AKM literasi level 2

AKM literasi level 2

5th Grade

5 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Quiz

Quiz

1st Grade - Professional Development

10 Qs

Dibujos Animados

Dibujos Animados

KG - Professional Development

10 Qs

FRONTLINERS CENTRAL

FRONTLINERS CENTRAL

KG - Professional Development

6 Qs

BAHASA JAWA NARASI, DESKRIPSI, PRASTAWA KELAS 5

BAHASA JAWA NARASI, DESKRIPSI, PRASTAWA KELAS 5

5th Grade

10 Qs

LOGIKA - PU

LOGIKA - PU

KG - Professional Development

10 Qs

Pre-Test Materi Wawasan KM

Pre-Test Materi Wawasan KM

1st - 5th Grade

10 Qs

BAHASA MELAYU TAHUN 6

BAHASA MELAYU TAHUN 6

4th - 6th Grade

10 Qs

Custodian Roth IRA

Custodian Roth IRA

4th - 8th Grade

10 Qs

AKM literasi level 2

AKM literasi level 2

Assessment

Quiz

Other

5th Grade

Hard

Created by

Norita Paulina Sihombing

FREE Resource

5 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Media Image

Roti Titipan

Ada sepotong roti di meja belajar Kak Ira. Setiap hari Ridwan melihatnya. Roti itu besar, ada taburan keju dan coklat. Rotinya dibungkus plastik. Itu bukan roti mainan. Roti itu pasti enak rasanya. Ridwan jadi ingin memakannya.

“Tidak boleh. Ini titipan orang,” kata Kak Ira.

Roti itu titipan teman Kak Ira yang pergi ke luar kota.

Kak Ira  akan menyimpannya sampai temannya kembali.

“Rotinya ada jamurnya,” kata Ridwan suatu hari.

Kak Ira  terlihat sedih, Ridwan jadi kasihan. Roti itu sudah seminggu dititipkan belum diambil juga.

Untunglah Ibu bisa membuat roti. Ibu membuat banyak roti. Roti yang sudah berjamur Ibu ganti dengan roti baru. Kak Ira  senang sekali karena bisa menjaga titipan.

Mengapa Kak Ira terlihat sedih?

Ibu mengganti dengan roti yang baru.

Teman Kak Ira segera mengambil rotinya.

Ridwan memakan roti Kak Ira.

Rotinya sudah berjamur.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Media Image

Tanamanku Tumbuh!

Tia akan belajar bertanam.

Ia memiliki benih kacang merah.

Pertama, buat lubang di tanah dan taruh benihnya.

Demikian yang tertulis dalam buku bertanamnya. 

Lalu, tutup biji dengan tanah dan siram.

Kemudian, kacang merah Tia bertunas.

 

 

Tia rajin menyiramnya, lagi, dan lagi.

Tia lupa membaca bukunya kembali.

Dalam buku tertulis, siram tanaman sekali sehari saja. 

Beberapa hari kemudian, Tia bersedih.

Daun tanaman kacangnya lemas dan menguning.

Tia ingat, ia membaca buku bertanamnya lagi.

Ia tambahkah tanah gembur.

Tak lama, batangnya bertambah tinggi

Kemudian, ia membiarkan tanamannya disinari matahari teduh.

Daun tanaman kacangnya bertambah dan lebih hijau.

 

 

Tia akan bertanam lagi.

Kali ini, ia menyiapkan benih tomat.

Di dalam teks tersebut terdapat tiga gambar. Menurutmu apakah gambar 3 sesuai dengan isi teks?

Ya sesuai, gambar menunjukkan tanaman kacang tumbuh subur dengan daun yang lebat.

Tidak sesuai, di gambar tampak Tia murung ketika tanaman tidak berbunga akibat terlalu sering disiram.

Tidak sesuai, gambar menunjukkan tanaman tomat yang ditanam oleh Tia setelah berhasil menanam kacang merah.

Ya sesuai, di dalam gambar tampak Tia sangat bahagia ketika tanamannya tumbuh subur.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Anak-Anak Kampung Enggros

Namaku Pias. Aku anak Kampung Enggros di Papua. Kampung kami berada di Teluk Youtefa. Anak-anak Enggros akrab dengan laut. Bila libur tiba, aku mengikuti Bapak pergi melaut hingga perbatasan Australia. Meskipun banyak keterbatasan, kami tak pernah mengeluh. Anak-anak Enggros selalu tertawa.

Aku memiliki tiga teman. Tommy, Theo, dan Simon. Kami tak pernah berpisah. Setiap bermain kami selalu bersama. Juga saat kami ke sanggar tari.

Kami tetap tekun belajar meskipun tidak ada sekolah. Sanggar tari milik Pak Ibong adalah satu-satunya tempat belajar di sini. Pak Ibong yang selalu menyemangati kami. Dia mengajarkan kami untuk terus belajar dan memiliki cita-cita. Sampai suatu saat kampung kami memiliki sekolah.

 

 

 

-

Nama kampung yang berada di Teluk Youtefa adalah ....

Enggros

Youtefa

Papua

Australia

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Permainan Egrang

Egrang merupakan permainan tradisional. Permainan ini ada sejak zaman penjajahan Belanda dan dipengaruhi budaya Cina. Zaman dahulu, tukang pos mengantarkan surat-surat menggunakan Egrang. Bahkan dulu di Sri Lanka, egrang digunakan untuk memancing ikan di laut. Di beberapa daerah, egrang disebut engrang, batungkau, jangkungan, ingkau, dan tengkak-tengkak.

          Egrang terbuat dari bambu yang panjang. Bagian tengah agak ke bawah diberikan pijakan. Permainan egrang mengandung nilai-nilai positif, seperti sportivitas, kerja keras, dan keuletan.

          Bagaimana cara bermain egrang?

Pertama, tegakkan egrang sedikit mencondongkan ke depan.

Kedua, posisikan egrang tidak sejajar. 

Ketiga, injakkan satu kaki pada pijakan egrang diikuti kaki satunya.

Keempat, jalan di tempat dan jangan berhenti jika tidak yakin posisi seimbang.

Kelima, jika merasa akan terjatuh, jatuhkan kaki di antara egrang.

          Nah, selamat mencoba!

-

Sejak kapan permainan egrang ini ada?

Zaman penjajahan Belanda.

Bangsa Belanda masuk.

Bangsa Cina masuk.

Para penjajah masuk.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 2 pts

Halo Teman, Namaku Korona

Halo teman-teman! Aku virus. Namaku Korona.

Aku suka berpindah dari satu tangan ke tangan lain jika bersentuhan.

Apakah kamu pernah mendengar cerita tentang aku?

Cerita tentangku muncul di berita; koran dan TV.

Nah, aku akan bercerita sehingga kamu bisa paham.

Ketika aku berkunjung, aku membawa demam, sesak napas, dan batuk.

Tapi, aku tidak akan lama berada di dalam tubuhmu jika tubuhmu kuat.

Sebagian besar orang akan membaik.

Jangan khawatir! Dokter dan perawat akan melindungimu.

Kamu pun dapat mencegahku dengan cuci tangan menggunakan air dan sabun.

Cuci sambil berhitung dari 1 sampai 20.

Sesudah itu, kamu bisa main lagi!

Jangan lupa, jika bermain pakailah masker!

Jika kamu lakukan hal itu, aku tidak akan mengunjungi rumahmu.

-

Menurut informasi yang ada di dalam bacaan, di mana kamu bisa mengetahui berita tentang virus korona?

Radio dan Internet

Koran dan Radio

Koran dan TV

Radio dan TV