Teks Esai

Teks Esai

12th Grade

9 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Menilai karya melalui kritik dan esai

Menilai karya melalui kritik dan esai

12th Grade

10 Qs

Tes Sumatif Bahasa Indonesia Kelas 12

Tes Sumatif Bahasa Indonesia Kelas 12

9th - 12th Grade

10 Qs

Kritik dan Esai

Kritik dan Esai

12th Grade

10 Qs

MENULIS KRITIK DAN ESAI SASTRA

MENULIS KRITIK DAN ESAI SASTRA

12th Grade

10 Qs

UH Teks Kritik dan Esai kelas XII

UH Teks Kritik dan Esai kelas XII

12th Grade

10 Qs

pelatihan quizizz 27-28 seo 2024

pelatihan quizizz 27-28 seo 2024

12th Grade

10 Qs

Kritik Sastra dan Esai

Kritik Sastra dan Esai

12th Grade

10 Qs

Asesmen Puisi Rakyat

Asesmen Puisi Rakyat

7th Grade - University

10 Qs

Teks Esai

Teks Esai

Assessment

Quiz

Other

12th Grade

Hard

Created by

Aby Negara

Used 2+ times

FREE Resource

9 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Cermatilah kutipan esai berikut!

Pasca maraknya sajak–sajak sosial, sejak awal tahun 2000 hingga kini, perpuisian Indonesia kembali pada kemerdekaan masing-masing penyair dalam mencipta. Gaya dan tema sajak-sajak Indonesia mutakhir, seperti dapat kita amati pada rubrik sastra surat kabar, majalah, jurnal puisi serta sebagai kumpulan antologi puisi kembali beragam. Heterogenitas tema dan gaya pengucapan kembali mewarnai perpuisian Indonesia Akhir-akhir ini muncul sajak-sajak naratif yang panjang, seperti banyak dimuat di harian umum. Namun, sajak-sajak pendek juga tetap muncul di rubrik-rubrik sastra. Selain itu, masih ada kesan yang kuat bahwa tradisi perpuisian Indonesia mutakhir kembali terperangkap dalam orientasi kuantitatif, seperti yang diungkap Budi Darma ketika melihat maraknya buku-buku antologi puisi yang diterbitkan oleh komunitas sastra di tanah air sejak awal 1990-an.

Kesimpulan teks esai di atas adalah ...

Kebebasan gaya dan keberagaman tema puisi Indonesia mutakhir.

Sajak- sajak naratif yang panjang mewarnai dunia perpuisian Indonesia saat ini

Antologi puisi semakin marak di Indonesi.

Awal tahun 2000 hingga kini dunia perpuisian mengalami perubahan tren.

Heterogenitas tema dan gaya cerita mewarnai perpuisian Indonesia.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Cermatilah kutipan esai berikut!

Membaca cerita-cerita yang ditulis oleh Hary B. Koriun, kita pasti akan menemukan gaya penulisan dan tema yang khas. Baik dalam cerita pendek maupun novel, tema kepenulisan Hary tidak jauh dari persoalan asmara yang dikerucutkan lagi kepada kesetiaan. Bukan tema perselingkuhan yang kini banyak disergap beberapa novelis terkemuka. Namun, karena arus cerita mengalir dengan indah maka pembacaakan menemukan kekuatan narasi, sehingga pembaca akan terbuai dengan menjelajahi alinea demi alinea. Satu hal lagi yang akhir-akhir ini mewarnai cerita-cerita Hary, adalah persoalan lingkungan, terutama hutan dan sungai.

Masalah yang diungkapkan dalam esai tersebut adalah…

Tema penulisan Hary berkisar pada persoalan asmara, kesetiaan atau perselingkuhan yang sedang yang sedang marak digandrungi para penulis terkemuka.

.

Cerita yang ditulis oleh Hary

B. Koriun, memiliki gaya penulisan dan tema yang khas dan disukai berbagai kalangan, terutama dalam sajiannya.

Bila cerita mengalir dengan indah maka pembacaakan menemukan kekuatan narasi.

Kepenulisan Hari B. Koriun berkisar pada persoalan asmara baik adalah persoalan lingkungan terutama hutan, sungai, dan sebagainya.

Kemahiran Hari B. Koriun dalam menulis persoalan lingkungan terutama hutan, sungai, dan sebagainya.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah kutipan esai berikut ini dengan cermat!

Perlu sekali kita mengembangkan apa yangdisebut sebagai sastra kontekstual. Dalam jenis sastra ini, para sastrawan sadar benar bahwa dia mencipta untuk kelompok konsumen tertentu. Dia tidak berpotensi bahwa karya sastranya akan dinikmati oleh seluruh umat manusia, karena dia sadar diabukan seorang superman yang dapat terbang keluar dari kenyataan konteks sejarah. Dia tidak kecewa kalau dia tidak berhasil memenangkan hadiah Nobel.

Hal yang diungkapkan dalam kutipan esai adalah...

Sastra kontekstual adalah jenis sastra tertentu

Sastra kontekstual memiliki konsumen tertentu

Penulis sastra kontekstual bukanlah superman

Sastra kontekstual saat ini perlu dikembangkan

Penulis tidak kecewa bila tidak mendapat hadiah

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah paragraf esai berikut!

Jika saya katakan penyair membebaskan diri dari kata-kata ialah sikap penyair yang tidak atau kurang mengacuhkan kata-kata. Berbeda dengan kecermatan dan hiraunya Amir hamzah dan Chairil Anwar terhadap kata-kata. Bebas dari kata-kata cenderung menyebabkan kata-kata menjadi kurang penting. Penyair tidak lagi memedulikan apakah kata yang ditampilkannya itu terlaludenotatif, kurang puitis, kurang imajinatif, berlebihan (kurang hemat), dan semacamnya. Ia bebas terhadap kata-kata....

Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf esai tersebut adalah....

Kata-kata sangat dipentingkan dalam proses kreatif pembuatan puisinya.

Kata-kata tidak lagi menjadi taruhan bagikepenyairannya.

Penyair kurang cermat terhadap kata-kata atau daya seleksinya kurang.

Penyair cenderung menulis prosa dalam puisinya.

Puisi yang dihasilkan penyair disebut puisi kontemporer.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah paragraf esai berikut ini!

Siapa yang tidak ingin bekerja? Orangtua membiayai anaknya sekolah sampai tingkattinggi, bahkan kalau mampu, hingga bertitel profesor doktor. Tujuannya agar dapat bekerja dan mencari nafkah. Akan tetapi, jika si anak sekolahnya gagal, orang tua pasti marah dan kecewa. Bukankah orang tua rela membiayai pendidikan agar anaknya hidup bahagia?

Hal yang diungkapkan dalam kutipan esai tersebut adalah …

Para orangtua menginginkan anak mereka bersekolah agar mudah mendapat pekerjaaan.

Orang tua pasti marah dan kecewa jika anaknya gagal sekolah.

Setiap orang tua pasti ingin anaknya bersekolah dan bertitel.

Orang tua rela membiayai pendidikan anaknya agar mencapai gelar yang tinggi.

Salah satu upaya untuk mencapai kebahagiaan dengan bersekolah dan bekerja.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah paragraf esai berikut ini!

Latar sosial dan budaya yang disuguhkan oleh S.M. Ardan dalam Terang Cerita‛ memperlihatkan lingkungan urban Betawi di Jakarta seperti lingkungan di sekitar Senen, Stasiun Gambir, Kwitang, Tanah Abang, dan Harmoni. Apabila kita pinjam terminologi Keith Foulcher dalam talaahnya tentang lenong, kita pun dapat mengatakan bahwa Ardan menekankan bagian community dari lingkungan metropolis yang disebut Jakarta.

Hal yang di ungkapkan dalam kutipan esai tesebut adalah...

S.M. Ardan menulis ‚Terang Cerita‛ berisi tentang telaah terhadap lenong Betawi dan penduduknya.

Keith Foulcher menympaikan telaah tentang lenong Betawi sebagai kesenian tradisional

Suasana daerah urban Betawi di Jakarta Stasiun Gambir, Kwitang, Tanah Abang.

Menggambarkan lingkungan metropolis Jakarta yang diwakili oleh daerah urban Betawi.

"Terang Cerita” menggambarkan latar belakang sosial dan budaya kaum urban Betawi yang beragam.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah paragraf esai berikut ini!

Berbicara tentang masalah sajak, kita sering menjumpai kata-kata mentah, gagal sebagai sebuah sajak, tidak berbobot. Penyebabnya ada dua kemungkinan. Mungkin lantaran penulisnya belum mahir dalam teknik menulis sajak. Kemungkinan kedua kurangnya penghayatan terhadap hidup. Tidak menaruh perhatian pada filsafat, atau memang usianya belum memungkinkan untuk berkecimpung dalam dunia filsafat. Realita yang terdapat dalam dirinya belum sanggup ia kaitkan dengan realita di luar karena usianya masih muda remaja.

Kalimat simpulan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut ialah ….

Banyak karya sastra berupa sajak, tetapi tidak tergolong ke dalam sajak berkualitas.

Karya sastra yang berkualitas terlahir dari sastrawan yang berpengalaman.

Penulis sajak yang berkualitas memerlukan penghayatan.

Ilmu filsafat sangat menentukan kualitas karya sastra yang dibuatnya.

Penulis sajak harus mahir dalam teknik menulis sastra

8.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Cermati kutipan puisi berikut!

Sekuntum Bunga Terbang Puisi untuk Romo Mangun Sekuntum bunga terbang jagat raya membuka sayap dan menidurkannya di atas awan putih sedang kami masih ingin memeluknya berbagi napas meyakinkan diri: demokrasi bukan mimpi

Kalimat tanggapan (esai) yang sesuai isi puisi tersebut adalah ...

Keinginan selalu bersama dengan keteladanan yang menjadi cahaya kehidupan.

Napas demokrasi telah pergi bersama impian yang menemani perjalanan hidup.

Sebuah pemahaman terhadap arti demokrasi yang sebenarnya melalui keteladanan.

Telah pergi sosok demokrasi yang selama ini tak terlihat dan hanya dalam asa.

Kepergian seseorang yang telah memberi kenangan seindah sekuntum bunga.

9.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Cermati kutipan puisi berikut!

Sekuntum Bunga Terbang Puisi untuk Romo Mangun Sekuntum bunga terbang jagat raya membuka sayap dan menidurkannya di atas awan putih sedang kami masih ingin memeluknya berbagi napas meyakinkan diri: demokrasi bukan mimpi

Kalimat tanggapan (esai) yang sesuai isi puisi tersebut adalah ...

Keinginan selalu bersama dengan keteladanan yang menjadi cahaya kehidupan.

Napas demokrasi telah pergi bersama impian yang menemani perjalanan hidup.

Sebuah pemahaman terhadap arti demokrasi yang sebenarnya melalui keteladanan.

Telah pergi sosok demokrasi yang selama ini tak terlihat dan hanya dalam asa.

Kepergian seseorang yang telah memberi kenangan seindah sekuntum bunga.