pemrakarsa gerakan non blok yang berasal dari . . . .

• India

• Mesir

• Malaysia

• Arab Saudi

• Afrika Selatan

Blok timur memiliki paham yang berhaluan . . . .

• Liberalisme

• Komunisme

• Fasisme

• Kapitalisme

• Anarkisme

Di bawah ini yang bukan tujuan kerja sama antar negara yaitu . . . .

• Menegakkan perdamaian dunia

• Membina persahabatan antar negara

• Mundurnya ekonomi suatu negara

• Memenuhi kebutuhan suatu negara

• Menjalin kerja sama ekstradisi

Berikut ini yang bukan tujuan dari politik luar negeri Indonesia adalah . . .

• Mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang damai, saling menghormati dan menghargai kedaulatan setiap negara

• Menciptakan pergaulan internasional yang tertib tanpa adanya pertikaian perang maupun penjajahan dari satu negara ke negara lain

• Menghilangkan kesenjangan ekonomi, sosial, dan politik antarnegara di dunia

• Melakukan ekspansi ke negara lain untuk memperluas wilayah jajahan

• Memperkuat sendi-sendi hukum internasional dan berpartisipasi aktif dalam organisasi international untuk mewujudkan perdamaian dunia yang abadi