UMBJM_AIKIV_GNP_24/25_ETS

Pada masa kejayaan Islam, ilmuwan Muslim tidak hanya mengembangkan ilmu pengetahuan tetapi juga mengintegrasikannya dengan nilai-nilai Islam. Salah satu konsep dalam Islam yang menjadi dasar bagi pemikiran ilmiah sistematis dan holistik adalah:

• Ijtihad, yaitu upaya berpikir kritis dalam memahami ilmu agama dan dunia

• Tawhid, yaitu prinsip keesaan Tuhan yang mengarahkan ilmu pada keteraturan alam

• Taklid, yaitu penerimaan mutlak terhadap pendapat ulama terdahulu tanpa kritik

• 
  Tasawuf, yaitu pendekatan mistis dalam memahami realitas ilmu pengetahuan

• 
  Fiqh, yaitu hukum Islam yang mengatur segala aspek kehidupan sosial

Dalam Islam, ilmu tidak hanya bersifat empiris, tetapi juga mencakup dimensi spiritual dan wahyu. Salah satu konsep utama yang menunjukkan keterkaitan antara ilmu dan keimanan dalam Islam adalah Sunatullah, yang berarti:

• Hukum syariat yang mengatur kehidupan manusia secara sosial dan moral

• 
  Prinsip-prinsip yang mengatur fenomena alam dan kehidupan secara tetap dan objektif

• 
  Konsep filsafat Islam yang mengutamakan keseimbangan antara akal dan wahyu

• 
  Hukum yang hanya berlaku bagi umat Muslim dan tidak dapat diaplikasikan dalam sains

• Prinsip ketuhanan dalam Islam yang menolak adanya keterkaitan antara ilmu dan agama

Menurut konsep ilmu dalam Islam, ilmu bukan sekadar akumulasi informasi, tetapi juga memiliki dimensi filosofis yang mendalam. Dalam hal ini, ilmu berfungsi sebagai:

• Sarana untuk mencapai kekayaan dan kedudukan tinggi dalam masyarakat

• Alat utama untuk menegakkan keadilan dan kesejahteraan dalam masyarakat

• 
  Cara untuk membedakan manusia berdasarkan tingkat pendidikan formal

• Sarana untuk mempercepat perkembangan teknologi tanpa memperhatikan nilai-nilai spiritual

• 
  Alat untuk memperkuat dominasi suatu kelompok atas kelompok lainnya

Menurut pandangan Islam, ilmu tidak bebas nilai karena memiliki dimensi spiritual dan moral yang harus dijaga. Salah satu konsep utama yang menjadi dasar dalam pengembangan ilmu dalam Islam adalah:

• Sekularisasi ilmu agar terpisah dari nilai agama

• Positivisme sebagai satu-satunya metode valid dalam pengembangan ilmu

• Tauhid sebagai dasar ilmu yang menghubungkan manusia dengan Allah

• Netralitas ilmu tanpa keterikatan pada aspek moral atau agama

• Relativisme ilmu yang menyesuaikan dengan perkembangan zaman tanpa batasan

Menurut konsep integrasi Islam dan ilmu pengetahuan, bagaimana hubungan antara ayat qauliyah dan ayat kauniyah dalam membentuk pemahaman ilmiah yang Islami?

• 
  Ayat qauliyah adalah satu-satunya sumber ilmu pengetahuan, sementara ayat kauniyah hanya sebagai pelengkap.

• Ayat qauliyah dan ayat kauniyah harus dikaji secara terpisah agar tidak terjadi bias dalam penelitian ilmiah.

• Ayat qauliyah dan ayat kauniyah saling melengkapi dalam membentuk pemahaman ilmiah yang Islami, karena ilmu pengetahuan harus berlandaskan wahyu dan akal.

• Ilmu pengetahuan modern tidak perlu mempertimbangkan ayat qauliyah karena sudah memiliki metode empiris yang lebih objektif.

• 
  Ayat qauliyah hanya berlaku dalam kajian teologi, sedangkan ayat kauniyah hanya relevan dalam studi sains dan teknologi.

Dalam kajian paradigma pengembangan IPTEKS menurut Islam, terdapat pandangan bahwa sekularisasi ilmu pengetahuan dapat menghilangkan aspek ketuhanan dalam sains modern. Salah satu implikasi dari sekularisasi penuh adalah berkembangnya ilmu tanpa keterikatan moral dan nilai-nilai spiritual. Berdasarkan pandangan ini, bagaimana pendekatan yang ditawarkan untuk mengatasi masalah sekularisasi dalam ilmu pengetahuan menurut para pemikir Islam?

• Mengembalikan ilmu kepada sumbernya dengan tetap mempertahankan objektivitas ilmiah tanpa campur tangan agama

• Menyatukan dimensi spiritual dan material dalam pengembangan IPTEKS agar tetap berlandaskan nilai-nilai ketuhanan

• Membatasi ilmu pengetahuan hanya pada kajian yang sejalan dengan ajaran agama untuk menghindari bias sekularisasi

• Menerapkan prinsip-prinsip modernisme dalam sains dengan tetap berpegang pada metode ilmiah yang rasional

• 
  Menghapus konsep sekularisasi sepenuhnya dan menggantinya dengan pendekatan tradisional berbasis teks keagamaan

Al-Qur’an memberikan petunjuk tentang prinsip keberlanjutan dalam arsitektur, salah satunya melalui ayat berikut:

"Dan janganlah kamu membuat kerusakan di bumi setelah (Allah) memperbaikinya..." (QS. Al-A’raf: 56).

Berdasarkan tafsir Ibnu Katsir, apa makna dari ayat tersebut dalam konteks lingkungan binaan?

• Larangan terhadap pembangunan kota besar yang megah dan mewah

• 
  Anjuran untuk menggunakan material alami dalam konstruksi bangunan

• Perintah untuk menjaga keseimbangan ekologi dan tidak melakukan eksploitasi sumber daya secara berlebihan

• Kewajiban untuk membangun rumah sesuai dengan kondisi alam sekitar

• 
  Ajakan untuk menggunakan geometri dalam desain arsitektur