Fisika Hukum Kirchoff Quiz

Apa yang dimaksud dengan Hukum Arus Kirchhoff?

• Hukum Arus Kirchhoff adalah hukum fisika yang menyatakan bahwa jumlah aljabar dari tegangan yang masuk ke suatu simpul dalam rangkaian listrik harus sama dengan jumlah aljabar dari arus yang keluar dari simpul tersebut.

• Hukum Arus Kirchhoff adalah hukum fisika yang menyatakan bahwa jumlah aljabar dari arus yang masuk ke suatu simpul dalam rangkaian listrik harus sama dengan jumlah aljabar dari arus yang keluar dari simpul tersebut.

• Hukum Arus Kirchhoff adalah hukum fisika yang menyatakan bahwa jumlah aljabar dari arus yang masuk ke suatu simpul dalam rangkaian listrik harus sama dengan jumlah aljabar dari tegangan yang keluar dari simpul tersebut.

• Hukum Arus Kirchhoff adalah hukum fisika yang menyatakan bahwa jumlah aljabar dari tegangan yang masuk ke suatu simpul dalam rangkaian listrik harus sama dengan jumlah aljabar dari tegangan yang keluar dari simpul tersebut.

Apa rumus Hukum Arus Kirchhoff?

• Jumlah arus yang masuk ke suatu simpul dalam rangkaian harus lebih kecil dari jumlah arus yang keluar dari simpul tersebut.

• Jumlah arus yang masuk ke suatu simpul dalam rangkaian harus lebih besar dari jumlah arus yang keluar dari simpul tersebut.

• Hukum Arus Kirchhoff tidak memiliki rumus yang spesifik.

• Jumlah arus yang masuk ke suatu simpul dalam rangkaian harus sama dengan jumlah arus yang keluar dari simpul tersebut.

Apa yang dimaksud dengan Hukum Ohm?

• Hukum Ohm adalah hukum yang menyatakan bahwa arus listrik tidak terpengaruh oleh beda potensial

• Hukum Ohm adalah hukum yang menyatakan bahwa arus listrik berbanding lurus dengan hambatan penghantar

• Hukum Ohm adalah hukum yang menyatakan bahwa beda potensial tidak mempengaruhi arus listrik

• Hukum Ohm adalah hukum dasar dalam fisika yang menyatakan bahwa arus listrik yang mengalir melalui suatu penghantar sebanding secara langsung dengan beda potensial yang diterapkan pada penghantar tersebut dan berbanding terbalik dengan hambatan penghantar.

Apa rumus Hukum Ohm?

• V = I + R

• V = I * R

• V = I^2 * R

• V = I / R

Apa yang dimaksud dengan Rangkaian Paralel?

• Rangkaian paralel adalah rangkaian listrik di mana komponen-komponen ditempatkan secara acak.

• Rangkaian paralel adalah rangkaian listrik di mana komponen-komponen ditempatkan secara seri atau berurutan.

• Rangkaian paralel adalah rangkaian listrik di mana komponen-komponen ditempatkan secara vertikal.

• Rangkaian paralel adalah rangkaian listrik di mana komponen-komponen ditempatkan secara paralel atau sejajar satu sama lain.

Bagaimana cara menghitung total resistansi pada rangkaian paralel?

• RTotal = R1 * R2 * R3 * ... * Rn

• RTotal = R1 + R2 + R3 + ... + Rn

• RTotal = R1 - R2 - R3 - ... - Rn

• 1/RTotal = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + ... + 1/Rn

Apa yang dimaksud dengan Rangkaian Seri?

• Rangkaian seri adalah rangkaian listrik di mana komponen-komponen disusun secara berurutan dan arus yang mengalir melalui setiap komponen memiliki nilai yang sama.

• Rangkaian seri adalah rangkaian listrik di mana komponen-komponen disusun secara berurutan dan arus yang mengalir melalui setiap komponen memiliki nilai yang berbeda.

• Rangkaian seri adalah rangkaian listrik di mana komponen-komponen disusun secara acak dan arus yang mengalir melalui setiap komponen memiliki nilai yang sama.

• Rangkaian seri adalah rangkaian listrik di mana komponen-komponen disusun secara paralel dan arus yang mengalir melalui setiap komponen memiliki nilai yang sama.

Bagaimana cara menghitung total resistansi pada rangkaian seri?

• Kurangkan nilai resistansi semua komponen dalam rangkaian.

• Tambahkan nilai resistansi semua komponen dalam rangkaian.

• Bagi nilai resistansi semua komponen dalam rangkaian.

• Kalikan nilai resistansi semua komponen dalam rangkaian.

Perhatikan Gambar !

Jika I_{1 ,} I_3, I_4, I_5, I₆ berturut - turut memiliki nilai 2 A, 20 A, 5 A, 8 A dan 12 A. Berapakah besar I₂ ?

• 3 A

• 5 A

• 10 A

• 15 A

• 20 A