Berikut adalah tanda anak sakit kritis:

• Tonus baik

• Dapat ditenangkan

• Merintih

• Berespons terhadap stimulus

*Berdasarkan penilaian SAGA, komponen yang terganggu adalah:

• Behaviour

• Breathing

• Body color

• Behaviour & breathing

• Behaviour, breathing, body color

*Berdasarkan klasifikasi SAGA, tindakan yang dilakukan pertama kali pada pasien ini adalah:

• Memasang monitor

• Memasang suplementasi oksigen

• Memasang akses intravena

• Melakukan loading cairan

• Memberikan antibiotik

Pasien anak usia 1 tahun dirawat dengan diare akut. Di perawatan, orang tua melaporkan pasien BAB cair >5x. Penilaian apa yang pertama kali Anda lakukan saat menghampiri pasien?

• Pemeriksaan kesadaran

• Pemeriksaan tanda vital

• Penilaian kegawatan dengan SAGA

• Evaluasi PEWS

Di ruang perawatan, Anda mendapati pasien balita dengan kondisi:

anak tampak tidak berespons saat dipanggil ibunya, kontak mata tidak adekuat, didapatkan napas cepat, retraksi & ada napas cuping hidung, tampak pucat dan mottled.

Kondisi pasien yang dihadapi adalah?

• Kegawatan sirkulasi

• Kegawatan respirasi

• Kegawatan neurologi

• Kegawatan kardiorespirasi

*Pasien 16 tahun dirawat dengan vomitus dan hiponatremia. Anda dilaporkan orangtua bahwa pasien tidak merespons saat dipanggil padahal sebelumnya masih mengobrol walaupun cenderung mengantuk.

Pasien nampak tertidur dalam, tidak merespons saat dipanggil nama. Saat dirangsang nyeri, hanya menggeser tangan sedikit.

TD 140/90 mmHg. Nadi 60-62x/menit, kuat, teratur. Napas 14x/menit, tidak teratur, retraksi (-), NCH (-), terdengar mengorok. Suhu 36.5C. SpO2 100% (O2 2 L/mnt), CRT <2 detik.

Berapa skor PEWS pada pasien ini?

• 0-2

• 3-4

• 5

• lebih dari 5

Berdasarkan klasifikasi skor PEWS pasien tersebut, apa yang harus Anda lakukan?

• Melakukan resusitasi

• Evaluasi kondisi pasien tiap 4 jam

• Memindahkan pasien ke ICU

• Lapor dokter jaga/DPJP

• Mengaktifkan code blue