Pemakaian Tanda Baca bahasa Indonesia

Kami mempunyai seorang guru, panggilannya Pak Hanif. Orangnya sangat sabar dan taat beribadah. Ia pernah terpilih sebagai guru teladan se-Indonesia. Kami senang, jika belajar dengan beliau.

Perbaikan penggunaan tanda baca pada paragraf tersebut adalah …

• Ada tanda koma setelah kata sabar.

• Tanda hubung pada kalimat ketiga dihilangkan.

• Tanda koma pada kalimat keempat dihilangkan.

• Tanda koma ditambahkan setelah kata panggilannya

Penggunaan tanda hubung yang benar terdapat pada kalimat …

• Warna pakaiannya ke-

  hijau-hijauan.

• K-T-P- ayah sudah lama berakhir masa berlakunya.

• Dia berhasil meraih peringkat ke-I di sekolahnya.

• OSIS SMP Islam Athirah mengadakan pertandingan futsal se-Sulawesi Selatan dan Utara.

Menuntut ilmu dapat diibaratkan dengan mendaki gunung. Ketika sedang melakukan pendakian ada banyak rintangan yang harus dilalui. Rintangan-rintangan tersebut di antaranya berupa jalan yang licin binatang buas dan cuaca yang dingin. Demikian pula bila menuntut ilmu. Seseorang akan mengalami banyak hambatan misalnya kesulitan ekonomi kesulitan memahami pelajaran dan terbatasnya sarana pendidikan.

Penempatan tanda baca koma (,) yang tepat dalam paragraf tersebut terletak setelah kata ....

• pendakian, licin, buas, hambatan, ekonomi, dan pelajaran

• ilmu, licin, buas, hambatan, ekonomi, dan pelajaran

• licin, buas, hambatan, ekonomi, dan pelajaran

• pendakian, licin, buas, hambatan, dan ekonomi

Wah bagus sekali lukisan itu

Penggunaan tanda baca yang tepat pada kalimat tersebut adalah ….

• Wah bagus sekali, lukisan itu!

• Wah, bagus sekali lukisan itu?

• Wah bagus sekali lukisan itu!

• Wah, bagus sekali lukisan itu!

Penggunaan tanda titik dua ( : ) yang tepat terdapat dalam kalimat ….

• Nuril membawa : sayur, nasi dan lauk untuk ayahnya di sawah.

• Bibi membeli berbagai macam buah: salak, manggis, dan jambu.

• Sarah sedang menyanyi : lagu pop

• Ibu membeli: apel, mangga, dan jeruk.

Penggunaan tanda kurung yang paling tepat terdapat pada kalimat ….

• Ia akan ke Surabaya (dua hari lagi)

• Seluruh anggota (Pramuka) berlatih kemarin.

• Azka tidak datang (berlatih) karena sakit.

• Anggota MA ( Mahkamah Agung) menolak pengajuan peninjauan kembali oleh terdakwa.

Prof Dr. BJ Habibie dilahirkan pada 25 Juni 1936.

Perbaikan penggunaan tanda baca yang tepat adalah ….

• Prof. Dr. BJ Habibie dilahirkan pada 25 Juni 1936.

• Prof. Dr BJ Habibie dilahirkan pada 25 Juni 1936.

• Prof. Dr. B.J. Habibie dilahirkan pada 25 Juni 1936.

• Prof Dr. BJ. Habibie dilahirkan pada 25 Juni 1936.

(1) Salah satu upaya untuk membangun budaya jujur pada siswa adalah melalui program yang disebut Kantin Kejujuran. (2) Kantin ini seperti kantin biasa, menjual segala kebutuhan siswa seperti makanan, minuman, atau alat tulis. (3) Siswa akan memasukkan uang ke dalam kotak uang dan jika perlu kembalian, siswa akan menghitung dan mengambil sendiri uang kembalian itu dari kotak uang. (4) Namun; program ini baru diterapkan di sebagian sekolah.

Kesalahan penggunaan tanda baca pada teks tersebut ditandai dengan nomor ….

• 1

• 2

• 3

• 4

Sekalipun sejak kecil kebiasaan sudah ditanamkan, sebagaimana yang dilakukan ibunya kepadanya, ternyata; Dini tidak ingin menjadi tukang cerita.

Perbaikan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah ….

• Sekalipun sejak kecil kebiasaan sudah ditanamkan, sebagaimana yang dilakukan ibunya kepadanya ternyata Dini tidak ingin menjadi tukang cerita.

• Sekalipun sejak kecil kebiasaan sudah ditanamkan sebagaimana yang dilakukan ibunya kepadanya ternyata, Dini tidak ingin menjadi tukang cerita.

• Sekalipun sejak kecil kebiasaan sudah ditanamkan, sebagaimana yang dilakukan ibunya kepadanya, ternyata, Dini tidak ingin menjadi tukang cerita.

• Sekalipun sejak kecil kebiasaan sudah ditanamkan, sebagaimana yang dilakukan ibunya kepadanya, ternyata Dini tidak ingin menjadi tukang cerita.

Salah satu penulisan tanda baca berikut benar, yaitu pada ...

• Kata Paman, “Jangan lengah. Perhatikan baik-baik!”

• Kata Paman: “Jangan lengah. Perhatikan baik-baik!”

• Kata Paman, “Jangan lengah. Perhatikan baik-baik”.

• Kata Paman. “Jangan lengah. Perhatikan baik-baik!”