SOAL ASESMEN FORMATIF 1

Nama Siswa :

Kelas :

• 9-A
• 9-B
• 9-C
• 9-D
• 9-F

Nomor Absen :

Token :

Apa yang dimaksud dengan mitigasi bencana ?

• Proses penanganan korban bencana setelah bencana terjadi
• Upaya untuk mengurangi risiko dan dampak dari bencana sebelum bencana terjadi
• Pemberian bantuan logistik kepada korban bencana
• Pembuatan laporan setelah bencana terjadi

Bagaimana hubungan antara mitigasi bencana dan SDG 11 (Kota dan Permukiman) ?

• Mitigasi bencana tidak berhubungan dengan SDG 11
• Mitigasi bencana mendukung SDG 11 dengan memastikan kota dan permukiman aman dari risiko bencana
• SDG 11 hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, bukan mitigasi bencana
• Mitigasi bencana mengurangi jumlah kota dan permukiman yang berisiko tinggi

SDG 13 (Tindakan Iklim) berfokus pada upaya global untuk mengatasi perubahan iklim. Bagaimana mitigasi bencana terkait dengan SDG ini ?

• Mitigasi bencana tidak berpengaruh pada tindakan iklim
• Mitigasi bencana mendukung upaya penanganan perubahan iklim dengan mengurangi dampak bencana terkait iklim
• SDG 13 lebih berfokus pada tindakan politik, bukan mitigasi bencana
• Mitigasi bencana hanya relevan untuk bencana non-iklim

Mengapa SDG 15 (Kehidupan di Darat) penting dalam konteks mitigasi bencana?

• SDG 15 fokus pada kehutanan dan tidak relevan dengan mitigasi bencana
• SDG 15 hanya relevan untuk bencana yang terjadi di laut
• SDG 15 mendukung mitigasi bencana melalui perlindungan ekosistem yang dapat mengurangi risiko bencana
• SDG 15 lebih berfokus pada perikanan dibandingkan dengan mitigasi bencana

Bagaimana penerapan mitigasi bencana dapat memberikan kontribusi terhadap pencapaian SDG 11, SDG 13, dan SDG 15 secara bersamaan?

• Dengan mengintegrasikan strategi mitigasi bencana dalam perencanaan kota, upaya penanganan perubahan iklim, dan konservasi ekosistem
• Dengan melakukan penanaman pohon di perkotaan untuk mengurangi risiko bencana
• Dengan membangun lebih banyak bangunan tahan gempa tanpa mempertimbangkan lingkungan sekitar
• Dengan fokus pada satu SDG saja, sehingga lebih efektif dalam pencapaiannya

Penanggulangan bencana dilakukan secara terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan. ini berarti bahwa, menurut UU No. 24 tahun 2007 mitigasi bencana mempunyai prinsip ... .

• Fleksibel dan adaptif
• Terintegrasi
• Keberlanjutan
• Transparansi dan akuntabel