LATIHAN SOAL ASPD BHS INDONESIA #1

Beberapa siswa kelas VI SD Mulia bertugas menjaga koperasi sekolah. Mereka bertugas setiap Senin, Rabu, dan Jumat. Setiap hari 3 orang siswa yang bertugas. Tian dan Rafa bertugas setiap hari Senin. Arya dan Yoga setiap hari Rabu. Agung dan Rizka setiap hari Jumat. Siti bertugas pada hari yang sama dengan Rafa. Doni bertugas pada hari yang sama dengan Agung dan Rizka. Sedangkan Fira bertugas pada hari yang sama dengan Arya.

Tabel yang sesuai dengan informasi tersebut sebagai berikut:

Isian yang tepat untuk melengkapi (1), (2), dan (3) secara berturut-turut adalah ....

• A. Yoga, Doni, dan Siti

• B. Siti, Yoga, dan Doni

• C. Doni, Siti, dan Yoga

• D. Siti, Doni, dan Yoga

Budidaya tanaman hias perlu memperhatikan bibit, media tanam, pemupukan, penyiraman, dan pemberantasan hama. Bibit tanaman hias harus diambil dari tanaman yang sehat. Media tanam harus disesuaikan dengan jenis tanaman yang ditanam. Pemupukan dilakukan sesuai kebutuhan tanaman. Penyiraman harus teratur supaya tanaman tidak layu. Pemberantasan hama menggunakan obat sesuai takaran agar tidak memunculkan hama baru.

Bagaimana cara tanaman hias terbebas dari hama baru?

Cara tanaman hias agar terbebas dari hama baru adalah ...

• A. Pemberantasan hama menggunakan obat sesui takaran.

• B. Penyiraman harus setiap hari supaya tanaman tidak layu.

• C. Bibit tanaman hias harus diambil dari tanaman paling sehat.

• D. Media tanam harus disesuaikan dengan bahan yang digunakan

Pagi itu, Andi dan keluarganya sarapan bersama di rumah. Ibu berpesan kepada Andi, ketika pulang sekolah untuk mampir ke apotik membeli obat untuk nenek. Setelah selesai sarapan, Andi berpamitan kepada ibunya untuk berangkat sekolah. Bersama adiknya, Andi jalan kaki berangkat sekolah karena jarak sekolah mereka dekat. Sampai di sekolah, Andi bergegas menuju ke kelas untuk piket terlebih dahulu. Ketika sedang piket, ia teringat bahwa adiknya tadi meminta dibelikan buku di koperasi sekolah.

Latar tempat cerita tersebut adalah .... (jawaban lebih dari satu)

• rumah

• apotik

• sekolah

• kelas

• koperasi sekolah

Perhatikan puisi berikut!

Hari ulang tahunku tiba

Dirayakan oleh teman dan keluarga

Aneka kudapan tersaji

Siap disantap dan dinikmati

Makna kata kudapan pada puisi tersebut adalah makanan ....

• lezat

• kecil

• bergizi

• bernutrisi

Perusahaan manufaktur milik Pak Bayu mencapai masa emas. Berbagai penghargaan tingkat nasional maupun internasional sudah diraih. Laba perusahaan mengalami kenaikan hingga beberapa kali lipat. Saat ini, Pak Bayu sedang membuka cabang perusahaan di beberapa kota.

Makna emas pada cerita tersebut adalah ....

• keuntungan

• keberanian

• keindahan

• kejayaan

Belalang tertawa dengan pongahnya melihat sekelompok Semut berbondong-bondong mengumpulkan sarangnya. “Hai Semut, kurang kerjaan kalian, hujan begini masih mencari makanan!” ucap Belalang. Semut tak menghiraukannya, Mereka saling bergotong royong mengumpulkan makanan ke dalam sarangnya. Belalang tampak lahap makan daun muda dan sesekali ketiduran karena kenyang. Saat musim kemarau tiba, semua tanaman menggugurkan daunnya. Belalang kebingungan mencari daun muda untuk dimakan. Di atas pohon, badan Belalang gemetaran dan jatuh ke tanah karena seminggu tidak makan. Melihat hal itu sekelompok Semut menghampiri Belalang. Mereka memberikan sebagian simpanan makanan kepada Belalang. Belalang pun melahap makanan yang dibeikan semut.

Akhir dari cerita tersebut adalah ...

• Semut memberi makanan kepada Belalang.

• Semut mempunyai makanan pada musim kemarau.

• Belalang menghabiskan makanan yang diberikan Semut.

• Belalang gemetaran dan jatuh ke tanah karena seminggu tidak makan.

