Dinamika Kependudukan dan Proyeksi Pertumbuhan Penduduk

Dinamika Kependudukan dan Proyeksi Pertumbuhan Penduduk

11th Grade

10 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

KUIS 1 DINAMIKA KEPENDUDUKAN

KUIS 1 DINAMIKA KEPENDUDUKAN

11th Grade

15 Qs

antroposfer

antroposfer

11th Grade

15 Qs

Latih PAT Geografi 1

Latih PAT Geografi 1

11th Grade

15 Qs

Data kependudukan

Data kependudukan

11th Grade

10 Qs

Demografi 1

Demografi 1

11th Grade

10 Qs

dinamika penduduk

dinamika penduduk

11th Grade

10 Qs

PIRAMIDA DAN KUALITAS PENDUDUK

PIRAMIDA DAN KUALITAS PENDUDUK

11th Grade

10 Qs

Dinamika penduduk

Dinamika penduduk

11th Grade

10 Qs

Dinamika Kependudukan dan Proyeksi Pertumbuhan Penduduk

Dinamika Kependudukan dan Proyeksi Pertumbuhan Penduduk

Assessment

Quiz

Geography

11th Grade

Medium

Created by

Ariswara Wiranagara

Used 1+ times

FREE Resource

10 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

Suatu wilayah yang memiliki kecendurangan meningkatnya pertumbuhan penduduk memiliki beragam faktor. Diantaranya adalah natalitas dan migrasi masuk. Jika natalitas dan migrasi masuk semakin besar disuatu wilayah maka akan meningkatkan pertumbuhan penduduk. Pernyataan dibawah ini yang benar terkait natalitas adalah...

Angka yang menggambarkan jumlah penduduk yang datang dalam suatu wilayah pada periode waktu tertentu

Angka yang menggambarkan peningkatan jumlah kehadiran penduduk suatu wilayah baik kelahiran maupun migrasi masuk dalam suatu wilayah pada periode tertentu

Angka yang menggambarkan jumlah kelahiran hidup dalam suatu wilayah pada periode tahun tertentu

Angka yang menggambarkan jumlah bayi yang lahir baik hidup maupun mati dalam suatu wilayah pada periode tahun tertentu

Angka yang menggmabrkan jumlah kelahiran hidup dalam suatu wilayah pada tiap semester tertentu

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

Penduduk Indonesia Naik 2,76 Juta Orang Dalam Enam Bulan

Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mencatat jumlah penduduk Indonesia semester II 2020 sebanyak 271,349 juta jiwa atau naik 2,7 juta dalam tempo enam bulan.
"Jumlah penduduk Indonesia Semester II 2020 yang telah diintegrasikan dengan data hasil sensus penduduk [BPS] berjumlah 271.349.889 jiwa," ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Muhammad Hudori, dalam Rilis Bersama Data Sensus Penduduk 2020 dan Data Administrasi Kependudukan 2020, Kamis (21/1).

Dari jumlah itu, penduduk pria mencapai 137,11 juta jiwa dan penduduk perempuan berjumlah 134,22 juta jiwa. Berdasarkan provinsi, Jawa Barat menjadi yang terpadat dengan 47,1 juta jiwa. Jawa Timur menyusul dengan 41,04 juta jiwa, Jawa Tengah 37,1 juta jiwa, Sumatra Utara 15,14 juta jiwa, dan Banten 11,64 juta jiwa.
Sementara, lima provinsi dengan jumlah penduduk terendah ialah Kalimantan Utara dengan 680 ribu jiwa, Papua Barat 1,15 juta jiwa, Gorontalo 1,19 juta jiwa, Maluku Utara 1,3 juta jiwa, dan Kepulauan Bangka Belitung 1,43 juta jiwa. Berdasarkan pulau, Jawa tetap menjadi yang terpadat, disusul Sumatra dan Sulawesi.
"Kalau dilihat per pulau, Jawa paling banyak 55,94 persen, Sumatra 21,73 persen, Sulawesi 7,43 persen, Kalimantan 6,13 persen, Bali dan Nusa Tengga 5,57 persen, Papua 2,02 persen, dan Maluku 1,17 persen," ucap Hudori.

Baca artikel CNN Indonesia "Penduduk Indonesia Naik 2,76 Juta Orang dalam 6 Bulan" selengkapnya di sini: 
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210121161458-20-596759/penduduk-indonesia-naik-276-juta-orang-dalam-6-bulan.

Dari wacana tersebut telah terlihat secara jelas bahwa hanya dalam waktu enam bulan penduduk Indonesia bertambah sebanyak 2,7 juta jiwa. Bertambahnya jumlah penduduk Indonesia menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah utamanya dalam menyiapkan pendidikan dan kesehatan yang merupakan bagian terpenting dalam meningkatkan kapasitas pembangunan manusia. Faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan penduduk seperti halnya wacana di atas adalah...

Pro natalitas, anti mortalitas, dan migrasi masuk

Anti natalitas, pro mortalitas, dan migrasi keluar

Migrasi masuk dan migrasi keluar

Kematian bayi dan migrasi

Natalitas, mortalitas, dan migrasi

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Perhatikan pernyataan berikut:

1.     Banyaknya kematian bayi disuatu wilayah

2.     Jumlah kelahiran dan kematian disuatu wilayah

3.     Minimnya fasilitas kesehatan disuatu wilayah

4.     Jumlah penduduk yang masuk dan keluardisuatu wilayah

Berdasarkan pernyataan di atas yang menunjukkan faktor dinamika kependudukan disuatu wilayah ditunjukkan dengan nomor...

