Kuis Niai Ketidakpastian dan Pengukuran Tunggal

Pada pengukuran tunggal, nilai ketidakpastian adalah sama dengan ….

• setengah skala terkecil

• seperempat skala terkecil

• seperduapuluh skala terkecil

• skala terkecil alat ukur

• tidak dapat ditentukan

Ketidakpastian dalam pengukuran umumnya disebabkan beberapa kesalahan yaitu ...

• kesalahan umum

• kesalahan acak

• kesalahan sistematis

• a, b, c benar semua

• salah semua

Apa yang dimaksud kesalahan acak?

• kesalahan akibat kurang terampilnya menggunakan alat

• kesalahan akibat alat yang kurang kalibrasi

• kesalahan akibat adanya fluktuasi halus saat melakukan pengukuran

• kesalahan akibat posisi mata pengamat yang tidak tegak lurus dengan jarum penunjuk alat

• salah semua

Kesalahan acak terjadi adanya beberapa faktor, yaitu

• Gerak newton, fluktasi tegangan listrik, kebisisngan

• Gerak brown, aliran listrik listrik, kebisisngan

• Gerak brown, fluktasi tegangan listrik, polusi udara

• Landasan yang bergetar, ketelitian praktiakan

• Gerak brown, fluktasi tegangan listrik, kebisingan

Kesalahan yang terjadi karena diakibatkan oleh alat yang digunakan, atau pengaruh dari lingkungan sekitar. Misalnya kesalahan kalibrasi, kesalahan pada titik nol,kesalahan paralak, perubahan suhu dan kelembaman linkungan.

• Kesalahan sistematis

• Kesalahan paralak

• Kesalahan umum

• Kesalahan alat

• Kesalahan praktikan

pengukuran yang dilakukan hanya satu kali saja dan Nilai hasil pengukuran tersebut di anggap benar adalah pengukuran

• Pengukuran berulang

• Pengukuran acak

• Pengukuran tunggal

• Pengukuran umum

• Pengukuran kuantitatif

Doni melakukan pengukuran tunggal menggunakan penggaris didapat dari hasil pengukuran tersebut adalah 12 cm tentukan ketidak pastian tunggal tersebut

• 12,05 cm atau 11,95 cm

• 12,05 cm atau 12,95

• 12,05 cm atau 12,95 cm

• 12,05 cm atau 13,95 cm

• 11,05 cm atau 11,95 cm

Hammam mengukur ketebalan uang logam menggunakan mikrometer sekrup dan diperoleh hasil bahwa ketebalan uang logam adalah 1,80 mm. Penulisan hasil pengukuran yang tepat adalah

• 1,80 +- 0,005 mm

• 1,85 +- 0,005 mm

• 1,75 +- 0,05mm

• 1,83 +- 0,05 mm

• 1,70 +- 0,005 mm

Kesalahan kalibrasi disebabkan oleh

• Pemberian nilai pada alat atau standarisasi alat tidak tepat

• Titik nol pada skala alat yang digunakan tidak tepat pada alat yang berimpit dengan jarum penunjuk atau jarum penunjuk nilai pada alat ukur tidak kembali pada angka nol

• ada kerusakan pada alat. Kerusakan pada komponen alat jelas dapat berpengaruh pada pembacaan alat ukur

• ada jarak antara jarum dengan garis-garis skala dan posisi mata pengamat tidak tegak lurus dengan jarum

• fluktuasi-fluktuasi halus pada saat melakukan pengukuran

Pengukuran yang hasilnya langsung dapat diperoleh melalui pembacaan skala alat ukur adalah..

• Pengukuran besaran

• Pengukuran langsung

• Pengukuran volume benda

• Pengkuran massa benda

• Pengukuran panjang benda