Just For Fun

Just For Fun

Professional Development

6 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Asesmen Awal Pembelajaran Berdiferensiasi

Asesmen Awal Pembelajaran Berdiferensiasi

Professional Development

10 Qs

Apel Siaga PMM

Apel Siaga PMM

Professional Development

10 Qs

PK SUPERHAFIZ

PK SUPERHAFIZ

Professional Development

10 Qs

Nilai dan Peran Guru Penggerak

Nilai dan Peran Guru Penggerak

Professional Development

10 Qs

STUDENT AGENCY

STUDENT AGENCY

Professional Development

10 Qs

KOMBEL Banggai Kepulauan

KOMBEL Banggai Kepulauan

Professional Development

10 Qs

Coaching di Sekolah

Coaching di Sekolah

Professional Development

10 Qs

Kuis Silahturahmi Keluarga Besar Mangoendipoero sesi 2

Kuis Silahturahmi Keluarga Besar Mangoendipoero sesi 2

KG - Professional Development

10 Qs

Just For Fun

Just For Fun

Assessment

Quiz

Other

Professional Development

Medium

Created by

Ninik Angraeni

Used 1+ times

FREE Resource

6 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Pembelajaran Sosial dan Emosional bagi murid merupakan pembelajaran secara kolaboratif oleh seluruh komunitas sekolah yang memungkinkan murid untuk memperoleh dan menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap positif mengenai aspek sosial dan emosional. Pembelajaran sosial dan emosional bertujuan agar murid memiliki kompetensi berikut ini, kecuali ....

memahami, menghayati, dan mengelola emosi belajarnya

membuat keputusan yang bertanggung jawab

merasakan dan menunjukkan empati kepada orang lain

membangun dan mempertahankan hubungan yang positif

menetapkan dan mencapai tujuan belajarnya

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Di SD Bangkep, setiap hari Jum'at pagi semua murid diajak untuk melakukan kerja bakti membersihkan halaman sekolah dan kelas. Guru-guru selalu aktif mendampingi murid untuk membersihkan halaman kelas mereka. Di kelas IV.B terlihat Bu Mutmainnah sedang menasehati Isna. Dia tidak mau aktif memungut sampah daun yang banyak di sekitar pohon mangga.

Dalam kaitan dengan Pembelajaran Sosial Emosional, Bu Mutmainnah telah membantu Isna menumbuhkembangkan kompetensi....

Kesadaran diri

Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab

Keterampilan berelasi

Manajemen diri

Kesadaran sosial

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Pak Ridwan adalah guru pembina OSIS. Pada suatu hari ada kejadian yaitu bendahara OSIS (Widji) tidak sengaja menghilangkan uang kas OSIS sebesar Rp100.000,00. Pak Ridwan kemudian mengajak bicara baik-baik Widji tentang hal ini. la mengingatkan Widji bahwa

sebagai bendahara, ia bertanggung jawab untuk menjaga uang kas OSIS sebaik-baiknya. Ia juga menanyakan Widji, cara apa yang sebaiknya dilakukan oleh Widji untuk mengganti uang tersebut. Setelah berdiskusi, akhirnya Widji mengusulkan untuk mengganti uang yang hilang tersebut dari uang jajannya dengan mencicil selama 1 bulan. Pak Ridwan menyetujui usulan tersebut, dan mengingatkan Widji bahwa usulan tersebut berarti akan membuatnya mengurangi jatah jajannya setiap hari. Akhirnya Widji berhasil mengganti uang tersebut. Tindakan Pak Ridwan adalah contoh penerapan pembelajaran sosial emosional yang tepat, karena....

bersedia mendampingi serta membimbing murid menghadapi pihak yang merasa dirugikan

bersedia membicarakan permasalahan yang terjadi dengan kepala dingin dan diskusi terbuka untuk memperoleh kesepakatan bersama

membimbing murid untuk mengembangkan keterampilan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab

proaktif mengajak murid bertanggung jawab atas kesalahannya sendiri

berinisiatif untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan integritas, dan

memberi contoh dalam pengambilan keputusan yang bertanggung jawab

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Andris adalah seorang murid yang sangat pintar di kelasnya. Namun akhir-akhir ini dia

terlihat selalu menyendiri jika berada di kelas. Jika mengerjakan tugas kelompok selalu

dikerjakan sendiri. Sebenarnya ia mau bergabung uuntuk bekerja kelompok atau

mengerjakan soal-soal dengan anggotanya. Namun anggota kelompok yang lain hanya ngobrol dan main HP sehingga ia merasa lebih baik bekerja sendiri tidak ikut kelompok.

Sesuai dengan kasus tersebut, manakah pertanyaan pertanyaan berikut yang merupakan

pertanyaan coaching yang menggali potensi coachee?

Bagaimana jika kamu menegur langsung teman yang ngobrol atau main HP?

Apa hal-hal yang sudah kamu lakukan selama ini supaya kamu tidak bekerja sendiri?

Apakah kamu sudah menegur anggota kelompok yang ngobrol dan main HP?

Mengapa kamu tidak menegur langsung anggota kelompok yang ngobrol atau main HP?

Bagaimana perasaanmu, ketika anggota kelompok yang lain ngobrol saat mengerjakan tugas kelompok?

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Prinsip coaching yang diwujudkan dengan membangun kesetaraan antara coach dan coachee, tanpa ada yang merasa lebih tinggi atau lebih rendah diantara keduanya adalah...

Kemitraan

Proses kreatif

Interaksi Positif

Mengembangkan potensi

Memaksimalkan potensi

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Membuat komitmen atas hasil yang dicapai dan untuk langkah selanjutnya dalam percakapan coaching dengan model alur "TIRTA" adalah Tahapan "Tanggung jawab".

Manakah pernyataan berikut yang merupakan contoh pernyataan "Tanggung Jawab", dalam percakapan coaching?

Siapa dan apa yang dapat membantu Bapak/Ibu dalam menjaga komitmen?

Bagaimana cara Bapak/Ibu mengantisipasi gangguan dalam program ini?

Kesempatan apa yang Bapak/Ibu miliki sekarang untuk mengatasi hal ini?

Apakah ukuran keberhasilan yang Bapak/Ibu harapkan dari pertemuan ini?

Bagaimana cara Bapak/Ibu mengantisipasi gangguan?