Kuis Pertemuan 10 - Kajian-Kajian Strategis

Kuis Pertemuan 10 - Kajian-Kajian Strategis

University

5 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Teori Politik Luar Negeri

Teori Politik Luar Negeri

University

10 Qs

Mini Quiz

Mini Quiz

University

5 Qs

Game Evaluasi Perang Dunia II

Game Evaluasi Perang Dunia II

University

5 Qs

Pemisahan dan Pembagian Kekuasaan

Pemisahan dan Pembagian Kekuasaan

University

10 Qs

Pendidikan Pancasila

Pendidikan Pancasila

University

10 Qs

Diplomasi

Diplomasi

University

10 Qs

International Politics (Part II)

International Politics (Part II)

University

10 Qs

Pandangan Mahasiswa Terhadap Lemahnya Demokrasi di Indonesia

Pandangan Mahasiswa Terhadap Lemahnya Demokrasi di Indonesia

University

10 Qs

Kuis Pertemuan 10 - Kajian-Kajian Strategis

Kuis Pertemuan 10 - Kajian-Kajian Strategis

Assessment

Quiz

Social Studies

University

Easy

Created by

regiana revilia

Used 2+ times

FREE Resource

5 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 20 pts

Berikut ini merupakan pemikir yang menjadi rujukan pada materi balance of power, balance of threat, dan Alliance formation, kecuali ...

Stephen M. Walt

Kenneth Waltz

Hans J. Morghenthau

Paul D. Williams

Chong Ja Ian

Answer explanation

Paul D. Williams adalah sumber rujukan yang dipakai pada pertemuan 11 yaitu tentang konsep penting dalam isu-isu balance of power terhadap strategic studies dan international security (Defense, Detterence, Security dilemma).

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 20 pts

Ketika suatu negara menyatukan kapabilitas militer, ekonomi, dan sumber-sumber lain di dalam negara untuk membentuk gabungan kekuatan melawan ancaman negara kuat / negara yang paling mengancam, maka negara tersebut sedang melakukan pendekatan aliansi

Balancing

Bandwagoning

Balance of Power

Balance of Threat

Detente

Answer explanation

tipe balancing ada 2

  1. 1. Internal balancing = menggabungkan kekuatan dengan cara menyatukan atau mengembangkan kekuatan-kekuatan internalnya seperti ekonomi dan militer untuk menghadapi negara kuat / negara yang paling mengancam

  2. 2. Eksternal balancing = menggabungkan kekuatan dengan beraliansi bersama negara lain

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 20 pts

Bentuk negoisasi detente untuk menetralisir hubungan antara NATO dan Uni Soviet saat Perang Dingin ditunjukkan oleh ...

Pembentukan Pakta Warsawa

Helsinki Final Act

MoU Helsinki

Commonwealth of Independent States (CIS)

Bucharest Summit

Answer explanation

  1. 1. Pakta Warsawa: Organisasi bentukan Uni Soviet untuk menandingi NATO

  2. 2. Helsinki Final Act: Perjanjian tahun 1975 antara NATO dan Uni Soviet beserta jajaran anggota Pakta Warsawa dengan tujuan menghargai kemerdekaan masing-masing negara

  3. 3. MoU Helsinki: Nota kesepahaman antara Pemerintah RI dengan Gerakan Aceh Merdeka pada tahun 2005

  4. 4. Commonwealth of Independent States (CIS): Persemakmuran negara-negara merdeka bekas Uni Soviet

  5. 5. Bucharest Summit: Pertemuan Pemerintahan negara-negara anggota NATO di Bucharest, Romania, untuk membahas perluasan Aliansi

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 20 pts

Ketika suatu negara memutuskan bergabung ke negara rival yang kuat dan mengancam namun dengan tujuan untuk menormalisasikan hubungan/memperbaiki hubungan dengan membentuk aliansi, maka hal tersebut adalah bentuk ...

External Balancing

Bandwagoning

Detente

Internal Balancing

Balance of Threat

Answer explanation

Detente: bentuk normalisasi/memperbaiki hubungan dengan negara musuh dengan cara menjalin aliansi saling menguntungkan sesuai dengan kepentingan masing-masing

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 20 pts

Berikut ini adalah the most threatening state yang menjadi alasan pembentukan aliansi oleh sekutu di wilayah Eropa pada Perang Dunia II adalah ...

Jerman

Jepang

Turki

Cuba

Mexico

Answer explanation

  1. 1. Pada teori pembenukan aliansi negara yang menyebabkan negara-negara di Eropa membentuk aliansi melawan dirinya adalah Jerman pada saat Perang Dunia II

  2. 2. Aliansi melawan Jepang itu pada lingkup Asia

  3. 3. Turki bergabung pada aliansi blok sentral pada Perang Dunia I

  4. 4. Cuba dan Mexico bukan bagian blok yang bersekutu dengan Jerman pada saat Perang Dunia II