Sel volta terdiri dari elektrode perak dan tembaga, jika

Ag⁺ +e → Ag E^o= +0,80 volt

Cu²⁺ +2e → Cu E^o= +0,34 volt

Pilih lebih dari satu pernyataan benar dari pilihan jawaban berikut ….

• Ag sebagai katoda

• Cu mengalami reduksi

• Potensial selnya = 0,46

• Elektroda Ag semakin tipis

• Cu larut dalam air

Perhatikan data potensial reduksi (E^o) berikut !

Zn²⁺ / Zn = - 0,76 volt

F₂ / 2F^– = +3,63 volt

Fe²⁺ / Fe = - 0,44 volt

Ag⁺/Ag =+0,83 volt

Ca²⁺/ Ca = - 2,8 volt

Reaksi redoks berikut yang berjalan spontan adalah … (pilih lebih dari satu jawaban benar !)

• Ca + Ag⁺ → Ca²⁺ + Ag

• Ca^{2 +}+ 2F ^– → Ca + F₂

• Fe + Ca²⁺ → Fe²⁺ + Ca

• Zn + F₂ → Zn²⁺ + 2F ^–

• Fe + Zn²⁺ → Zn + Fe²⁺

Suatu sel volta ditulis dalam diagram sel sebagai berikut:

Cr (s)| Cr³⁺(aq) ∥ Cu²⁺ (aq)|Cu (s)

Persamaan reaksi dari notasi sel di atas adalah....

• Cu²⁺(aq) + Cr (s) → Cu (s) + Cr³⁺ (aq)

• Cu (s) + Cr³⁺ (aq) → Cu²⁺(aq) + Cr (s)

• 3 Cu²⁺(aq) + 2 Cr (s) → 3 Cu (s) + 2 Cr³⁺ (aq)

• Cu²⁺(aq) + Cr (s) → Cu (s) + Cr²⁺ (aq)

• Cu²⁺(aq) + Cr²⁺(aq) → Cu (s) + Cr (s)

Perhatikan gambar disamping,

pernyataan yang benar berhubungan dengan gambar di samping adalah sebagai berikut

1. Tembaga berfungsi sebagai katode

2. Pada tembaga terjadi reaksi oksidasi

3. Zink termasuk elektrode negative

4. Logam Zink memiliki potensial standar lebih tinggi besaar dari Tembaga

5. Elektron mengalir dari elektrode Zink menuju ke logam tembaga

Dari pernyataan di atas, pilih lebih dari satu jawaban benar pernyataan yang berhubungan dengan gambar tersebut

• 1

• 2

• 3

• 4

• 5

Jika diketahui :

Zn⁺² / Zn E^o = –0, 76 Volt

Cu⁺² / Cu E^o = +0,34 Volt

Maka besarnya potensial sel (E^o sel) Volta apabila reaksi berjalan spontan adalah ...

• –0,42 Volt

• –1,10 Volt

• +0,42 Volt

• +1,10 Volt

• +11,0 Volt

Perhatikan gambar berikut!

Pilih lebih dari satu jawaban benar contoh sel Volta primer yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah ....

• 
• 
• 
• 
• 

Salah satu sel volta komersial yang dapat diisi ulang adalah accu. accu dapat diisi ulang menggunakan arus listrik searah. Selama proses isi ulang, reaksi dalam sel merupakan kebalikan dari reaksi pemakaian. Reaksinya adalah sebagai berikut:

PbSO₄(s) + H₂O(l) → Pb(s) + PbO₂(s) + H₂SO₄(aq)

Jika reaksi redoks tersebut disetarakan , koefisien PbSO₄; H₂O(l); Pb; PbO₂; dan H₂SO₄ berturut-turut adalah….

• 2, 2, 1, 1, 2

• 2, 2, 1, 2, 1

• 2, 1, 2, 1, 2

• 2, 2, 2, 1, 1

• 1, 2, 2, 1, 2

Diketahui data potensial elektrode standard :

Ag⁺_(aq) + e → Ag_(s) E° = +0,80 volt

Cu²⁺_(aq) + 2e → Cu_(s) E°=+0,34 volt

Zn²⁺_(aq) + 2e → Zn_(s) E° = -0,76 volt

Mg²⁺_(aq) + 2e → Mg_(s) E° = -2,37 volt

Pilih lebih dari satu reaksi redoks berikut yang dapat berlangsung tidak spontan !

• Ag_(s) + Cu²⁺_(aq) → Ag⁺ _(aq) + Cu_(s)

• Cu²⁺ _(aq) Zn_(s) → Cu_(s) + Zn²⁺_(aq)

• Zn_(s) + Ag⁺ _(aq) → Zn²⁺ _(aq) + Ag_(s)

• Zn_(s) + Mg²⁺ _(aq) → Zn²⁺ _(aq) + Mg_(s)

• Ag⁺ _(aq) + Mg_(s) → Ag_(s) + Mg²⁺ _(aq)

Perhatikanlah data potensial reduksi  di bawah ini!

1. Cl₂(g) + 2e^– → 2Cl^– (aq) E° =+1,36 V

2. H₂O₂(aq)+ 2H⁺(aq)+ 2e^– → 2H₂O(l) E° =+1,78 V

3. Fe³⁺(aq) + e^– → Fe²⁺(aq) E° =+0,77 V

urutan kekuatan Oksidator dari ketiga spesi itu di atas mulai dari yang lemah sampai yang kuat adalah : 

• 1 > 2 > 3

• 2 > 3 > 1

• 3 > 2 > 1

• 2 < 1 < 3

• 3 < 1 < 2

Diketahui:

E^o Cu²⁺/ Cu = +0,34 V

E^o Fe²⁺/Fe = -0,44 V.

Jika larutan tembaga(II) nitrat dikemas dalam kaleng besi maka…

• tidak dapat diprediksi reaksi yang terjadi

• tidak terjadi reaksi pada kaleng aluminium

• aluminium akan terkelupas di dalam kaleng

• konsentrasi ion aluminium akan menurun

• besi akan terkelupas di dalam kaleng