TEKNIK OTOTRONIK 12 S1 HAL 038

Jelaskan perbedaan antara sistem wiper dan sistem washer pada kendaraan

• Sistem wiper digunakan untuk membersihkan kaca depan, sedangkan sistem washer adalah sistem penyemprot air khusus yang digunakan terpisah dari sistem wiper.
• wiper berfungsi untuk menghapus kotoran dari kaca dengan gerakan mekanis, sedangkan washer menyediakan cairan pembersih untuk membantu proses tersebut.

• Sistem wiper digunakan untuk membersihkan kaca samping, sedangkan sistem washer adalah sistem penyemprot air khusus yang digunakan bersamaan dengan sistem wiper.
• Sistem wiper digunakan untuk membersihkan kaca belakang, sedangkan sistem washer adalah sistem penyemprot air khusus yang digunakan bersamaan dengan sistem wiper.

Sebutkan dan jelaskan tiga komponen utama dari sistem wiper dan fungsinya masing-masing

• a. Motor Wiper: Motor wiper adalah komponen yang menggerakkan arm wiper untuk memindahkan bilah wiper bolak-balik di atas kaca depan. Motor ini dikendalikan oleh saklar wiper yang memungkinkan pengemudi memilih kecepatan wiper yang diinginkan.

  b. Bilah Wiper: Bilah wiper adalah bagian yang terbuat dari karet dan bersentuhan langsung dengan kaca depan. Fungsinya adalah untuk menghapus air, kotoran, atau es dari permukaan kaca sehingga visibilitas pengemudi tetap terjaga.

  c. Arm Wiper: Arm wiper adalah komponen penghubung antara motor wiper dan bilah wiper. Arm ini meneruskan gerakan dari motor ke bilah wiper untuk menggerakkannya dalam pola pembersihan yang diinginkan.

• • a. Motor Wiper: Komponen ini adalah bagian utama dari sistem wiper yang digunakan untuk menggerakkan lengan wiper. Fungsinya adalah untuk mengatur kecepatan dan arah gerakan wiper agar sesuai dengan kondisi cuaca. Motor wiper sering kali ditempatkan di bagian dalam kap mesin, dekat dengan reservoar cairan wiper.

  • b. Saklar Wiper: Ini adalah komponen elektronik yang digunakan untuk mengontrol aktivasi dan kecepatan wiper. Saklar wiper umumnya ditempatkan di sekitar setir mobil atau di panel instrumen. Fungsi utamanya adalah untuk mengatur kapan dan seberapa sering wiper diaktifkan, tergantung pada kondisi cuaca dan preferensi pengemudi.

  • c. Blade Fluid: Ini adalah cairan khusus yang diperlukan untuk menjaga agar kaca depan tetap bersih saat wiper digunakan. Blade fluid biasanya disimpan dalam tangki khusus di bagian depan atau belakang mobil, dan ditarik ke kaca depan melalui sistem pompa yang terhubung dengan saklar wiper. Fungsi utamanya adalah untuk memberikan pelumas dan membersihkan kaca mobil dari kotoran dan debu.

• 1. a. Gasket Wiper: Komponen ini disebut sebagai gasket yang terpasang di sekitar tepi kaca depan mobil. Fungsinya adalah untuk mencegah air hujan masuk ke dalam mobil saat wiper sedang bergerak. Gasket wiper biasanya terbuat dari bahan karet atau plastik yang tahan terhadap air.

  2. b. Resistor Wiper: Ini adalah bagian dari sistem wiper yang bertanggung jawab mengatur suhu motor wiper saat bekerja. Fungsinya adalah untuk memastikan motor wiper tidak overheat atau terlalu dingin saat dalam pengoperasian normal. Resistor wiper biasanya terletak di dalam kap mesin dan terhubung dengan sistem elektronik mobil.

  3. c. Wiper Sensor: Komponen ini adalah sensor khusus yang terhubung dengan saklar wiper untuk mendeteksi tingkat kelembaban di kaca depan. Fungsinya adalah untuk mengaktifkan wiper secara otomatis ketika ada cipratan air hujan atau embun pada kaca depan. Wiper sensor biasanya dipasang di sekitar tepi kaca depan dan merupakan bagian dari sistem sensor kendaraan modern.

• • a. Wiper Turbo: Komponen ini disebut sebagai "turbo" karena menghasilkan gerakan putaran yang cepat pada lengan wiper. Fungsinya adalah untuk memberikan kekuatan tambahan agar wiper dapat membersihkan kaca depan dengan lebih efisien, terutama dalam kondisi cuaca yang ekstrem seperti salju atau hujan deras.

