Initial Basic Avsec-3

1.  ICAO Annex 17 mengatur tentang ….

• a. Civil Aviation Safety Regulation Part 139 - Aerodrome

• b. Heliport Manual

• c. Security - Safeguarding Civil Aviation against act of unlawful interference

• d. Aviation Security Manual

2. Penerbangan sipil diatur dalam undang-undang …

• a. UU No. 1 Tahun 2009

• b. UU No. 22 Tahun 2009

• c. UU No. 2 Tahun 1976

• UU. No. 4 Tahun 1976

3. Program Keamanan Penerbangan Nasional diatur dalam..

• a. KM 211 Tahun 2020

• b. PM 51 Tahun 2020

• c. KM 39 Tahun 2024

• d. PM 137 Tahun 2015

4. Dokumen tertulis yang memuat peraturan, prosedur dan langkah-langkah pengamanan yang diambil untuk melindungi penerbangan dari tindakan melawan hukum, merupakan pengertian dari ….

• a.  Program Keamanan Penerbangan Nasional

• b. Program Keamanan Bandar Udara

• c.   Program Keamanan Angkutan Udara

• d. Program Keamanan Navigasi Penerbangan

5. Manakah dari pilihan berikut yang wajib memiliki program keamanan penerbangan …

• a.     Bandar Udara

• b. Airlines

• c.   Penyelenggara Navigasi Penerbangan

• Jawaban a, b dan c benar

6. Kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan antarmoda transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan Keamanan Penerbangan, serta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya, merupakan pengertian dari…

• Heliport

• Bandar Udara

• Lapangan terbang

• Helideck

7. Apron adalah…

• a.    suatu area bandar udara di darat yang telah ditentukan untuk mengakomodasi pesawat udara dengan tujuan naik turun penumpang, bongkar muat kargo, penumpang, surat, pengisian bahan bakar, parkir, atau pemeliharaan pesawat udara.

• b. bagian dari bandar udara yang digunakan untuk lepas landas (take-off), pendaratan (landing) dan taxiing pesawat udara.

• c.    kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas tertentu yang hanya digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas

• d.    bagian dari bandar udara yang dipergunakan sebagai tempat pemeliharaan atau pekerjaan pembangunan/konstruksi yang sedang berjalan yang dapat membahayakan keselamatan operasi pesawat udara

8. Daerah steril adalah…

• a. daerah tertentu di area fasilitas navigasi penerbangan dimana setiap orang yang masuk dilakukan langkah-langkah pengendalian keamanan

• b. daerah di antara tempat pemeriksaan penumpang atau tempat pemeriksaan keamanan dan Pesawat Udara, yang mana aksesnya dikendalikan secara ketat.

• c. daerah di Bandar Udara dan gedung-gedung dimana penumpang dan non-penumpang mempunyai akses tanpa batas

• d. daerah pergerakan di Bandar Udara, termasuk daerah sekitarnya dan gedung-gedung atau bagiannya dimana akses masuk daerah tersebut dikendalikan

9. Daerah Terkendali (Controlled Area) adalah…

• a. daerah di antara tempat pemeriksaan penumpang atau tempat pemeriksaan keamanan dan Pesawat Udara, yang mana aksesnya dikendalikan secara ketat.

• b. daerah tertentu di area fasilitas navigasi penerbangan dimana setiap orang yang masuk dilakukan langkah-langkah pengendalian keamanan.

• c. daerah di Bandar Udara dan gedung-gedung dimana penumpang dan non-penumpang mempunyai akses tanpa batas.

• d. daerah pergerakan di Bandar Udara, termasuk daerah sekitarnya dan gedung-gedung atau bagiannya dimana akses masuk daerah tersebut

10. Lisensi adalah …

• a. tanda bukti kewenangan Personel Fasilitas Keamanan Penerbangan untuk melakukan penilaian dalam pemeliharaan dan pengujian fungsi jenis peralatan Keamanan Penerbangan.

• b. tanda bukti kewenangan yang diberikan kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan tertentu untuk melakukan penilaian dalam pemeliharaan dan pengujian fungsi jenis peralatan Keamanan Penerbangan.

• c. surat izin yang diberikan kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan tertentu untuk melakukan pekerjaan di bidangnya dalam jangka waktu tertentu

• d. tanda bukti kewenangan yang diberikan kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan tertentu untuk melakukan pekerjaan di bidangnya dalam jangka waktu tertentu.