
LITERASI MEMBACA

Quiz
•
World Languages
•
8th Grade
•
Hard
Nadia Pebriyanni
FREE Resource
10 questions
Show all answers
1.
MULTIPLE SELECT QUESTION
10 mins • 1 pt
Putri Lopian (Kisah dari Tapanuli Tengah)
Liburan semester ini, Riga berlibur ke rumah Kakek di Sibolga, Sumatera Utara. Kakek senang sekali bercerita. Begitu banyak legenda yang Kakek ceritakan padanya. Kali ini, Kakek bercerita tentang Putri Lopian, seorang penyayang binatang yang memiliki banyak sahabat hewan.
Setiap sore, Putri Lopian memanggil para sahabatnya dari balik pagar halaman istana yang berbatasan dengan hutan, lalu memberi mereka makan.
Sahabatnya yang paling dekat adalah kura-kura, yang selalu mengikutinya. Namun, si kura-kura pemalu. Jika ada orang lain, si kura-kura akan bersembunyi, berpura-pura jadi batu.
Suatu pagi, ketika dia sedang menemui teman-temannya di tepi hutan, gempa besar terjadi. Suasana kacau balau, penghuni istana berlarian keluar. Orang tuanya tidak ada! Kelinci dan rusa mendatanginya, menarik-narik kainnya agar dia ikut mereka ke arah hutan, menjauhi pantai.
Sementara itu, orang-orang malah berlarian ke laut sambil membawa keranjang, berteriak, “Ikan! Banyak ikan di pantai!”
Tiba-tiba saja gelombang dahsyat datang dari arah laut. Semua tersapu! Putri Lopian juga. Di mana-mana hanya ada air!
Sebongkah batu muncul di dekatnya. Ternyata itu si kura-kura. Putri Lopian berpegangan ke tempurung sahabatnya. Kura-kura membawanya berenang ke dataran tinggi, dan hewan lain membantu menariknya.
Akhirnya dia selamat! Sayang sekali, Putri Lopian tidak dapat menemukan orang tuanya. Namun, sahabat-sahabatnya menjadi pelipur lara. Hingga dewasa, dia masih menyayangi hewan-hewan itu.
Siapa sahabat Putri Lopian yang mendatangi dan menarik-narik kainnya?
Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda centang (√)!
Jawaban benar lebih dari satu.
Kelinci
Rusa
Kura-kura
Ikan
2.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
10 mins • 1 pt
Putri Lopian (Kisah dari Tapanuli Tengah)
Liburan semester ini, Riga berlibur ke rumah Kakek di Sibolga, Sumatera Utara. Kakek senang sekali bercerita. Begitu banyak legenda yang Kakek ceritakan padanya. Kali ini, Kakek bercerita tentang Putri Lopian, seorang penyayang binatang yang memiliki banyak sahabat hewan.
Setiap sore, Putri Lopian memanggil para sahabatnya dari balik pagar halaman istana yang berbatasan dengan hutan, lalu memberi mereka makan.
Sahabatnya yang paling dekat adalah kura-kura, yang selalu mengikutinya. Namun, si kura-kura pemalu. Jika ada orang lain, si kura-kura akan bersembunyi, berpura-pura jadi batu.
Suatu pagi, ketika dia sedang menemui teman-temannya di tepi hutan, gempa besar terjadi. Suasana kacau balau, penghuni istana berlarian keluar. Orang tuanya tidak ada! Kelinci dan rusa mendatanginya, menarik-narik kainnya agar dia ikut mereka ke arah hutan, menjauhi pantai.
Sementara itu, orang-orang malah berlarian ke laut sambil membawa keranjang, berteriak, “Ikan! Banyak ikan di pantai!”
Tiba-tiba saja gelombang dahsyat datang dari arah laut. Semua tersapu! Putri Lopian juga. Di mana-mana hanya ada air!
Sebongkah batu muncul di dekatnya. Ternyata itu si kura-kura. Putri Lopian berpegangan ke tempurung sahabatnya. Kura-kura membawanya berenang ke dataran tinggi, dan hewan lain membantu menariknya.
