Pelaksanaan Hak dan Kewajiban dalam Penggunaan Energi

Penggunaan energi harus kita hemat karena ........

• jumlah sumber energi sangat terbatas

• biaya yang dibutuhkan mahal

• sumber energi sangat banyak

• pemerintah tidak bisa menyediakannya

Berikut sikap yang dapat mengganggu hak orang terhadap listrik, kecuali .......

• menyalakan lampu di siang hari

• mematikan TV jika tidak ditonton

• menyalakan kipas sepanjang hari

• menyetrika baju setiap hari

Salah satu kewajiban kita terhadap kertas adalah ......

• menggunakannya secara baik

• memperjualbelikan

• mendaur ulang

• tidak menggunakannya

Perilaku hemat energi untuk menambah kesejukan di rumah adalah ........

• menyalakan kipas angin

• memperbanyak ventilasi rumah

• mengepel lantai rumah

• memperbanyak pemakaian AC

Contoh hak pengguna jalan raya, yaitu .......

• memakai helm bagi pengendara motor

• mendahulukan pejalan kaki menyeberang

• menggunakan jalan raya dengan aman

• membunyikan klakson keras-keras

Perilaku yang menggambarkan menghemat energi, kecuali .....

• memasak dengan kayu bakar

• menutup kran air setelah penuh

• membatasi pemakaian lampu pijar

• persediaan energi bertambah

Mengganti pemakaian komputer tabung dengan laptop adalah upaya untuk

• menambah biaya listrik

• tampil lebih modern

• menghemat energi

• menyulitkan pekerjaan

Siswa kelas IV SDN Gading III mematikan kipas angin di kelas setelah pembelajaran selesai dengan tujuan ......

• menghemat energi

• memboroskan energi

• energi semakin banyak

• persediaan energi bertambah

Sikap yang tidak tepat dalam penggunaan minyak bumi adalah ….

• Lebih baik menggunakan kendaraan pribadi daripada kendaraan umum

• Rajin merawat kendaraan bermotor supaya hemat bbm

• Berjalan kaki untuk melakukan perjalanan dekat

• Menggunakan sepeda

Berikut ini yang termasuk hak sebagai warga masyarakat adalah ….

• Wajib menjaga kebersihan

• Wajib menjaga keamanan di lingkungan masyarakat

• Mendapat perlindungan dari masyarakat

• Wajib mentaati segala peraturan di lingkungan masyarakat