  1, 2, dan 3

1 dan 3

2 dan 4

4

1, 2, 3, dan 4

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Berdasarkan data kelahiran di suatu kecamatan terlihat bahwa ada penurunan jumlah kelahiran disetiap tahunnya. Faktor yang menyebabkan perubahan angka kelahiran semakin menurun disuatu wilayah adalah...

Berubahnya pola pikir masyarakat terkait jumlah anak yang dimiliki dalam keluarga

Pernikahan pada usia muda

Asumsi dalam masyarakat yang menyatakan banyak anak banyak rezeki

Kurangnya informasi tentang pentingnya program keluarga berencana

Keinginan memperoleh jumlah anak yang banyak untuk memperoleh status sosial dalam masyarakat

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 10 pts

Pandemi Covid 19 yang melanda di dunia menyebabkan dampak yang begitu besar bagi semua negara. Salah satunya negara kita, Indonesia. Banyak penduduk baik usia produktif maupun non produktif yang meninggal akibat virus membahayakan ini. Beragam cara dilakukan pemerintah baik pusat maupun daerah untuk menangani pandemi covid yang berlangsung selama kurun waktu 2020-2022. Seiring dengan meningkatnya imunitas tubuh manusia pandemi mulai mereda pada kuartal akhir tahun 2022 kemudian pemerintah menyatakan endemi dengan catatan virus ini masih bisa menyerang siapapun dengan dampak dan gejala yang lebih ringan dari yang sebelumnya.

Berdasarkan wacana singkat di atas jawaban yang paling benar terkait faktor pro mortalitas adalah...

Sadarnya masyarakat untuk menjaga kesehatan dapan menurunkan angka kematian akibat covid 19

Pandemi covid 19 merupakan salah satu bencana besar yang melanda semua negara sehingga meningkatkan angka kematian penduduk di suatu wilayah

Meningkatnya pemahaman masyarakat akan pentingnya vaksin covid 19 memberikan dampak pada menurunnya penderita covid 19 di suatu wilayah

Kesiapan tenaga kesehatan dalam menghadapi pandemi covid 19 menjadi faktor terpenting dalam menjadikan Indonesia sebagai wilayah endemi covid 19

Kesadaran masyarakat untuk mencuci tangan menjadi salah satu dampak positif dari adanya pandemi covid 19

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Pada tahun 2020 ke tahun 2021 penduduk kota Surabaya meningkat sebanyak 8000 penduduk. Peningkatan jumlah penduduk tersebut didominasi oleh migrasi masuk ke kota Surabaya. Daya tarik kota Surabaya yang menyebabkan penduduk dari luar kota masuk ke Surabaya adalah...

Terbatasnya lapangan pekerjaan

Tingginya kemacetan di kota Surabaya

Tatanan kota Surabaya yang kurang teratur

Beragamnya jenis pekerjaan di Surabaya

Transportasi semakin mudah diakses

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 10 pts

Berdasarkan data kependudukan dari Badan Pusat Statistik (BPS) kota Surabaya di tahun 2021 diperoleh data kelahiran sebesar 93.559 jiwa. Jika jumlah penduduk pada pertengahan tahun di kota Surabaya pada tahun yang sama sebesar 2.880.284 jiwa, kesimpulan yang benar dibawah ini terkait dengan angka kelahiran kasar adalah...

Angka kelahiran kasar di kota Surabaya pada tahun 2021 sebesar 3,24. Hal ini berarti pada tahun 2021 dari setiap 1000 penduduk di kota Surabaya terdapat 3 kelahiran. Dari angka tersebut dapat dikategorikan memiliki angka kelahiran kasar rendah karena terdapat angka kelahiran sebesar 3 jiwa dari 1000 penduduk

Angka kelahiran kasar di kota Surabaya pada tahun 2021 sebesar 32,48. Hal ini berarti pada tahun 2021 dari setiap 1000 penduduk di kota Surabaya terdapat 32 kelahiran. Dari angka tersebut dapat dikategorikan memiliki angka kelahiran kasar tinggi karena terdapat angka kelahiran sebesar 32 jiwa dari 1000 penduduk

Angka kelahiran kasar di kota Surabaya pada tahun 2021 dikategorikan sangat rendah karena memiliki angka kelahiran dibawah 3 jiwa dari 1000 penduduk

Angka kelahiran kasar di Kota Surabaya pada tahun 2021 dikategorikan sedang karena memiliki angka kelahiran antara 30-40 jiwa dari 1000 penduduk

Angka kelahiran kasar di kota Surabaya pada tahun 2021 sebesar 324,82. Hal ini berarti pada tahun 2021 dari setiap 1000 penduduk di kota Surabaya terdapat 324 kelahiran. Dari angka tersebut dapat dikategorikan memiliki angka kelahiran kasar sangat tinggi karena terdapat angka kelahiran sebesar 324 jiwa dari 1000 penduduk

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?