SOAL KESN BABAK PENYISIHAN

Konsep dasar Ekonomi Syariah adalah Perekonomian dilaksanakan secara adil yang tujuannya adalah menuju kesempurnaan (Falah).. Distribusi pendapatan dari masyarakat dengan harta yang melebihi nisab disalurkan melalui zakat  kepada mustahik zakat yaitu :

• Miskin, Amil, Bani Hasyim, Ghorimin, Fisabilillah, Hambasahaya, Ibnus sabil

• Fakir, Mualaf, Amil, orang kaya, Ghorimin, Fisabilillah, Hambasahaya, Ibnus sabil

• Fakir, Miskin, Mualaf, Amil, Ghorimin, Fisabilillah, kafir, Ibnus sabil

• Fakir, Miskin, Mualaf, Amil, Ghorimin, Fisabilillah, Hambasahaya, Ibnus sabil

• Fakir, Miskin,Bani Hasyim, Fisabilillah, Hambasahaya, Ibnus sabil, kafir

Ajaran agama Islam memberikan atau dikenal dengan istilah agama Rahmatan lil alamin. Yakni kebaikan seluruh alam semesta yang dikutip dalam Q.S Al-Anbiya (21) : 107 yang berbunyi, “kami tidak mengutus engkau, wahai Muhammad melainkan sebagai rahmat bagi seluruh alam (QS 21 : 107).Maksud dari ayat terbut jika dikaitkan dengan kegiatan Ekonomi Syariah adalah :

• Tujuan Allah mengutus Nabi Muhammad membawa agama Islam untuk mngadakan kegiatan ekonomi syariah yang bersumber dari Al-Quran dan Sunnah

• Tujuan Allah mengutus Nabi Muhammad membawa agama Islam bukan untuk membinasakan orang-orang kafir, melainkan menciptakan Perdamaian dalam kegiatan ekonomi

• Tujuan Allah mengutus Nabi Muhammad membawa agama Islam untuk menjadikan agama satu satunya yang diakui keberadaannya demi trwujudnya perekonomian yang seimbang

• Tujuan Allah mengutus Nabi Muhammad membawa agama Islam menjadikan insan yang rajin sholat wajib dan shalat sunat bahwan sholat malam agar perekonomian menjadi stabil

• Tujuan Allah mengutus Nabi Muhammad membawa agama Islam

Saat harga minyak goreng melambung dan langka di pasaran, kondisi ini disikapi  dengan berbagai cara oleh masyarakat. Pak Asmat melihat peluang yang menguntungkan bagi bisnisnya, ia ingin menyediakan minyak goreng yang dapat dibeli masyarakat dengan harga   pasar melalui daur ulang minyak jelantah dengan proses kimia tertentu. Hal ini telah mendatangkan keuntungan besar bagi pak Asmat. Dalam ekonomi syariah pak Asmat dapat dikatakan  .....

• Pak Asmat pandai memanfaatkan peluang dengan moral yang tinggi

• Jiwa entrepreneur pak Asmat sangat tinggi dan peka terhadap sesama.

• Mampu meraih falah yang besar, untuk masyarakat

• Kurang mampu mengoptimalisasikan bisnis dan meraih keberkahan besar.

• Pak Asmat hanya mencari keuntungan sendiri  tanpa melihat keberkahannya.

Allah menganugerahkan harta kepada manusia  sebagai amanah. Manusia  adalah  khulafa’ (wakil) dari sang pemilik hakiki yaitu Allah. Hal ini merupakan makna dari Alqur”an  ….

• QS. Yunus : 55

• QS. Al’araf: 128

• QS. Al Hadid: 7

• QS. Al Kahfi: 46

• QS. Al Anfal: 28

Berikut ini merupakan tindakan yang sesuai dengan nilai-nilai dasar ekonomi islam, kecuali .....

• Rani menyadari bahwa semua hartanya adalah milik Allah SWT maka ia menginfakan seluruh hartanya.

• Kompetisi dalam islam berdasarkan kerjasama dengan semangat fastabiqul khairat

• A.      Sebagai muslim yang baik Rahmat membagi penghasilannya untuk kebutuhan sehari-hari, tabungan dan shadaqoh.

• A.      Pak Sait pengusaha kayu yang melakukan penebangan kayu di hutan dengan system tebang pilih.

• A.      Ani berusaha menghemat penggunaan air bersih dengan selalu mematikan kran air saat tidak digunakan.

1.      Berikut ini pernyataan yang tepat mengenai kelangkaan relatif dan faktor penyebabnya, kecuali ….

• kelangkaan relatif terjadi terus menerus dalam jangka panjang walaupun Allah SWT telah memberikan sumber daya yang cukup bagi manusia, hal ini disebabkan karena keterbatasan/ketidakmampuan manusia dalam mengolah sumber daya secara optimal

• kelangkaan relatif terjadi karena keserakahan manusia, dimana naluri manusia yang tidak pernah puas menyebabkan ia menggunakan segala cara untuk menguasai sumber daya yang ada

• kelangkaan relatif terjadi karena seseorang yang memprioritaskan tujuan jangka pendek (kebahagiaan duniawi) cenderung tidak menyeimbangkan dengan tujuan  jangka panjang (kebahagiaan akhirat)

• kelangkaan relatif terjadi akibat distribusi sumber daya yang tidak merata, seiring dengan perubahan yang terjadi pada manusia, mereka akan belajar untuk menutupi kekurangannya dengan berbagai cara atau inovasi

• kelangkaan relatif terjadi jika seseorang lebih mementingkan kesenangan jangka pendek, dimana mengambil harta orang lain secara tidak sah dianggap hal biasa, akibatnya terjadi kelangkaan sumber daya bagi kelompok masyarakat tertentu

Pernyataan dibawah ini sehubungan dengan sistem ekonomi adalah benar, kecuali ….