Akhirnya dia selamat! Sayang sekali, Putri Lopian tidak dapat menemukan orang tuanya. Namun, sahabat-sahabatnya menjadi pelipur lara. Hingga dewasa, dia masih menyayangi hewan-hewan itu.
Apa yang dilakukan kura-kura dan Putri Lopian setelah gempa besar terjadi?
Kura-kura menarik Putri Lopian untuk menjauhi pantai.
Kura-kura dan Putri Lopian bergegas berlari menuju ke hutan.
Putri Lopian mengajak kura-kura berlari ke laut mencari orang tuanya.
Putri Lopian berpegangan pada tempurung kura-kura.
3.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
10 mins • 1 pt
Putri Lopian (Kisah dari Tapanuli Tengah)
Liburan semester ini, Riga berlibur ke rumah Kakek di Sibolga, Sumatera Utara. Kakek senang sekali bercerita. Begitu banyak legenda yang Kakek ceritakan padanya. Kali ini, Kakek bercerita tentang Putri Lopian, seorang penyayang binatang yang memiliki banyak sahabat hewan.
Setiap sore, Putri Lopian memanggil para sahabatnya dari balik pagar halaman istana yang berbatasan dengan hutan, lalu memberi mereka makan.
Sahabatnya yang paling dekat adalah kura-kura, yang selalu mengikutinya. Namun, si kura-kura pemalu. Jika ada orang lain, si kura-kura akan bersembunyi, berpura-pura jadi batu.
Suatu pagi, ketika dia sedang menemui teman-temannya di tepi hutan, gempa besar terjadi. Suasana kacau balau, penghuni istana berlarian keluar. Orang tuanya tidak ada! Kelinci dan rusa mendatanginya, menarik-narik kainnya agar dia ikut mereka ke arah hutan, menjauhi pantai.
Sementara itu, orang-orang malah berlarian ke laut sambil membawa keranjang, berteriak, “Ikan! Banyak ikan di pantai!”
Tiba-tiba saja gelombang dahsyat datang dari arah laut. Semua tersapu! Putri Lopian juga. Di mana-mana hanya ada air!
Sebongkah batu muncul di dekatnya. Ternyata itu si kura-kura. Putri Lopian berpegangan ke tempurung sahabatnya. Kura-kura membawanya berenang ke dataran tinggi, dan hewan lain membantu menariknya.
Akhirnya dia selamat! Sayang sekali, Putri Lopian tidak dapat menemukan orang tuanya. Namun, sahabat-sahabatnya menjadi pelipur lara. Hingga dewasa, dia masih menyayangi hewan-hewan itu.
Berdasarkan gambar dan isi cerita tersebut, apa yang membuat Putri Lopian selamat dari gelombang dahsyat?
Kepandaian Putri Lopian berenang karena istananya dekat pantai.
Persahabatan Putri Lopian dengan binatang yang selalu mengikutinya.
Kekuatan yang dimiliki oleh Putri Lopian yang didapat dari teman-temannya.
Dataran tinggi sebagai tujuan Putri Lopian untuk menghindari gelombang.
4.
MULTIPLE SELECT QUESTION
10 mins • 1 pt
Putri Lopian (Kisah dari Tapanuli Tengah)
Liburan semester ini, Riga berlibur ke rumah Kakek di Sibolga, Sumatera Utara. Kakek senang sekali bercerita. Begitu banyak legenda yang Kakek ceritakan padanya. Kali ini, Kakek bercerita tentang Putri Lopian, seorang penyayang binatang yang memiliki banyak sahabat hewan.
Setiap sore, Putri Lopian memanggil para sahabatnya dari balik pagar halaman istana yang berbatasan dengan hutan, lalu memberi mereka makan.
Sahabatnya yang paling dekat adalah kura-kura, yang selalu mengikutinya. Namun, si kura-kura pemalu. Jika ada orang lain, si kura-kura akan bersembunyi, berpura-pura jadi batu.
Suatu pagi, ketika dia sedang menemui teman-temannya di tepi hutan, gempa besar terjadi. Suasana kacau balau, penghuni istana berlarian keluar. Orang tuanya tidak ada! Kelinci dan rusa mendatanginya, menarik-narik kainnya agar dia ikut mereka ke arah hutan, menjauhi pantai.
