LATIHAN KISI-KISI STS GANJIL 24-25

LATIHAN KISI-KISI STS GANJIL 24-25

10th Grade

45 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

ULANGAN  MAPEL BAHASA INDONESIA 21/22

ULANGAN MAPEL BAHASA INDONESIA 21/22

10th Grade

50 Qs

UAS Bahasa Indonesia X/1

UAS Bahasa Indonesia X/1

10th Grade - University

50 Qs

Soal PAS Kelas X Bahasa Indonesia

Soal PAS Kelas X Bahasa Indonesia

10th Grade - University

50 Qs

EBAS Bahasa Indonesia Kelas X SMK

EBAS Bahasa Indonesia Kelas X SMK

10th Grade

50 Qs

BAHASA INDONESIA X

BAHASA INDONESIA X

10th Grade

40 Qs

B. INDONESIA KELAS 10 semester 2

B. INDONESIA KELAS 10 semester 2

10th Grade - University

40 Qs

PAS Bahasa Indonesia X

PAS Bahasa Indonesia X

10th Grade

40 Qs

SOAL UAS

SOAL UAS

10th Grade - University

40 Qs

LATIHAN KISI-KISI STS GANJIL 24-25

LATIHAN KISI-KISI STS GANJIL 24-25

Assessment

Quiz

Other

10th Grade

Medium

Created by

Nurul Hikmah

Used 2+ times

FREE Resource

45 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Bacalah paragraf di bawah ini!

Selama pengamatan terhadap tayangan program diskusi pagi di sebuah stasiun televisi, terlihat bahwa pemilihan narasumber kurang seimbang. Banyak narasumber berasal dari kelompok tertentu, sehingga perspektif yang disajikan kurang beragam. Selain itu, terdapat jeda komersial yang terlalu panjang, mengganggu alur diskusi. Berdasarkan hasil pengamatan, sebaiknya dilakukan evaluasi terhadap pemilihan narasumber dan pengelolaan durasi iklan untuk menjaga kualitas diskusi.

Penggalan teks di atas merupakan laporan hasil observasi karena…

Menyajikan opini penulis mengenai program diskusi.

Menceritakan pengalaman pribadi selama menonton diskusi.

Menyampaikan informasi tentang narasumber dan iklan.

Mengemukakan sejumlah opini berdasarkan pengalaman penulis.

Mengemukakan sejumlah fakta yang diperoleh melalui pengamatan.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Perhatikan teks laporan hasil observasi berikut!

Pengaruh Pencahayaan dalam Produksi Acara Televisi

 

Pencahayaan memegang peranan penting dalam produksi acara televisi, terutama dalam menjaga kualitas visual tayangan. Berdasarkan hasil pengamatan di beberapa studio televisi, pencahayaan yang baik dapat memperjelas tampilan wajah narasumber dan mengurangi bayangan yang tidak diinginkan. Sebaliknya, pencahayaan yang kurang tepat dapat mengganggu fokus kamera dan menghasilkan gambar yang terlalu gelap atau terlalu terang. Pengaturan pencahayaan juga harus disesuaikan dengan posisi kamera dan dekorasi studio agar hasil yang ditampilkan terlihat profesional. Oleh karena itu, pengelolaan pencahayaan harus dilakukan dengan hati-hati agar hasil produksi acara televisi maksimal.

 

Makna tersurat dari isi teks laporan hasil observasi di atas adalah...

Pencahayaan yang baik berpengaruh pada kualitas visual acara televisi.

Pencahayaan yang baik dapat menutupi kesalahan teknis lainnya.

Pengaturan pencahayaan tidak mempengaruhi hasil produksi televisi.

Fokus kamera tidak berpengaruh terhadap kualitas tayangan jika pencahayaan baik.

Pengelolaan pencahayaan tidak terlalu penting dalam produksi acara televisi.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Cermati teks di bawah ini!

"Selama pengamatan terhadap program talk show pagi di stasiun televisi, ditemukan bahwa durasi iklan yang terlalu panjang menyebabkan penurunan minat penonton. Berdasarkan data, sekitar 20% penonton beralih ke saluran lain selama jeda iklan yang terlalu lama."

 

Teks di atas termasuk ke dalam kebahasaan teks laporan hasil observasi, karena …

Menggunakan opini.

Menggunakan kalimat deskripsi.

Menggunakan antonim.

Menggunakan sinonim.

Menggunakan data.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Perhatikan ilustrasi berikut!

Budi adalah seorang mahasiswa jurusan Jurnalistik yang sedang melakukan penelitian tentang kualitas program berita televisi di kotanya. Untuk mendapatkan data, Budi menonton beberapa program berita dari berbagai stasiun televisi. Ia mencatat waktu tayang, durasi berita, serta cara penyampaian berita oleh penyiar. Budi juga memperhatikan seberapa sering iklan muncul selama program berlangsung.

 

Berdasarkan ilustrasi di atas, bagaimana cara Budi melakukan proses observasi tersebut…

Budi melakukan observasi secara tidak langsung.

Budi melakukan observasi secara langsung.

Budi melakukan observasi secara tidak terstruktur.

Budi melakukan observasi dengan menganalisis program.

Budi melakukan observasi dengan wawancara.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Perhatikan teks laporan hasil observasi berikut!

