BLOK 3.2 SK 1

BLOK 3.2 SK 1

University

5 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Asuhan Gizi: Pertanyaan dan Jawaban

Asuhan Gizi: Pertanyaan dan Jawaban

University

10 Qs

Quiz Post Pleno Blok 6

Quiz Post Pleno Blok 6

University

10 Qs

Konsep PPI

Konsep PPI

University

10 Qs

Metodologi Penelitian II

Metodologi Penelitian II

University

8 Qs

UAS MK. Epidemiologi Penyakit Menular

UAS MK. Epidemiologi Penyakit Menular

University

2 Qs

GRTIFIKASI (PBAK) KLS PROFRSI BIDAN CIREBON

GRTIFIKASI (PBAK) KLS PROFRSI BIDAN CIREBON

University

10 Qs

Ethics and Standards of Dental Profession

Ethics and Standards of Dental Profession

University

10 Qs

Quiz EBP Ca Colon

Quiz EBP Ca Colon

University

10 Qs

BLOK 3.2 SK 1

BLOK 3.2 SK 1

Assessment

Quiz

Health Sciences

University

Hard

Created by

capek lari

Used 3+ times

FREE Resource

5 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang ke klinik dokter dengan keluhan batuk sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan disertai dengan demam tinggi, nyeri menelan dan lemas. Pemeriksaan tanda vital didapatkan suhu 38’C. Pemeriksaan fisik didapatkan pseudomembran. Dokter mendiagnosa pasien mengalami difteri. Pemerintah daerah mengatakan ini adalah kasus difteri pertama yang sebelumnya belum pernah ada. Kejadian apakah yang terjadi pada kasus tersebut ?

Endemik

Sporadik

KLB

Pandemik

Epidemi

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Seorang perempuan berusia 20 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan BAB cair sejak 4 hari yang lalu. Pasien mengatakan BAB sudah lebih dari 6x dalam sehari. Keluhan disertai dengan demam, mual dan muntah. Pasien mengatakan bahwa sering konsumsi makanan yang pedas, pasien juga tidak pernah mencuci tangan saat akan makan. Berdasarakan kasus tersebut, Apakah faktor yang mempengaruhi kesehatan ?

Host

Agen

Environment

Vektor

Carrier

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Pada tahun 2019, muncul sebuah penyakit di Kota Wuhan, China, yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit tersebut awalnya ditransmisikan melalui hewan ke manusia. Namun, pada penelitian lebih lanjut, penyakit tersebut ternyata mampu menular dari manusia ke manusia melalui droplet. Dalam beberapa bulan, penyakit tersebut menjadi wabah di seluruh dunia, hingga saat ini. Masyarakat diwajibkan melakukan isolasi mandiri selama minimal 2 minggu agar tidak menularkan penyakit. Apakah jenis intervensi yang bertujuan mengendalikan penyakit tersebut?

Pencegahan primer

Pencegahan sekunder

Pencegahan tersier

Pencegahan dini

Pencegahan terkontrol

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Seorang laki-laki datang ke Puskesmas dengan keluhan batuk berdahak sejak 2 minggu yang lalu. Pasien juga mengalami penurunan berat badan yang drastis. Dokter kemudian melakukan pemeriksaan sputum dan didapatkan hasil +3. dokter kemudian memberi tahu petugas khusus surveilans untuk melakukan kunjungan berkala ke lapangan dengan tujuan mengidentifikasi kasus baru TB. Apakah jenis surveilans yang dilakukan ?

Surveilans aktif

Surveilans pasif

Surveilans efektif

Surveilans penyakit

Surveilans sindromik

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke praktek dokter dengan melakukan kontrol rutin terkait masalah kesehatan yang ia alami. Pasien tersebut sudah 5 tahun menderita penyakit kencing manis. Sebelum menderita penyakit tersebut, pasien jarang berolahraga dan sering makan makanan yang mengandung banyak gula. Pasien bekerja sebagai pegawai negeri sipil. Ayah pasien meninggal 3 tahun yang lalu karena penyakit serupa. Pasien tinggal di lingkungan padat penduduk. Setelah terdiagnosis penyakit tersebut, pasien menjadi rutin berolahraga dan menjaga pola makan. Selain itu, pasien juga rutin mengonsumsi obat yang diberikan oleh dokter. Apakah tipe pencegahan yang cocok pada pasien tersebut?

Pencegahan primer dengan cara menggunakan obat-obatan

Pencegahan primer dengan cara deteksi dini penyakit

Pencegahan sekunder dengan cara skrining penyakit

Pencegahan tersier dengan cara mendiagnosis penyakit secara dini

Pencegahan tersier dengan cara rutin mengonsumsi obat-obatan