
PARAGRAF

Quiz
•
History
•
Professional Development
•
Hard
Desy Listyaningrum
Used 1+ times
FREE Resource
15 questions
Show all answers
1.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
Selama ini, kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia selalu dikaitkan dengan hukum. Tidak dipersoalkan bahwa tidak memberikan Pendidikan dan kesehatan baik pun adalah pelanggaran hak asasi manusia. Padahal, dalam Deklarasi Hak Asasi Manusia PBB, tercantum jelas hak warga negara untuk memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan. Dalam UUD 1945 tercantum pasal tentang hak memperoleh pendidikan.
Kurangnya menempatkan sektor pendidikan dan kesehatan sebagai hak asasi manusia, ditambah lagi dengan sikap menempatkan kedua sektor itu sebagai sektor konsumtif sungguh amat disayangkan. Dengan pemikiran ini, sampai kapan pun keduanya tidak pernah dilihat sebagai investasi. Keduanya hanya menjadi komitmen politis, tetapi belum sempat tercermin dalam alokasi anggaran. Padahal, belajar dari negara-negara lain yang sekarang maju, sejak mereka belum menjadi negara kaya, mereka sudah menempatkan alokasi anggaran cukup untuk pendidikan dan kesehatan. Bahkan, untuk sejumlah negara di ASEAN pun, kedua sektor ini cukup memperoleh perhatian.
Sejalan dengan otonomi daerah yang akan dimulai pertengahan tahun 2001 perubahan pemikiran ini merupakan keharusan. Alokasi anggaran yang lebih besar harus menjadi kenyataan. Kedua sektor tersebut adalah hak asasi manusia sehingga jangan sampai ditempatkan sebagai sektor konsumtif. Sementara itu, alokasi dananya pun jangan dipakai untuk pembangunan sara fisik; yang lebih mendesak adalah peningkatan mutu guru atau pengadaan sarana laboratorium dan kegiatan pendidikan.
Judul yang tepat untuk bacaan tersebut adalah . . . .
Sektor pendidikan dan kesehatan sebagai Hak Asasi Manusia
Ketidakpedulian pemerintah dalam bidang pendidikan dan kesehatan
Komiten pemerintah tentang sektor pendidikan dan kesehatan
Perlunya meningkatkan anggaran untuk pendidikan dan kesehatan
Sektor pendidikan dan kesehatan sebagai suatu investasi
2.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
Selama ini, kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia selalu dikaitkan dengan hukum. Tidak dipersoalkan bahwa tidak memberikan Pendidikan dan kesehatan baik pun adalah pelanggaran hak asasi manusia. Padahal, dalam Deklarasi Hak Asasi Manusia PBB, tercantum jelas hak warga negara untuk memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan. Dalam UUD 1945 tercantum pasal tentang hak memperoleh pendidikan.
Kurangnya menempatkan sektor pendidikan dan kesehatan sebagai hak asasi manusia, ditambah lagi dengan sikap menempatkan kedua sektor itu sebagai sektor konsumtif sungguh amat disayangkan. Dengan pemikiran ini, sampai kapan pun keduanya tidak pernah dilihat sebagai investasi. Keduanya hanya menjadi komitmen politis, tetapi belum sempat tercermin dalam alokasi anggaran. Padahal, belajar dari negara-negara lain yang sekarang maju, sejak mereka belum menjadi negara kaya, mereka sudah menempatkan alokasi anggaran cukup untuk pendidikan dan kesehatan. Bahkan, untuk sejumlah negara di ASEAN pun, kedua sektor ini cukup memperoleh perhatian.
Sejalan dengan otonomi daerah yang akan dimulai pertengahan tahun 2001 perubahan pemikiran ini merupakan keharusan. Alokasi anggaran yang lebih besar harus menjadi kenyataan. Kedua sektor tersebut adalah hak asasi manusia sehingga jangan sampai ditempatkan sebagai sektor konsumtif. Sementara itu, alokasi dananya pun jangan dipakai untuk pembangunan sara fisik; yang lebih mendesak adalah peningkatan mutu guru atau pengadaan sarana laboratorium dan kegiatan pendidikan.
Semua pernyataan mengenai anggaran sektor pendidikan dan kesehatan berikut benar, kecuali . . . .
Pendidikan dan kesehatan masih dianggap sebagai sektor konsumtif
Pendidikan dan kesehatan dianggap sebagai investasi masa depan
Di negara-negara maju, pendidikan dan kesehatan sangat diperhatikan
Alokasi pemanfaatannya harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat
Peningkatan jumlahnya masih menjadi komitmen politis
3.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
Selama ini, kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia selalu dikaitkan dengan hukum. Tidak dipersoalkan bahwa tidak memberikan Pendidikan dan kesehatan baik pun adalah pelanggaran hak asasi manusia. Padahal, dalam Deklarasi Hak Asasi Manusia PBB, tercantum jelas hak warga negara untuk memperoleh pendidikan dan pelayanan kesehatan. Dalam UUD 1945 tercantum pasal tentang hak memperoleh pendidikan.
Kurangnya menempatkan sektor pendidikan dan kesehatan sebagai hak asasi manusia, ditambah lagi dengan sikap menempatkan kedua sektor itu sebagai sektor konsumtif sungguh amat disayangkan. Dengan pemikiran ini, sampai kapan pun keduanya tidak pernah dilihat sebagai investasi. Keduanya hanya menjadi komitmen politis, tetapi belum sempat tercermin dalam alokasi anggaran. Padahal, belajar dari negara-negara lain yang sekarang maju, sejak mereka belum menjadi negara kaya, mereka sudah menempatkan alokasi anggaran cukup untuk pendidikan dan kesehatan. Bahkan, untuk sejumlah negara di ASEAN pun, kedua sektor ini cukup memperoleh perhatian.
Sejalan dengan otonomi daerah yang akan dimulai pertengahan tahun 2001 perubahan pemikiran ini merupakan keharusan. Alokasi anggaran yang lebih besar harus menjadi kenyataan. Kedua sektor tersebut adalah hak asasi manusia sehingga jangan sampai ditempatkan sebagai sektor konsumtif. Sementara itu, alokasi dananya pun jangan dipakai untuk pembangunan sara fisik; yang lebih mendesak adalah peningkatan mutu guru atau pengadaan sarana laboratorium dan kegiatan pendidikan.
