Asam basa

Menurut teori asam-basa Bronsted-Lowry, asam didefinisikan sebagai zat yang . . . .

• Meningkatkan [H⁺] bila dimasukkan kedalam H₂O

• Menurunkan [H⁺] bila dimaasukkan kedalam H₂O

• Meningkatkan [OH–] bila dimasukkan kedalam H2O

• Menerima 1 H+ dari pasangan reaksinya

• Memberi 1 H+ dari pasangan reaksinya

Kertas lakmus biru akan berubah menjadi merah, bila dimasukkan ke dalam larutan…

• Kalium hidroksida

• Natrium klorida

• Barium sulfat

• Asam klorida

• Natrium nitrat

Untuk mengukur derajat keasaman asam atau basa yang akurat, paling tepat menggunakan. . . .

• Fenolftalein

• Metil jingga

• pH meter

• Bromtimol biru

• Universal

Reaksi yang tidak menghasilkan gas adalah . . . .

• Logam magnesium dengan asam klorida encer

• Natrium karbonat padat dengan asam sulfat encer

• Logam besi dengan asam sulfat encer

• Logam tembaga dengan asam klorida encer

• Amonium klorida dengan natrium hidroksida

Larutan yang mempunyai pH lebih besar dari 7 adalah . . . .

• Gula

• Alkohol

• Amoniak

• Asam nitrat

• Asam klorida

Derajat keasaman dari larutan 100 ml H2SO4 0,02 M adalah . . . .

• 2 – log 4

• 2 + log 4

• 2 + log 2

• 12 + log 4

• 12

Berapakah konsentrasi ion [OH–] dalam larutan jika konsentrasi H+ = 2 X 10-4 M (Diketahui Kw = 10-14)…….

• 5 X 10-10

• 5 X 10-18

• 0,2 X 10-10

• 0,2 X 10-8

• 2 X 10-10

Larutan asam lemah NH4OH 0,1 M,dan Kb = 10-5 , nilai pH larutan tersebut adalah… . .

• 11

• 3

• 9

• 14

• 6

dari senyawa-senyawa dibawah berikut yang berperan sebagai asam Bronsted dan basa Bronsted adalah…..

• Cl–

• H2O

• CO2

• CO32-

• NO3–

Diantara zat-zat berikut yang memiliki keasaman paling kuat adalah….

• HCN (Ka = 6,0 x 10-10)

• CH3COOH (Ka = 1,8 x 10-5)

• HCl (Ka = 1 x 106 )

• NH3 (Ka = 10-33)

• H2O (Ka = 1,8 x 10-16)