Uji hipotesis sering dilakukan untuk menentukan apakah ada:

• Hubungan yang signifikan antara variabel

• Rata-rata populasi yang tepat

• Varians yang sama antara dua kelompok

• Semua di atas

Apa yang dimaksud dengan hipotesis nol (H₀)?

• Pernyataan yang ingin dibuktikan

• Pernyataan yang akan diuji untuk ditolak

• Hasil dari eksperimen

• Data yang telah dikumpulkan

Uji yang digunakan untuk menguji hipotesis mengenai rata-rata populasi adalah:

• Uji chi-kuadrat

• Uji t

• Uji F

• Uji Z

Jika p-value lebih kecil dari level signifikansi (α), maka:

• H₀ diterima

• H₀ ditolak

• Tidak ada kesimpulan yang dapat diambil

• Kesalahan tipe I terjadi

Apa yang dimaksud dengan kesalahan tipe I?

• Menolak hipotesis nol yang benar

• Menerima hipotesis nol yang salah

• Tidak ada kesalahan yang terjadi

• Hasil eksperimen tidak valid

Apa yang dimaksud dengan level signifikansi (α)?

• Probabilitas menerima H₀ yang salah

• Probabilitas menolak H₀ yang benar

• Tingkat kesalahan dalam estimasi

• Ukuran dari data yang diperoleh

Uji non-parametrik digunakan ketika:

• Data berdistribusi normal

• Ukuran sampel besar

• Data tidak memenuhi asumsi distribusi tertentu

• Data adalah interval

Uji Mann-Whitney U digunakan untuk:

• Menguji dua sampel independen

• Menguji dua sampel berpasangan

• Menguji lebih dari dua sampel

• Menguji hubungan antara dua variabel

Apa yang dimaksud dengan uji Kruskal-Wallis?

• Uji untuk satu sampel

• Uji untuk dua sampel berpasangan

• Uji untuk lebih dari dua sampel independen

• Uji untuk regresi

Uji Wilcoxon digunakan untuk:

• Menguji dua sampel independen

• Menguji dua sampel berpasangan

• Menguji lebih dari dua sampel

• Menguji data ordinal