Quiz Fisiologi Pernapasan

Seorang atlet mengalami peningkatan laju pernapasan saat berolahraga. Apa yang menyebabkan perubahan ini secara fisiologis?

• Peningkatan kadar oksigen dalam darah

• Peningkatan kadar karbon dioksida dalam darah

• Berkurangnya kebutuhan oksigen oleh sel tubuh

• Penurunan produksi asam laktat dalam otot

• Penurunan kadar hemoglobin dalam darah

Jika seseorang mengalami gangguan pada alveolus sehingga terjadi penurunan luas permukaan difusi gas, bagaimana dampaknya terhadap sistem respirasi?

• Peningkatan efisiensi pertukaran gas

• Penurunan kadar karbon dioksida dalam darah

• Penurunan kadar oksigen dalam darah

• Peningkatan kapasitas vital paru-paru

• Peningkatan laju metabolisme tubuh

Dalam kondisi normal, bagaimana tubuh mengatur pH darah ketika kadar karbon dioksida meningkat akibat aktivitas fisik?

• Mengurangi laju pernapasan untuk mempertahankan karbon dioksida

• Meningkatkan laju pernapasan untuk membuang karbon dioksida lebih cepat

• Mengaktifkan ginjal untuk mengeluarkan karbon dioksida melalui urin

• Menghambat kerja enzim karbonat anhidrase dalam darah

• Meningkatkan produksi hemoglobin dalam sel darah merah

Seseorang mengalami kerusakan pada pleura akibat infeksi. Apa kemungkinan yang terjadi pada sistem pernapasannya?

• Penurunan kapasitas total paru-paru akibat gangguan pergerakan paru-paru

• Peningkatan elastisitas paru-paru yang mempercepat pertukaran gas

• Peningkatan volume udara residu dalam paru-paru

• Penurunan tekanan intrapleura yang mempermudah inflasi paru-paru

• Peningkatan efisiensi difusi oksigen dan karbon dioksida

Jika seseorang mengalami asidosis respiratorik, bagaimana tubuh berusaha mengatasinya?

• Meningkatkan laju pernapasan untuk mengurangi kadar karbon dioksida

• Mengurangi volume tidal agar lebih sedikit karbon dioksida yang dikeluarkan

• Menurunkan frekuensi pernapasan untuk meningkatkan kadar karbon dioksida

• Meningkatkan produksi asam dalam darah untuk menyeimbangkan pH

• Mengurangi filtrasi ginjal agar asam tidak terbuang dalam urin

Bagaimana mekanisme kompensasi tubuh jika seseorang mengalami hipoksia akibat berada di dataran tinggi dalam waktu lama?

• Menurunkan produksi eritropoietin untuk menghemat energi

• Meningkatkan produksi sel darah merah untuk meningkatkan transportasi oksigen

• Menurunkan aktivitas sumsum tulang untuk mengurangi produksi hemoglobin

• Mengurangi curah jantung agar metabolisme tubuh lebih lambat

• Meningkatkan kadar karbon dioksida dalam darah agar oksigen lebih mudah terikat hemoglobin

Pada penderita emfisema, terjadi kerusakan pada alveolus yang menyebabkan penurunan elastisitasnya. Bagaimana dampaknya terhadap sistem pernapasan?

• Meningkatkan efisiensi difusi oksigen karena alveolus lebih lebar

• Mempermudah ekshalasi karena paru-paru lebih fleksibel

• Menyebabkan akumulasi karbon dioksida dalam darah karena kesulitan ekshalasi

• Meningkatkan kapasitas vital paru-paru akibat pembesaran alveolus

• Menurunkan frekuensi pernapasan karena peningkatan efisiensi ventilasi

Mengapa seseorang yang mengalami cedera pada medula oblongata dapat mengalami gangguan pernapasan serius?

• Medula oblongata mengontrol refleks batuk dan bersin, bukan pernapasan

• Cedera pada medula oblongata dapat menghambat sinyal saraf yang mengatur pernapasan

lami gangguan pernapasan serius?

• Medula oblongata mengontrol refleks batuk dan bersin, bukan pernapasan

• Cedera pada medula oblongata dapat menghambat sinyal saraf yang mengatur pernapasan

• Medula oblongata hanya mengontrol otot diafragma, bukan paru-paru

• Cedera pada medula oblongata hanya mempengaruhi sistem sirkulasi, bukan respirasi

• Medula oblongata tidak berperan dalam mengatur kadar oksigen dalam darah

Jika terjadi obstruksi pada bronkus utama, bagaimana pengaruhnya terhadap sistem pernapasan?

• Tidak memengaruhi pertukaran gas karena paru-paru tetap berfungsi

• Mengurangi jumlah udara yang masuk ke salah satu paru-paru

• Meningkatkan volume udara tidal karena kompensasi paru-paru lain

• Menurunkan kapasitas vital paru-paru secara keseluruhan

• Meningkatkan jumlah oksigen dalam darah sebagai kompensasi