Proses Produksi Film Dokumenter

 

Produksi film dokumenter melibatkan berbagai tahap yang penting untuk menciptakan cerita yang autentik dan informatif bagi penonton. Proses ini mencakup penelitian awal, penulisan naskah, pengambilan gambar, dan pengeditan. Dalam produksi film dokumenter, terdapat sejumlah elemen kunci yang harus bekerja sama, antara lain: (1) Sutradara: Bertanggung jawab mengarahkan seluruh proses produksi, dari pengambilan gambar hingga penyelesaian akhir. (2) Kamera: Alat utama yang digunakan untuk menangkap visual yang menceritakan cerita dokumenter. (3) Editor: Orang yang bertugas menyusun dan menggabungkan rekaman sehingga menjadi narasi yang kohesif. (4) Narator: Individu yang memberikan suara latar untuk menjelaskan atau memperjelas adegan yang ditampilkan.

Proses ini tidak hanya membutuhkan koordinasi tim yang baik, tetapi juga kreativitas dalam mengemas cerita. Teknologi yang terus berkembang juga memungkinkan peningkatan kualitas visual dan audio dalam produksi film dokumenter, sehingga lebih menarik bagi penonton.

  

Inti informasi dari teks tersebut adalah…

Produksi film dokumenter melibatkan berbagai tahap dari penelitian hingga pengeditan, dengan peran penting sutradara, kamera, editor, dan narator. Setiap elemen berkontribusi untuk menghasilkan film berkualitas dengan kreativitas dan teknologi terkini.

Produksi film dokumenter hanya membutuhkan kamera dan narator untuk menyampaikan cerita yang berkualitas, sementara sutradara dan editor tidak memberikan kontribusi yang signifikan.

Teknologi dalam produksi film dokumenter tidak mempengaruhi hasil akhir, karena yang paling penting adalah peran narator dalam menyampaikan informasi kepada penonton.

Sutradara dan editor tidak memiliki pengaruh besar dalam proses produksi dokumenter, karena yang lebih penting adalah peralatan kamera yang digunakan.

Dalam produksi film dokumenter, peran sutradara dan narator lebih penting daripada teknologi yang digunakan untuk meningkatkan kualitas visual dan audio.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Perhatikan ilustrasi berikut!

Anton adalah seorang manajer pemasaran di sebuah perusahaan makanan cepat saji. Ia melakukan observasi terhadap perilaku konsumen selama jam makan siang di beberapa cabang restoran. Anton mencatat preferensi makanan, waktu yang dihabiskan konsumen di restoran, serta pelayanan yang diberikan oleh staf. Setelah mengumpulkan data tersebut, Anton menyusun laporan yang menjadi dasar untuk membuat strategi pemasaran baru, seperti menambah variasi menu dan meningkatkan kecepatan pelayanan.

 

Ilustrasi di atas merupakan fungsi teks laporan hasil observasi dalam hal…

Menyampaikan informasi tentang perilaku konsumen di restoran.

Menjadi bahan referensi bagi penelitian konsumen di bidang kuliner.

Menjadi bahan untuk analisis kepuasan konsumen terhadap pelayanan.

Menjadi dasar pengambilan keputusan untuk menyusun strategi pemasaran.

Menjadi sumber informasi untuk merancang menu baru restoran.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Perhatikan teks laporan hasil observasi berikut!

Proses Pengemasan Produk di Pabrik Makanan

 

Paragraf 1 :

Proses pengemasan di pabrik makanan merupakan tahap penting yang melibatkan berbagai bagian dan peralatan untuk memastikan produk siap didistribusikan. Setiap produk yang diproduksi harus melewati serangkaian proses pengecekan kualitas sebelum akhirnya dikemas dan diberi label. Pengemasan dilakukan dengan mesin otomatis untuk memastikan ketepatan dan kecepatan, sementara pengawasan dilakukan oleh operator yang terlatih.

Paragraf 2 :

Berikut adalah tahapan utama dalam proses pengemasan produk makanan: (1) Pengecekan Kualitas: Produk diperiksa secara visual dan fisik untuk memastikan bahwa tidak ada cacat atau kontaminasi. (2) Pengemasan Otomatis: Produk kemudian dimasukkan ke dalam kemasan menggunakan mesin otomatis yang bekerja dengan kecepatan tinggi. (3) Pemberian Label: Setelah dikemas, produk diberi label yang mencantumkan informasi seperti tanggal produksi, tanggal kadaluarsa, dan kode produk. (4) Pengemasan Sekunder: Produk yang sudah diberi label kemudian dikemas lagi dalam kotak-kotak besar untuk distribusi ke pasar.

Paragraf 3 :

Proses pengemasan ini memastikan bahwa produk makanan yang dihasilkan siap untuk didistribusikan dengan kualitas dan keamanan yang terjaga, memberikan jaminan kepada konsumen.

 

Isi paragraf pertama merupakan salah satu bagian dari struktur teks laporan hasil observasi, yaitu…

Definisi umum, menjelaskan secara umum mengenai proses pengemasan produk di pabrik makanan.

Deskripsi bagian, menguraikan tahapan-tahapan utama dalam proses pengemasan produk.

Deskripsi manfaat, menjelaskan manfaat dari proses pengemasan dalam distribusi produk.

Definisi umum, memberikan rincian tentang proses pengecekan dan pengemasan produk di pabrik.

Deskripsi bagian, menyajikan alasan pentingnya pengecekan kualitas dalam proses pengemasan produk.

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?