Kuis Sejarah Inggris di Indonesia

Pemerintahan Inggris di Indonesia berlangsung pada tahun 1811-1816. Untuk wilayah Indonesia, Lord Minto mengangkat Thomas Stamford Raffles sebagai pemegang pemerintahan. Berikut ini merupakan pernyataan tentang kekuasaan Inggris di Indonesia, Kecuali…

• Untuk memasukkan keuangan negara Raffles menerapkan Cultuur Stelsel

• Pada tahun 1816, Inggris menyerahkan kembali kekuasaannya kepada Belanda

• Kekuasaan Inggris di Indonesia dipercayakan kepada Thomas Stamford Raffles

• Salah Satu kebijakan popular yang diterapkan Raffles adalah sewa tanah

• Penghapusan sistem monopoli

Salah satu tujuan Bangsa Eropa ke Nusantara adalah memburu kejayaan, superioritas dan kekuasaan yang dikenal dengan istilah…

• Gold

• Glory

• Gospel

• Rempah-rempah

• Monopoli

Faktor Pendorong Bangsa Barat menjelajahi Samudra adalah salah satunya adanya semangat penaklukan terhap bangsa yang dijajah. Bangsa Eropa memiliki semangat semboyan 3 G (Gold, Glory dan Gospel) dalam penjelajahannya. Berikut ini yang termasuk semboyan dalam pelayaran samudra berupa Gospel adalah…

• Mencari Kekayaan

• Menumpuk Logam Mulia

• Mencari Wilayah Koloni Baru

• Mengharumkan nama Bangsa

• Menyebarkan agama Kristen dan Katolik.

Imperialisme merupakan suatu sistem kebijakan yang diambil oleh suatu negara besar untuk memegang kendali atau pemerintahan atau daerah lain supaya negara tersebut dapat berkembang. Di bidang politik, sistem imperialism yang diterapkan oleh Bangsa Eropa di Indonesia telah menimbulkan akibat…

• Mendorong lahirnya Indonesia yang terintegrasi

• Kemajuan kehidupan politik kerajaan Nusantara

• Tumbuhnya sistem domokratis

• Runtuhnya sistem kerajaan

• Memperkuat persekutuan antar kerajaan.

VOC atau Vereenigne Oostindiche Compagnie didirikan pada tanggal 20 Maret 1602 merupakan persekutuan dagang asal Belanda yang memiliki monopoi untuk aktivitas perdagangan di Asia. Faktor-faktor yang mendorong didirikannya VOC adalah…

• Menghindari persaingan antar pedagang Belanda

• Menyeragamkan komoditas dagang di Hindia Timur

• Berusaha mengisi kekosongan kas Kerajaan Belanda

• Mempererat hubungan antar pedagang Belanda

• Membantu Pemerintah Belanda dalam menjual hasil industrinya

Pemerintah Belanda memberikan hak khusus yang disebut dengan hak oktoroi. Hak-hak tersebut dianggap sebagai wakil pemerintah Belanda di Asia. Berikut beberapa hak oktoroi yang memberi kekuasaan besar bagi Belanda memberikan hak khusus yang disebut dengan hak oktoroi. Hak-hak tersebut dianggap sebagai wakil pemerintah Belanda di Asia. Berikut beberapa hak oktoroi yang memberi kekuasaan besar bagi Belanda, kecuali hak…

• Monopoli perdagangan

• Melakukan pungutan pajak

• Memiliki angkatan perang sendiri

• Mengadakan perjanjian

• Menguasai Indonesia

Herman William Daendels menjabat sebagai gubernur Jenderal di Indonesia pada tahun 1808-1811. Pada tahun 1808, Louis Napoleon dari Prancis menunjuk Daendels ke Batavia untuk menjadi gubernur Jenderal di Indonesia.

• Tanah milih bangsawan diakui keberadaanya

• Diterbitkan UU Agraria untuk mengatur masalah tanah

• Pemerintah hanya mengusai tanah yang tidak bertuan

• Tanah milik perorangan diakui keberadannya

• Tanah milik raja menjadi tanah milik pemerintah kolonial

Bangsa Portugis yang memimpin ekspedisi ke Malaka adalah Alfonso de Albuqurque. Pada waktu itu Malaka di perintah Oleh Sultan Mahmud Syah (1488-1511). Portugis berhasil mengusai Malaka pada tahun 1511 dengan maksud…

• Menguasai kota pusat perdagangan rempah

• Menguasai pusat perdagangan rempah

• Menguasai hasil bumi, lada dan emas

• Menghancurkan pusat perdagangan rempah

• Membangun kantor dagang

Salah satu faktor pendorong Bangsa Barat menjelajahi Samudera adalah situasi Bangsa Eropa yang semakin memburuk. Situasi di Eropa yang mempengaruhi kedatangan Bangsa barat ke dunia timur adalah…

• Jatuhnya Konstatinopel kepada Turki Utsmani

• Masuknya paham merkantilisme

• Jatuhnya kota Lisabon ke tangan Spanyol

• Adanya Perang Salib

• Terjadinya Revolusi Prancis

Sejak mendarat di Banten pada tahun 1596 para pedagang Belanda terlibat persaingan yang menyebabkan harga rempah-rempah semakin merosot. Untuk mengatasi permasalahan tersebut pemerintah Belanda mengambil kebijakan…

• Membentuk Bandar pelabuhan baru untuk menyaingi pedagang Banten

• Memindahkan pusat perdagangan rempah-rempah ke kepulauan Maluku.

• Menjalin kerja sama dengan East India Company (EIC) milik Inggris yang berpusat di India

• Menerapkan konsep imperialism dan kolonialisme di wilayah Indonesia

• Membentuk kongsi dagang vereenigde Oostindiche compagnie (VOC) untuk menghindari persaingan dagang