Pernyataan yang tersurat di dalam bacaan di atas adalah sebagai berikut . . . .
Alokasi anggaran untuk sektor pendidikan dan kesehatan sudah memadai
Sektor pendidikan lebih penting daripada sektor kesehatan
Deklarasi Hak Asasi PBB tidak mencantumkan hak untuk memperoleh Pendidikan
Selama ini, pembangunan sarana fisik sektor pendidikan lebih diutamakan
Sejumlah negara ASEAN merupakan negara-negara maju
4.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
1. Sawah dan ladang seperti hangus ditimpa terik matahari.
2) Orang tampak berdesak-desakan menunggu giliran menimba.
3) Sumur pun banyak yang sudah tidak berair lagi.
4) Sungai yang mengalir di tengah desa kering kerontang.
5) Musim kemarau yang panjang dan kering tahun ini merupakan bencana bagi daerah kami.
Kalimat-kalimat di atas dapat disusun menjadi alinea yang baik dengan urutan . . . .
(1) – (2) – (3) – (4) – (5)
(5) – (1) – (4) – (3) – (2)
(4) – (1) – (3) – (2) – (5)
(1) – (3) – (5) – (2) – (4)
(3) – (4) – (5) – (1) – (2)
5.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
Seseorang akan mengembangkan karangan dengan topik pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah.
Kerangka karangan yang baik adalah . . .
Pentingnya pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, langkah pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, pembinaan sasaran koperasi usaha kecil dan menengah, bentuk pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah.
Pentingnya pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, langkah pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, bentuk pembinan koperasi usaha kecil dan menengah, sasaran pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah.
Bentuk pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, sasaran pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, pentingnya pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, langkah pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah.
Sasaran pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, pentingnya pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, langkah pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, bentuk pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah.
Pentingnya pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, sasaran pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, bentuk pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah, langkah pembinaan koperasi usaha kecil dan menengah.
6.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
1. (1) Budaya asing yang masuk ke Indonesia juga membawa dampak negatif dalam kehidupan generasi muda saat ini. (2) Masuknya budaya asing membuat budaya Indonesia tidak lagi diminati oleh generasi muda. (3) Bahkan, generasi muda cenderung sudah mulai tidak mengenal budaya kita. (4) Sebaiknya, generasi muda bisa memilih budaya yang cocok dalam kepercayaan dan keyakinan dalam kehidupan masyarakat di Indonesia ini. (5) Dalam menyikapi hal tersebut, kita harus berupaya menanggulanginya agar jati diri kita sebagai anak bangsa dan penerus bangsa tidak rusak.
(6) Dewasa ini banyak generasi muda yang meniru budaya Barat, seperti berdandan ala selebritis. (7) Mereka menggunakan pakaian minim dengan bahan yang sangat tipis. (8) Padahal, cara berpakaian seperti itu sangat tidak dianjurkan oleh kebudayaan kita sendiri. (9) Demikian pula gaya rambut yang sering berganti. (10) Untuk itu, maraknya tindak kejahatan terhadap generasi muda, tidak lepas dari pengaruh budaya asing itu sendiri. (11) Tidak banyak generasi muda yang melestarikan budaya bangsa dengan mengenakan pakaian yang sopan sesuai dengan kepribadian bangsa dan adat istiadat negara Indonesia.
Apa gagasan utama paragaraf pertama . . . .
Generasi muda tidak lagi berminat pada budaya sendiri
Budaya asing berpengaruh negatif bagi generasi muda.
Generasi muda cenderung dipengaruhi budaya asing.
Generasi muda sebaiknya tidak meninggalkan jati diri bangsa.
Budaya asing sebaiknya tidak merusak generasi penerus bangsa.
7.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
1. (1) Budaya asing yang masuk ke Indonesia juga membawa dampak negatif dalam kehidupan generasi muda saat ini. (2) Masuknya budaya asing membuat budaya Indonesia tidak lagi diminati oleh generasi muda. (3) Bahkan, generasi muda cenderung sudah mulai tidak mengenal budaya kita. (4) Sebaiknya, generasi muda bisa memilih budaya yang cocok dalam kepercayaan dan keyakinan dalam kehidupan masyarakat di Indonesia ini. (5) Dalam menyikapi hal tersebut, kita harus berupaya menanggulanginya agar jati diri kita sebagai anak bangsa dan penerus bangsa tidak rusak.
(6) Dewasa ini banyak generasi muda yang meniru budaya Barat, seperti berdandan ala selebritis. (7) Mereka menggunakan pakaian minim dengan bahan yang sangat tipis. (8) Padahal, cara berpakaian seperti itu sangat tidak dianjurkan oleh kebudayaan kita sendiri. (9) Demikian pula gaya rambut yang sering berganti. (10) Untuk itu, maraknya tindak kejahatan terhadap generasi muda, tidak lepas dari pengaruh budaya asing itu sendiri. (11) Tidak banyak generasi muda yang melestarikan budaya bangsa dengan mengenakan pakaian yang sopan sesuai dengan kepribadian bangsa dan adat istiadat negara Indonesia.
Manakah pertanyaan yang jawabannya tidak terdapat dalam teks . . . .
Benarkah generasi muda banyak meniru budaya asing?
Benarkah generasi muda sekarang tidak lagi memperhatikan budaya Indonesia?
Bagaimana seharusnya sikap generasi muda terhadap budaya asing?
Apa saja budaya asing yang telah masuk Indonesia?
Mengapa generasi muda Indonesia tidak meminati budaya sendiri?
Create a free account and access millions of resources
Similar Resources on Wayground
10 questions
Pendidikan Kewarganegaraan

