Teks Cerpen

Cerita yang hanya berisi persoalan yang dihadapi tokoh utama dan terjadi hanya di satu tempat kejadian disebut ....

• Cerpen

• Novel

• Roman

• Hikayat

• Biografi

Tak sempat mengucapkan kata, ayah sudah pergi meninggalkanku tepat di depan pagar sekolah seraya mengepalkan beberapa lembar uang lusuh di tanganku. Aku hanya terdiam melihat langkah demi langkah ayah menjauh dari pandanganku. Aku tahu setelah ini ayah kembali ke aktivitasnya sebagai penyapu jalanan. Kadang, rasanya aku ingin berhenti sekolah. Aku ingin bekerja saja membantu ayah mencari uang untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Namun, ayah selalu memarahiku ketika aku mengungkapkan keinginanku tersebut. Aku bersyukur walaupun tak punya harta berlimpah, tapi aku punya ayah yang berarti segalanya bagiku.

 

Nilai moral yang terdapat dalam penggalan cerpen terjemahan di atas adalah ...

• Anak yang manja biasanya mementingkan diri sendiri.

• Kesedihan yang mendalam sehingga timbul rasa iba.

• Keluarga yang akrab dengan lingkungan.

• Pengorbanan seorang ayah untuk anaknya.

• Selalu bersyukur dengan apa yang dimiliki saat ini.

Cerpen adalah salah satu karya sastra yang berbentuk ...

• Bait

• Baris

• Dialog

• Prosa

• Nonfiksi

Salah satu hal yang membedakan cerpen dan puisi adalah …

• Adanya alur

• Adanya tema

• Adanya amanat

• Adanya imajinasi

• Adanya gaya bahasa

Salah satu unsur Instrinsik cerpen adalah …

• Klimaks

• Latar

• Sajak

• Tipografi

• Suspensi

Salah satu unsur Ekstrinsik cerpen adalah ...

• Gaya bahasa

• Penokohan

• Latar Belakang Pengarang

• Tanggapan pembaca

• Tampilan ilustrasi cerpen

Perpaduan antara unsur-unsur yang membangun cerita sehingga merupakan kerangka utama cerita disebut dengan ...

• Alur

• Latar

• Tokoh

• Sudut pandang

• Tema

Tatkala aku masuk sekolah Mulo, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda. “Kenang-kenangan” oleh Abdul Gani A.K.

 

Sudut pandang pengarang yang digunakan dalam penggalan tersebut adalah …

• Orang pertama pelaku utama

• Orang ketiga pelaku sampingan

• Orang ketiga pelaku utama

• Orang pertama dan ketiga

• Orang ketiga serbatahu

Tatkala aku masuk sekolah Mulo, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda. “Kenang-kenangan” oleh Abdul Gani A.K.

Watak tokoh “aku” dalam penggalan cerita tersebut adalah …

• Percaya diri

• Mudah menyesuaikan diri

• Sombong

• Rajin berusaha

• Mudah dipengaruhi

Tatkala aku masuk sekolah Mulo, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda. “Kenang-kenangan” oleh Abdul Gani A.K.

Amanat dalam penggalan cerpen tersebut adalah …

• Jangan cepat menyerah pada keadaan bagaimanapun juga.

• Jangan membuang waktu selagi masih ada waktu.

• Sebaiknya kita menyesuaikan diri dengan keadaan.

• Jangan lupa diri bila menguasai bahasa orang.

• Jangan mudah dipengaruhi oleh orang lain.