. . . . “Hewan – hewan di Hutan Kelayau saling barter atau bertukar barang di pasar. Mereka menukarkan hasil kebun atau barang yang mereka punya dengan barang yang mereka inginkan. Ka Kancil membawa jagung dari kebunnya. Ia ingin menukar jagung itu dengan kangkung sebab ia ingin makan kangkung siang ini.
Dak bebek baru saja memanen kangkungnya, jumlahnya terlalu banyak untuk dimakan sendiri. Dak bebek membawa kangkung ke pasar dan berharap bisa menukarkan dengan padi atau jagung. Ka kancil senang bertemu dak bebek. Mereka berdua sama – sama senang mendapatkan barang yang mereka inginkan.”
Penggalan cerita di atas menceritakan tentang . . .