Mengapa penting bagi seorang digital talent untuk memiliki CV dan Profil LinkedIn yang baik?

• Karena CV dan Profil LinkedIn merupakan tugas wajib yang harus dilakukan oleh setiap pekerja digital.

• Karena CV dan Profil LinkedIn dapat menampilkan portofolio karya digital talent.

• Karena CV dan Profil LinkedIn dapat membantu digital talent dalam mengamankan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keterampilannya.

• Karena CV dan Profil LinkedIn hanya berfungsi sebagai formalitas, tidak berpengaruh pada proses pencarian pekerjaan.

Apa yang dapat membantu sebuah company mempercayai digital talent melalui CV dan Profil LinkedIn yang baik?

• Menambahkan banyak kata kunci yang relevan di dalam CV dan Profil LinkedIn.

• Menyertakan foto selfie terbaru di Profil LinkedIn.

• Menampilkan proyek-proyek digital yang relevan dan mendalam pada CV dan Profil LinkedIn.

• Menyembunyikan informasi tentang pengalaman kerja sebelumnya.

Apa yang dimaksud dengan "personal branding" dalam konteks digital talent?

• Menjual produk-produk digital yang dimiliki oleh seorang talent.

• Membuat citra dan identitas yang kuat serta unik untuk membedakan diri dari yang lain dalam industri digital.

• Menggabungkan nama dan logo perusahaan dalam CV dan Profil LinkedIn.

• Membuat profil digital tanpa memperhatikan identitas dan citra yang kuat.

Bagaimana cara menuliskan personal branding pada CV dan Profil LinkedIn?

• Dengan menyebutkan semua pengalaman kerja dan keterampilan yang dimiliki.

• Dengan menggunakan bahasa formal dan tidak memperhatikan cerita pribadi.

• Dengan menulis narasi yang menunjukkan kepribadian, nilai-nilai, dan tujuan dalam karier.

• Dengan menggandeng influencer terkenal dalam industri digital.

Poin-poin apa saja yang sebaiknya tertulis pada bagian "Pengalaman Kerja" dalam CV dan Profil LinkedIn?

• Hobi dan minat pribadi yang relevan.

• Proyek-proyek yang pernah dilakukan saat kuliah.

• Nama-nama atasan sebelumnya.

• Nama perusahaan, posisi, rentang waktu, dan tugas yang dilakukan.

Mengapa penting untuk menyertakan "Skill" atau keterampilan yang dimiliki dalam CV dan Profil LinkedIn?

• Keterampilan tidak mempengaruhi pandangan perusahaan terhadap digital talent.

• Untuk mengisi ruang kosong pada CV dan Profil LinkedIn

• Keterampilan menunjukkan kepada perusahaan bahwa digital talent memiliki kemampuan yang sesuai dengan pekerjaan yang dibutuhkan

• Keterampilan hanya diperlukan jika terkait langsung dengan posisi yang dilamar

Apa yang dimaksud dengan "ATS CV"?

• CV yang hanya ditulis dengan bahasa Inggris.

• CV yang memiliki banyak pengalaman kerja sebelumnya.

• CV yang disusun untuk lolos tahap seleksi otomatis menggunakan sistem ATS (Applicant Tracking System).

• CV yang berisi tentang latar belakang pendidikan dan riwayat keluarga.

Apa yang perlu diperhatikan agar CV lolos screening system ATS?

• Menggunakan font dan warna yang berbeda-beda untuk menarik perhatian sistem ATS.

• Menggunakan banyak kata kunci dan frasa yang sesuai dengan deskripsi pekerjaan yang dilamar.

• Menyembunyikan informasi pribadi untuk menghindari tracking oleh sistem ATS.

• Menyertakan banyak foto dan gambar pada CV.

Apa yang sebaiknya dihindari saat menyusun CV dan Profil LinkedIn?

• Menyertakan detail pribadi seperti alamat rumah dan nomor telepon.

• Menggunakan gaya bahasa yang santai dan informal.

• Menampilkan semua pengalaman kerja, termasuk yang tidak relevan dengan pekerjaan yang dilamar.

• Menulis deskripsi pekerjaan dan proyek secara singkat dan tanpa rincian.

Mengapa penting untuk mendapatkan review dan masukan dari pemateri atau ahli dalam industri digital terkait CV dan Profil LinkedIn?

• Karena pemateri atau ahli tidak memiliki pengalaman dalam merekrut digital talent.

• Karena pemateri atau ahli tidak dapat memberikan pandangan objektif tentang CV dan Profil LinkedIn.

• Karena review dari pemateri atau ahli dapat membantu mengidentifikasi kesalahan atau kekurangan yang mungkin terlewatkan.

• Karena CV dan Profil LinkedIn tidak perlu diuji coba oleh pemateri atau ahli sebelumnya.