• sistem ekonomi kapitalis sangat mengedepankan persaingan pasar dan intervensi pemerintah hanya untuk menstabilkan ekonomi dengan menggunakan instrumen fiskal dan moneter, sedangkan sistem ekonomi Islam memberikan peran pemerintah yang lebih aktif dengan menggunakan instrumen zakat untuk menjaga harmoni antara kepentingan individu dan kepentingan sosial

• sistem ekonomi kapitalis sangat mendorong kepemilikan sumber daya oleh individu, dan pada sistem ekonomi komando sumber daya dimiliki oleh kelompok atau negara, sedangkan dalam sistem ekonomi Islam sumber daya mutlak dimiliki oleh Allah SWT namun individu diberikan kebebasan tinggi dan dilindungi untuk memiliki dan memanfaatkan sumber daya dengan batasan aturan dari Allah.

• laba merupakan dorongan yang utama dalam ekonomi kapitalis, penyediaan barang dan jasa merupakan dorongan dalam ekonomi sosialis, dan dalam ekonomi Islam setiap individu didorong untuk mewujudkan kemaslahatan dengan tetap memperhatikan keuntungan atau laba pribadi

• dalam sistem ekonomi kapitalis penjual dan pembeli dapat bertindak secara bebas dan independen melalui mekanisme pasar, dalam ekonomi komando pemerintah dan individu menentukan harga barang dan pendapatan konsumen, ekonomi Islam meyakini naik turunnya permintaan dan penawaran adalah kuasa Allah SWT yang mampu membolak balikkan hati manusia

• pertanggungjawaban pemanfaatan sumber daya dalam sistem ekonomi kapitalis adalah kepada diri sendiri secara ekonomis-teknis, ekonomi komando pertanggungjawabannya kepada publik secara ekonomis-teknis, ekonomi Islam pertanggungjawabannya kepada diri sendiri, publik, dan Allah SWT dunia dan akhirat

Imu ekonomi dibangun dari pondasi agama untuk memperoleh kebagiaan hidup dunia akherat. Namun ada  juga kepentingan akherat bertentangan dengan kepentingan duniawi. Maka disinilah kita dihadapkan dengan trade off untuk memilih tujuan hidup. Langkah yang tepat yang  mencerminkan perwujudan dari  trade off  tersebut adalah…

• Keputusan menyekolahkan anak dimanapun merupakan pilihan yang sama

• Sesuai tujuannya , memilih investasi harus yang lebih menguntungkan

• Lebih membeli produk tetangga walaupun lebih mahal daripada di supermarket

• Belanja hendaknya  dengan membandingkan harga termurah

• Mempunyai modal yang besar tetap lebih mudah mengendalikan pasar

“Tangan-tangan ghaib" buah pemikiran Adam Smith telah  menjelaskan bagaimana harga bergerak naik turun di pasar untuk menemukan kepentingan konsumen dan produsen

Untuk membuat pasar bekerja dengan baik, maka diperlukan kebebasan kepemilikan  sehingga pemerintah tidak perlu campur tangan melalui pengaturan ataupun pengawasan, karena hal itu justru bisa menurunkan pertumbuhan kesejahteraan. Hal ini memfokuskan pada  mekanisme pasar yang kemudian melahirkan sistem ekonomi kapitalis. Bagaimana Islam memandang hal ini?

• Sistem ekonomi Islam mengakui  dan melindungi  kepemilikan pribadi. Namun, penggunaan hak milik dibatasi karena hakikatnya semua harta di dunia adalah milik Allah dan manusia hanya mendapatkan kepercayaan untuk mengelolanya

• Sistem ekonomi Islam memandang pemerintah pusat berperan sebagai pembuat keputusan mengenai kegiatan produksi dan konsumsi secara  individual dalam sistem pasar karena dalam di Islam  tidak ada hak kepemilikan pribadi

• Sistem ekonomi Islam menekankan pemerintah untuk  melakukan swastanisasi kepemilikan karena dalam Islam sangat menjunjung kepemilikan pribadi

• Sistem ekonomi Islam mengajarkan asas desentralisasi seperti halnya khilafiyah dalam sistem pemerintahan agar pemerintah mudah untuk mendistribusikan kembali pendapatan negara ke masyarakat

• Sistem ekonomi Islam memisahkan  peran moral dan profit oriented yaitu adanya batasan tujuan dunia dan akherat dalam mencapai kebahagiaan sebagai wasilah al hayah

Sistem ekonomi Islam dibangun atas kelembagaan yang diturunkan dari Al-Quran dan Hadits. Sistem ekonomi Islam bukan sekedar sistem berbasis pasar, namun dibangun atas tiga sector, yaitu sector pasar, pemerintah dan masyarakat. Hubungan antara ketiga sector tersebut dapat dianalisis sebagai berikut…

• Pemerintah berperan mengendalikan  mekanisme pasar agar tercipta  perniagaan dengan prinsip saling ridha sehingga tercipta keadilan

• Peran pemerintah dalam pasar ini berkaitan dengan implementasi nilai dan moral Islam dan  menyempurnakan mekanisme pasar (market imperfection)

• Dari ketiga sector tersebut, peran pemerintah sangat utama sebagai pihak yang dapat merealisasikan falah

• Peran masyarakat dapat  secara  langsung menjalankan tugas fard al kifayah yang tidak dilakukan pemerintah

• Sektor pasar merupakan pusat dari gerakan ekonomi, namun kehadiran sector pemerintah dan masyarakat diperlukan untuk mengarahkan pasar meraih falah secara berkelanjutan