  • b. Wiper Belt: Ini adalah sabuk karet yang terhubung langsung ke motor wiper. Fungsinya adalah untuk mentransfer daya dari motor ke lengan wiper sehingga bisa bergerak maju mundur sesuai dengan perintah dari saklar wiper. Sabuk ini umumnya ditemukan di dalam mekanisme wiper di bagian belakang kap mesin.

  • c. Wiper Timer: Komponen ini adalah jam digital kecil yang terpasang di dalam mobil, dekat dengan sistem kontrol wiper. Fungsinya adalah untuk mengatur waktu berapa lama wiper harus aktif setiap kali saklar wiper diaktifkan. Wiper timer membantu pengemudi mengontrol interval operasi wiper sesuai dengan kebutuhan mereka.

Apa yang harus dilakukan jika nozel washer tersumbat dan bagaimana cara memperbaikinya

• Mengganti selang washer dengan yang baru
• Periksa Reservoir: Pastikan ada cairan pembersih di dalam reservoir. Isi reservoir jika perlu, Periksa Pompa Washer: Cek apakah pompa washer berfungsi dengan baik. Jika tidak ada suara pompa atau cairan tidak keluar, periksa sambungan kabel dan ganti pompa jika diperlukan, Bersihkan Nozel Washer: Gunakan jarum atau alat pembersih kecil untuk membersihkan nozel dari kotoran atau sumbatan. Arahkan jarum dengan hati-hati agar tidak merusak nozel. Cek Selang: Periksa selang dari reservoir ke nozel untuk memastikan tidak ada kerusakan atau sumbatan. Jika ada, perbaiki atau ganti selang sesuai kebutuhan.

• Menggunakan nozel washer yang tersumbat tanpa perbaikan
• Menggunakan bahan kimia berbahaya untuk membersihkan nozel washer

Jelaskan proses kerja motor wiper dalam sistem wiper dan bagaimana motor ini mempengaruhi gerakan bilah wiper!

• Aktivasi saklar wiper Ketika pengemudi mengaktifkan saklar wiper, sinyal dikirim ke motor wiper untuk mulai bekerja. Saklar ini juga mengatur kecepatan motor wiper, yang bisa berupa kecepatan rendah, sedang, atau tinggi. Penggerakan motor Motor wiper berputar dalam arah tertentu, menggerakkan arm wiper. Motor ini menggunakan mekanisme gear untuk mengubah gerakan putar menjadi gerakan bolak-balik. Gerakan Arm Wiper Gerakan dari motor wiper diteruskan ke arm wiper. Arm ini menggerakkan bilah wiper bolak-balik di atas kaca depan dalam pola pembersihan. Gerakan bilah wiper Bilah wiper yang terbuat dari karet bergerak mengikuti pola yang diatur oleh arm wiper, menghapus air dan kotoran dari kaca depan.

• Motor wiper mengubah energi mekanik menjadi energi listrik untuk menggerakkan bilah wiper.
• Motor wiper mengubah energi listrik menjadi energi kimia untuk menggerakkan bilah wiper.
• Motor wiper mengontrol suhu lingkungan untuk mempengaruhi gerakan bilah wiper.

Sebutkan dan jelaskan dua kerusakan umum yang dapat terjadi pada sistem washer dan cara mengatasinya

• Pompa air tidak berfungsi dan mesin pengering rusak
• Tabung pencuci bocor dan suhu air tidak stabil
• Kerusakan listrik dan kebocoran air
• Pompa washer tidak berfungsi Gejala: Cairan pembersih tidak keluar dari nozel washer. Penyebab: Kerusakan pada pompa washer, sumbatan di selang, atau masalah pada sambungan kabel. Cara mengatasi: Periksa sambungan kabel ke pompa washer, pastikan tidak ada kerusakan atau koneksi yang longgar. Periksa selang untuk memastikan tidak ada sumbatan. Jika pompa washer rusak, ganti dengan yang baru. Cairan pembersih tidak keluar dari nozel washer Gejala: Cairan pembersih tidak disemprotkan ke kaca depan. Penyebab: Nozel washer tersumbat atau selang washer bocor. Cara mengatasi: Bersihkan nozel washer dengan jarum atau alat pembersih kecil. Periksa selang untuk memastikan tidak ada bocor atau sumbatan. Ganti selang jika perlu