Teknik virtualiIsasi sebenarnya dapat dikategorikan sebagai teknik sebuah teknik.....

• emulasi
• prosesi
• katagorisasi
• kontaminasi
• organisasi

Tujuan dari emulasi:Membuat sebuah metode membangun sebuah atau beberapa (sub)system untuk interface dan karakteristik yang sama dengan :

• hardware fisik atau emulasi lainnya
• software atau perangkat lunak lainnya
• gabungan hardware dan software
• emulator
• katalisator

Emulator mengimplementasi hanya satu instruksi dalam satu waktu disebut dengan:

• Static Binary Translation
• Dynamic Binary Translation
• Design challenges and issues
• Masalah register mapping
• Interpretation

Manakah berikut ini yang bukan merupakan: Interpreter flow

• Memberikan satu instruksi guest dalam satu waktu dari memory image guest.
• Mendekode dan melepaskan kepada unit emulasi yang sesuai
• Mengeksekusi fungsi dari instrukti dan memodifikasi beberapa sistem yang berhubungan dengan emulasi, contohnya adalah mensimulasi nilai register.
• Meningkatkan guest PC (Program Counter Register) dan lalu mengulangi lagi proses tersebut.
• —Mudah untuk diimplementasikan

Static Binary Translation —sebuah basic block hanya mempunya satu keluaran, artinya hanya instruksi terakhir yang dapat membuat program untuk memulai mengeksekusi program untuk mengeksekusi kode yang berada dalam

• satu perangkat
• memori
• basic block lainnya.
• perangkat penunjang lainya
• satu kesatuan waktu

Dalam Static Binary Translation yang bukan merukan Tujuan dari —Static binary translation flow adalah:

• Memberikan satu blok dari instruksi guest memory image.
• Mendekode dan menyalurkan setiap instruksi kepada unit translasi yang bersangkutan.
• Mengartikan/mentranslasi instruksi guest kepada instruksi host.
• Menulis instruksi host yang telah diartikan kedalam cache kode.
• Menghentikan block instruksi yang telah diartikan didalam cache kode.

Perhatikan Gambar di atas, —ketika kode gust ditemukan, maka akan mentrigger modul binary translasi untuk mentranslasi block-block kode guest kepada block-block kode host, dan menaruhnya kedalam .......

• antrian kode

• kode memori

• cache kode.

• cadangan kode

• salinan kode

Perhatikan gambar di atas, manakah pernyataan yang salah untuk dalam Binary Dynamic Translation tersebut?

• Ketika pertama kali di eksekusi, tidak ada kode yang tertanslasi dalam cache kode.
• Tidak melakukan perbandingan cache kode, dan langsung melakukan interpretasi ke instruksi guest.
• Ketika block kode ditemukan, mentrigger modul biner translasi.
• Translasi block kode guest ke biner, dan menaruhnya ke dalam modul biner
• Ketika eksekusi selanjutnya, jalankan block kode yang telah tertlansasi di dalam cache kode.

Jika jumlah host register lebih banyak dari pada register guest, maka:

• Akan mempermudah implementasi.
• Akan —Mmmpersulit mempermudah implementasi.
• Akan menghambat implementasi.
• Akan menekan implementasi.
• Akan merubah implementasi.

Manakah berikut ini merupakan permasalahan dalam performansi ?

• Masalah control flow
• Translation Chaining
• Dynamic Optimization
• Minimalisasi target kode
• Optimalisasi target kode