Burung Nuri termasuk hewan sombong. Ia tidak pernah mau bergaul dengan teman-temannya. Suatu ketika Burung Nuri terbang mengelilingi hutan. Tanpa sengaja ia menabrak pohon. Tubuhnya terjatuh dan tidak dapat digerakkan. Burung Kakaktua membantu Burung Nuri yang tak berdaya. Ia membawa Burung Nuri pulang dan mengobatinya. Sejak saat itu Burung Nuri mau bermain bersama teman-temannya.

Amanat cerita tersebut adalah …

• Kita membutuhkan bantuan orang lain dalam kehidupan.

• Sebaiknya kita berhati-hati dalam melakukan perjalanan.

• Sebaiknya kita berhati-hati dalam memilih teman.

• Kita harus selalau bermain dengan teman.

Di suatu tempat hiduplah seekor kelinci pincang. Ia kesulitan saat mencari makan dan minum karena kakinya yang pincang. Siang itu kelinci hendak pergi ke pinggir sungai. Ia sangat kehausan. Di tengah jalan ia bertemu dengan kambing buta yang juga kehausan. Kelinci ingin sekali menolong kambing itu. “Bagaimana aku bisa menolong kambing itu?” gumamnya dalam hati. Sejenak ia berpikir. Tiba-tiba terlintas dalam pikirannya sebuah ide. “Kambing, aku ingin sekali menolongmu dan kamu menolongku”, kata kelinci. “Aku menolongmu, bagaimana caranya?”, jawab kambing. “Aku akan naik ke punggungmu, kemudian kamu jalan mengikuti aba-aba yang aku berikan. Kita akan menuju sungai dan kita akan minum untuk menghilangkan haus”, jelas kelinci pada kambing.

Tema dari penggalan cerita tersebut adalah ....

• persahabatan

• dunia hewan

• kerja sama

• toleransi

Hari Minggu yang dinanti oleh Mira akhirnya tiba. la dapat bermain dengan teman temannya. Hatinya sangat gembira. Saat mau pergi tiba-tiba Ia dipanggil ibunya. “Mir, ayo bantu Ibu memasak!” “Ya, Bu,” jawab Mira sambil berlari. “Mir, cuci sayuran itu, ya!” suruh ibunya. “Ya, Bu.” Mira segera mencuci sayuran tersebut hingga bersih. Lalu ia membersihkan lantai yang kotor. Sesudah itu Mira meminta izin untuk bermain. Mira bergegas menuju lapangan. Teman-temannya menghampiri. “Ayo, kita main lompat tali!” ajak mereka. “Ayo, maaf ya, tadi aku membantu ibuku dulu!” Mira memberi alasan. Ia bergabung dengan teman-temannya. Mereka bermain lompat tali di lapangan yang tidak jauh dari rumah mereka. Mereka bermain dengan gembira. Tanpa terasa hari telah sore. Mereka mengakhiri permainan. Mereka pulang ke rumah masing-masing.

Nilai moral positif tokoh Mira pada cerita tersebut adalah ...

• memaafkan teman yang datang terlambat

• meminta maaf pada ibu karena bermain

• mau memenuhi permintaan ibunya

• mau membantu teman-temannya

Pak Tani memiliki kebun jeruk di pinggir desa. Sudah lama ia tidak mengunjungi kebunnya. Suatu hari, Pak Tani akan memetik jeruk. Ia terkejut menemukan kulit jeruk berceceran di kebunnya. Beberapa jeruk berjatuhan di tanah, Ia penasaran kemudian bersembunyi di balik pagar dari pagi hingga siang. Tidak ada yang masuk ke kebun jeruk tersebut. Ketika Pak Tani akan pulang, Ia mendengar suara langkah kaki. Raksasa muncul dari sudut kebun. Kulitnya hitam dan mulutnya lebar. Dia memetik buah jeruk lalu menikmati dengan lahap. Pak Tani mendekati Raksasa. Raksasa pun terkejut dan ingin kabur. “Hai, tunggu!” seru Pak Tani. Raksasa terdiam. “Maaf Pak Tani, saya kelaparan,” kata Raksasa sambil menunduk. “Kamu memang bersalah, tetapi kamu sudah minta maaf. Kamu saya maafkan. Kamu sudah mengambil jeruk tanpa izin. Untuk itu, kamu harus membantuku merawat kebun ini. Setelah bekerja, kamu boleh makan jeruk. Apa kamu mau?” kata Pak Tani. Raksasa pun mengangguk penuh semangat.

Keteladanan Pak Tani dalam cerita tersebut adalah ….

• penyayang

• pemberani

• penolong

• pemaaf