ASESMEN KELAS 9 SMP NEGERI

Siapa yang memimpin peristiwa pembagian roti dan ikan?

• Musa

• Salomo

• Yesus Kristus

• Yunus

Apa yang dibawa seorang anak dalam kisah Yohanes 6?

• Satu roti dan lima ikan

• Enam roti dan empat ikan

• Lima roti dan dua ikan

• Tiga roti dan satu ikan

Berapa jumlah roti yang ada sebelum mukjizat terjadi?

• 10

• 7

• 5

• 3

Apa yang dilakukan Yesus sebelum membagikan roti dan ikan?

• Yesus membagikan roti dan ikan tanpa berbicara.

• Yesus mengumpulkan semua orang sebelum membagikan makanan.

• Yesus mengucapkan doa syukur.

• Yesus meminta murid-muridnya untuk membagikan makanan.

Siapa yang pertama kali menyarankan untuk memberi makan orang banyak?

• Petrus

• Musa

• Yohanes

• Yesus

Apa reaksi orang banyak setelah mereka makan sampai kenyang?

• Orang banyak merasa marah dan frustrasi.

• Orang banyak merasa tidak nyaman dan mual.

• Orang banyak merasa lapar dan gelisah.

• Orang banyak merasa puas dan santai.

Apa yang Yesus lakukan setelah semua orang makan?

• Yesus menyuruh mengumpulkan sisa makanan.

• Yesus mengajar orang-orang tentang iman.

• Yesus membagikan lebih banyak makanan.

• Yesus pergi berdoa.

Mengapa murid-murid merasa ragu untuk memberi makan orang banyak?

• Murid-murid merasa ragu karena khawatir tentang jumlah dan kualitas makanan.

• Murid-murid merasa ragu karena takut makanan tersebut tidak enak.

• Murid-murid merasa ragu karena tidak ada cukup waktu.

• Murid-murid merasa ragu karena tidak ingin mengganggu orang lain.

Apa pelajaran utama yang bisa diambil dari kisah ini?

• Mencari jalan pintas untuk sukses.

• Menghindari risiko untuk mencapai tujuan.

• Bekerja sama tanpa memikirkan hasil.

• Ketekunan dan keberanian dalam menghadapi tantangan.

Bagaimana iman anak yang membawa roti dan ikan dapat menginspirasi kita?

• Iman anak tersebut tidak berpengaruh pada orang lain.

• Anak tersebut hanya membawa roti dan ikan tanpa iman.

• Kekuatan berbagi tidak ada hubungannya dengan iman.

• Iman anak tersebut mengajarkan kita untuk percaya pada kekuatan berbagi dan potensi yang ada dalam diri kita.