Quiz
•
Professional Development
10 questions
PERLEMBAGAAN MALAYSIA

Quiz
•
Professional Development
10 questions
Kuiz Memori Merdeka Bangsa Patriotik Siri 1

Quiz
•
Professional Development
10 questions
Kuiz Sambutan Hari Guru SK Bukit Awang Tahun 2025

Quiz
•
Professional Development
11 questions
Koleksi spm sejarah tingkatan 4 Bab 1

Quiz
•
Professional Development
20 questions
PENGURUSAN KENDERAAN KERAJAAN: PENGENALAN

Quiz
•
1st Grade - Professio...
10 questions
SMK Bisa!

Quiz
•
10th Grade - Professi...
15 questions
ASESMENT SLM E.1 Pengertian Ilmu Sejarah

Quiz
•
Professional Development
Popular Resources on Wayground
55 questions
CHS Student Handbook 25-26

Quiz
•
9th Grade
18 questions
Writing Launch Day 1

Lesson
•
3rd Grade
10 questions
Chaffey

Quiz
•
9th - 12th Grade
15 questions
PRIDE

Quiz
•
6th - 8th Grade
40 questions
Algebra Review Topics

Quiz
•
9th - 12th Grade
22 questions
6-8 Digital Citizenship Review

Quiz
•
6th - 8th Grade
10 questions
Nouns, nouns, nouns

Quiz
•
3rd Grade
10 questions
Lab Safety Procedures and Guidelines

Interactive video
•
6th - 10th Grade