Sementara itu, orang-orang malah berlarian ke laut sambil membawa keranjang, berteriak, “Ikan! Banyak ikan di pantai!”
Tiba-tiba saja gelombang dahsyat datang dari arah laut. Semua tersapu! Putri Lopian juga. Di mana-mana hanya ada air!
Sebongkah batu muncul di dekatnya. Ternyata itu si kura-kura. Putri Lopian berpegangan ke tempurung sahabatnya. Kura-kura membawanya berenang ke dataran tinggi, dan hewan lain membantu menariknya.
Akhirnya dia selamat! Sayang sekali, Putri Lopian tidak dapat menemukan orang tuanya. Namun, sahabat-sahabatnya menjadi pelipur lara. Hingga dewasa, dia masih menyayangi hewan-hewan itu.
Bagaimana sifat kura-kura beserta alasan yang sesuai berdasarkan cerita tersebut?
Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda centang (√)!
Jawaban benar lebih dari satu.
Pemalu karena bila ada orang lain datang dia akan bersembunyi.
Penolong karena menyelamatkan Putri Lopian dan membawanya ke dataran tinggi.
Penyayang karena hingga dewasa dia masih menyayangi hewan-hewan lain
Peduli karena mengajak Putri Lopian untuk menjauhi pantai setelah terjadi gempa
5.
MULTIPLE SELECT QUESTION
10 mins • 1 pt
Putri Lopian (Kisah dari Tapanuli Tengah)
Liburan semester ini, Riga berlibur ke rumah Kakek di Sibolga, Sumatera Utara. Kakek senang sekali bercerita. Begitu banyak legenda yang Kakek ceritakan padanya. Kali ini, Kakek bercerita tentang Putri Lopian, seorang penyayang binatang yang memiliki banyak sahabat hewan.
Setiap sore, Putri Lopian memanggil para sahabatnya dari balik pagar halaman istana yang berbatasan dengan hutan, lalu memberi mereka makan.
Sahabatnya yang paling dekat adalah kura-kura, yang selalu mengikutinya. Namun, si kura-kura pemalu. Jika ada orang lain, si kura-kura akan bersembunyi, berpura-pura jadi batu.
Suatu pagi, ketika dia sedang menemui teman-temannya di tepi hutan, gempa besar terjadi. Suasana kacau balau, penghuni istana berlarian keluar. Orang tuanya tidak ada! Kelinci dan rusa mendatanginya, menarik-narik kainnya agar dia ikut mereka ke arah hutan, menjauhi pantai.
Sementara itu, orang-orang malah berlarian ke laut sambil membawa keranjang, berteriak, “Ikan! Banyak ikan di pantai!”
Tiba-tiba saja gelombang dahsyat datang dari arah laut. Semua tersapu! Putri Lopian juga. Di mana-mana hanya ada air!
Sebongkah batu muncul di dekatnya. Ternyata itu si kura-kura. Putri Lopian berpegangan ke tempurung sahabatnya. Kura-kura membawanya berenang ke dataran tinggi, dan hewan lain membantu menariknya.
Akhirnya dia selamat! Sayang sekali, Putri Lopian tidak dapat menemukan orang tuanya. Namun, sahabat-sahabatnya menjadi pelipur lara. Hingga dewasa, dia masih menyayangi hewan-hewan itu.
Mengapa gambar sudah tepat mewakili isi teks pada awal cerita sebelum gelombang dahsyat terjadi?
Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda centang (√)!
Jawaban benar lebih dari satu.
Suasananya di pinggir pantai bersama para binatang.
Kura-kura sudah berbaur dengan hewan-hewan lainnya.
Tempat tinggal Putri Lopian diceritakan berbatasan dengan laut.
Terlihat latar tempat di sekitar halaman istana.
6.
MULTIPLE SELECT QUESTION
10 mins • 1 pt
Botol bekas dari beling jangan dibuang. Botol-botol ini bisa dimanfaatkan untuk dijadikan alat musik. Botol harus diisi air, nanti akan bisa menghasilkan suara.
