Kuis Kewirausahaan Era Revolusi Industri 4.0

Seseorang yang bertanggung jawab dalam bidang teknologi, harus memiliki keterampilan dasar dunia programming atau coding, baik mengenai teknologi yang diinginkan pelanggan hingga membuat platform yang tujuannya untuk mengembangkan bisnis:

• Hacker

• Hipster

• Hustler

• startup

Manajemen keuangan memiliki peran dalam kehidupan perusahaan ditentukan oleh perkembangan ekonomi kapitalisme, Tahun 1990 sampai sekarang memiliki peranan sebagai berikut:

• Anggaran & Internal Audit

• Anggaran & Internal Audit

• Globalisasi

• Penerbit Surat Berharga

Strategi Pemasaran Konvensional Efektif yang masih Eksis digunakan hingga sekarang, kecuali:

• Menjalin Networking

• Mobile Marketing

• Menggunakan Flyers

• Menggunakan Kartu Nama

Strategi Pemasaran Online bisa berupa artikel atau teks, video, gambar atau bahkan hasil riset tertentu.

• Mobile Marketing

• Content Marketing

• Continuous Marketing

• Integrated Digital Marketing

Upaya-upaya yang dilakukan agar probabilitas terjadinya risiko yang kita identifikasi menjadi berkurang, penjelasan dari:

• Risk retention

• Risk tranfer

• Risk avoidance

• Risk control

Peluang bisnis yang bisa dilakukan di tengan revolusi industri 4.0. contohnya Go-pay, OVO, DANA:

• Bisnis Online

• On-Demand Service

• Cloud Hosting

• Fintech (Finance Technology)

Berikut beberapa tantangan baru yang perlu Anda antisipasi, kesalahan sedikit saja, bisa membuat brand image Anda turun dan bahkan kejadian tersebut juga bisa dimanfaatkan oleh kompetitor anda.

• Bahaya Blunder

• Kolaborasi yang Semakin Banyak

• Mudahnya Mendapatkan Exposure

• Bidang Bisnis yang Semakin Beragam

Sumber dana jangka pendek, berfungsi sebagai sumber dana bagi perusahaan, barang telah dapat diterima tetapi pembayarannya diserahkan kemudian.

• Letter Of Credit

• Trade Credit

• Factoring

• Commercial Paper

Merupakan suatu proses bisnis yang menggunakan perencanaan, eksekusi, koordinasi dan pengukuran dari semua kegiatan komunikasi yang ditujukan kepada konsumen, karyawan ataupun pada pihak-pihak lainnya

• Visual Marketing

• Continuous Marketing

• Personalized Marketing

• Integrated Digital Marketing

Memiliki partner dalam berbisnis tidak selalu bermanfaat baik bagi usaha Anda:

• Risiko Pengembangan Asset

• Resiko SDM

• Resiko Pemasaran

• Resiko Kerja Sama