Warm Up to Design Thinking Process

Warm Up to Design Thinking Process

9th - 12th Grade

5 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Ide Pokok, Hipotesis, Diskusi

Ide Pokok, Hipotesis, Diskusi

12th Grade - University

10 Qs

Gagasan Utama

Gagasan Utama

9th Grade

10 Qs

RBT - topik 1

RBT - topik 1

KG - University

10 Qs

Literasi 01

Literasi 01

9th - 12th Grade

5 Qs

3.2 Peta Minda

3.2 Peta Minda

10th Grade

10 Qs

Pengenalan kepada Reka Bentuk dan Teknologi, T1

Pengenalan kepada Reka Bentuk dan Teknologi, T1

9th Grade

10 Qs

KUIS PKWU 1

KUIS PKWU 1

10th Grade

10 Qs

ULANGAN HARIAN_KEWIRAUSAHAAN_3

ULANGAN HARIAN_KEWIRAUSAHAAN_3

12th Grade

10 Qs

Warm Up to Design Thinking Process

Warm Up to Design Thinking Process

Assessment

Quiz

Other

9th - 12th Grade

Hard

Created by

Tazkia undefined

FREE Resource

5 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Mengapa penting untuk memiliki ide yang kuat sebelum memulai penelitian untuk lomba?

a. Karena ide yang kuat akan memberikan landasan yang kokoh untuk penelitian dan meningkatkan kesempatan untuk menghasilkan temuan yang signifikan.

b. Karena tanpa ide yang kuat, penelitian cenderung akan mengambang tanpa arah yang jelas, membuang waktu dan sumber daya.

c. Karena ide yang kuat membantu dalam merancang metodologi penelitian yang efektif dan meminimalkan risiko bias peneliti.

d. Karena ide yang kuat dapat mempengaruhi persepsi juri terhadap nilai dan orisinalitas penelitian.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Bagaimana cara terbaik untuk menemukan ide yang tepat untuk penelitian lomba?

a. Dengan menyelidiki isu-isu kontroversial yang dapat menarik perhatian publik dan juri.

b. Dengan mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan dalam bidang tertentu dan merancang penelitian untuk mengisi celah tersebut.

c. Dengan menyesuaikan ide penelitian dengan kebutuhan sponsor lomba untuk memastikan kesesuaian dengan tujuan dan kriteria penilaian.

d. Dengan mengadopsi ide yang paling populer di antara peserta lainnya untuk meningkatkan peluang mendapatkan perhatian.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa manfaat dari merencanakan ide penelitian sebelumnya?

a. Merencanakan ide penelitian sebelumnya membantu dalam mengidentifikasi potensi masalah dan kendala yang mungkin terjadi selama penelitian.

b. Merencanakan ide memungkinkan peneliti untuk menyusun rencana tindakan yang sistematis dan meminimalkan risiko keluar jalur.

c. Merencanakan ide dengan cermat dapat meningkatkan validitas dan reliabilitas penelitian dengan memastikan bahwa semua aspek metodologi telah dipertimbangkan.

d. Merencanakan ide penelitian sebelumnya membantu dalam menghindari pengulangan penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya dan mendorong inovasi dan kebaruan.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Mengapa penting untuk mempertimbangkan keaslian ide dalam penelitian lomba?

a. Karena keaslian ide mencerminkan orisinalitas dan kontribusi unik penelitian terhadap pengetahuan yang ada dalam bidang tersebut.

b. Karena tanpa keaslian, penelitian cenderung menjadi sekadar reproduksi atau manipulasi ulang dari penelitian yang sudah ada, kurang berharga bagi kemajuan ilmiah.

c. Karena mempertimbangkan keaslian ide adalah kewajiban etis bagi setiap peneliti untuk menghormati hak cipta dan karya intelektual orang lain.

d. Karena keaslian ide memberikan dasar untuk keberlanjutan penelitian dan memastikan bahwa hasilnya dapat dipercaya dan diakui oleh komunitas ilmiah.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa yang harus dilakukan jika ide penelitian awal terbukti tidak memadai?

a. Merevisi dan memperbaiki ide penelitian awal dengan memperkuat argumen dan alasan yang mendukungnya.

b. Mengadopsi pendekatan iteratif dengan menerima umpan balik dari rekan peneliti atau mentor untuk memperbaiki dan menyempurnakan ide.

c. Menyelidiki kemungkinan alternatif atau sudut pandang yang belum dieksplorasi untuk menemukan ide yang lebih menjanjikan.

d. Mengubah sepenuhnya arah penelitian dengan memilih ide yang sama sekali berbeda yang lebih sesuai dengan minat dan kompetensi peneliti.