Siapkan botolnya. Mulai isi dengan air. Usahakan tinggi air pada setiap botol berbeda. Setelah itu jejerkan botol-botol yang sudah diisi air.
Botol bisa bersuara dengan cara ditiup. Bisa juga dengan cara dipukul menggunakan sendok. Jika tidak ada sendok, bisa menggunakan alat pemukul lain. Pukullah di bagian yang terisi air. Jangan terlalu kencang memukulnya. Nanti botol bisa pecah. Cobalah pelan-pelan. Dengarkan suara yang muncul ketika botol itu diketuk.
Botol bisa berbunyi berbeda tergantung banyaknya udara di dalam botol. Jika air lebih banyak artinya udara yang ada lebih sedikit. Air yang lebih banyak akan menyebabkan getaran merambat dengan lebih lambat. Sehingga menghasilkan suara lebih rendah. Dengan botol ini kamu bisa mengadakan konser musik bersama teman-temanmu.
Bagaimana cara yang dilakukan agar botol-botol berisi air tersebut dapat mengeluarkan bunyi?
Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda centang (√)!
Jawaban benar lebih dari satu.
Meniup botol dengan mulut.
Menjejerkan botol sama tinggi.
Memukul botol dengan sendok.
Memasukkan sendok ke dalam botol.
7.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
10 mins • 1 pt
Botol bekas dari beling jangan dibuang. Botol-botol ini bisa dimanfaatkan untuk dijadikan alat musik. Botol harus diisi air, nanti akan bisa menghasilkan suara.
Siapkan botolnya. Mulai isi dengan air. Usahakan tinggi air pada setiap botol berbeda. Setelah itu jejerkan botol-botol yang sudah diisi air.
Botol bisa bersuara dengan cara ditiup. Bisa juga dengan cara dipukul menggunakan sendok. Jika tidak ada sendok, bisa menggunakan alat pemukul lain. Pukullah di bagian yang terisi air. Jangan terlalu kencang memukulnya. Nanti botol bisa pecah. Cobalah pelan-pelan. Dengarkan suara yang muncul ketika botol itu diketuk.
Botol bisa berbunyi berbeda tergantung banyaknya udara di dalam botol. Jika air lebih banyak artinya udara yang ada lebih sedikit. Air yang lebih banyak akan menyebabkan getaran merambat dengan lebih lambat. Sehingga menghasilkan suara lebih rendah. Dengan botol ini kamu bisa mengadakan konser musik bersama teman-temanmu.
Faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya bunyi yang dihasilkan oleh botol beling bekas saat dipukul adalah ....
volume air dalam botol
jenis air yang digunakan
jenis alat pukul
ukuran alat pukul
Create a free account and access millions of resources
Similar Resources on Wayground
5 questions
PTS Bahasa Indonesia Kelas 8

Quiz
•
8th Grade
10 questions
Quiz Volume

Quiz
•
4th Grade - University
10 questions
LATIHAN ANBK LITERASI 3

Quiz
•
8th Grade
10 questions
Latihan soal teks cerita inspiratif

Quiz
•
8th Grade
10 questions
Teks Fiksi dan Non Fiksi

Quiz
•
8th Grade
10 questions
Teks Berita

Quiz
•
8th Grade
6 questions
QUIZ KLS 2 PART II

Quiz
•
8th Grade
10 questions
HURUF KAPITAL

Quiz
•
7th - 9th Grade
Popular Resources on Wayground
55 questions
CHS Student Handbook 25-26

Quiz
•
9th Grade
18 questions
Writing Launch Day 1

Lesson
•
3rd Grade
10 questions
Chaffey

Quiz
•
9th - 12th Grade
15 questions
PRIDE

Quiz
•
6th - 8th Grade
40 questions
Algebra Review Topics

Quiz
•
9th - 12th Grade
22 questions
6-8 Digital Citizenship Review

Quiz
•
6th - 8th Grade
10 questions
Nouns, nouns, nouns

Quiz
•
3rd Grade
10 questions
Lab Safety Procedures and Guidelines

Interactive video
•
6th - 10th Grade