TKP 22 2025

Profesionalisme - Anda adalah seorang manajer di sebuah bank. Jam operasional bank berakhir pukul 15.00 WIB, namun tiba-tiba ada nasabah yang datang pada pukul 15.15 WIB untuk mengurus transaksi penting. Peraturan bank menyatakan bahwa semua layanan harus dihentikan tepat pada pukul 15.00 WIB. Selain itu, Anda sudah memiliki janji penting dengan keluarga setelah jam kerja. Apa yang akan Anda lakukan?

• Menanyakan kebutuhan nasabah dan meminta karyawan lain yang masih di bank untuk melayaninya.
• Karena nasabah terlihat mendesak, Anda tetap membuka layanan hingga pukul 15.30 WIB.
• Meminta maaf kepada nasabah bahwa bank sudah tutup dan menyarankan untuk kembali keesokan harinya.
• Menanyakan kebutuhan nasabah dan langsung melayaninya meskipun sudah lewat jam operasional.
• Meminta maaf dan menyarankan nasabah untuk mengunjungi cabang bank lain yang buka lebih malam.

Answer explanation

Pembahasan: A. (2) Menanyakan kebutuhan nasabah dan meminta karyawan lain untuk melayani adalah tindakan yang dapat diterima, tetapi kurang ideal karena melibatkan orang lain tanpa mempertimbangkan tanggung jawab utama Anda sebagai manajer. B. (1) Tetap membuka layanan hingga pukul 15.30 WIB menunjukkan dedikasi, tetapi melanggar aturan perusahaan. Profesionalisme menuntut kepatuhan terhadap peraturan meskipun ada tekanan eksternal. C. (5) Meminta maaf kepada nasabah bahwa bank sudah tutup dan menyarankan untuk kembali keesokan harinya adalah tindakan yang sangat profesional. Anda menghormati peraturan perusahaan sekaligus memberikan solusi alternatif yang sopan kepada nasabah. D. (4) Menanyakan kebutuhan nasabah dan langsung melayaninya adalah tindakan yang baik karena Anda membantu pelanggan. Namun, ini melanggar aturan jam kerja. Seorang profesional harus memprioritaskan kepatuhan terhadap peraturan daripada hanya membantu pelanggan. E. (3) Meminta maaf dan menyarankan nasabah untuk mengunjungi cabang lain adalah tindakan yang cukup profesional karena memberikan alternatif kepada pelanggan. Namun, ini kurang ideal dibandingkan opsi C karena tidak memberikan solusi langsung dari Anda sebagai manajer. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Profesionalisme , khususnya kemampuan untuk: Menghormati peraturan kerja (jam operasional). Menunjukkan tanggung jawab terhadap tugas. Memberikan solusi alternatif yang etis dan profesional kepada pelanggan/nasabah.

Sosial Budaya - Anda adalah seorang guru baru di sebuah sekolah menengah. Kepala sekolah meminta Anda untuk menghadiri rapat koordinasi antar-guru dari berbagai mata pelajaran untuk membahas rencana kegiatan tahunan sekolah. Sebagai guru baru, Anda merasa belum sepenuhnya memahami dinamika kerja tim lintas bidang studi di sekolah tersebut. Apa yang akan Anda lakukan?

• Mengamati jalannya rapat dengan cermat dan memberikan masukan jika ada pembahasan terkait bidang studi yang Anda ajar.
• Mempelajari agenda rapat dan mencari informasi tentang dinamika kerja lintas bidang studi sebelum rapat dimulai.
• Berinisiatif aktif selama rapat dengan memberikan saran atau ide untuk kegiatan tahunan sekolah.
• Menjaga sikap sopan selama rapat dan memilih diam agar tidak membuat kesalahan saat berbicara.
• Fokus mencatat semua hasil rapat agar dapat menjawab pertanyaan jika diminta oleh kepala sekolah.

Answer explanation

Pembahasan: A. (4) Mengamati rapat dengan cermat dan memberikan masukan jika relevan menunjukkan kepedulian terhadap tugas. Namun, sebagai guru baru, lebih bijak untuk mempelajari situasi terlebih dahulu sebelum memberikan pendapat. B. (5) Mempelajari agenda rapat dan mencari informasi tentang dinamika kerja lintas bidang studi adalah langkah paling tepat. Hal ini menunjukkan sikap proaktif dan adaptif, serta membantu Anda memahami konteks rapat sehingga dapat berkontribusi secara efektif. C. (1) Berinisiatif aktif dalam rapat adalah hal yang baik, tetapi sebagai guru baru, memberikan saran tanpa pemahaman menyeluruh dapat menghasilkan pendapat yang kurang relevan atau bahkan kontraproduktif. D. (2) Menjaga sikap sopan dan diam selama rapat memang penting, tetapi sikap pasif ini dapat menghambat proses adaptasi dan pembelajaran Anda dalam lingkungan kerja baru. Lebih baik menunjukkan antusiasme untuk belajar dan berkontribusi. E. (3) Mencatat hasil rapat adalah tindakan yang baik, tetapi fokus hanya pada pencatatan bersifat pasif. Anda sebaiknya juga memahami konteks rapat agar dapat berkontribusi lebih aktif di masa mendatang. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Sosial Budaya , khususnya kemampuan untuk: Beradaptasi dengan lingkungan kerja baru. Menunjukkan sikap toleransi dan fleksibilitas dalam situasi multikultural atau multidisiplin. Menghormati dinamika kerja tim lintas bidang.

Jejaring Kerja - Anda adalah seorang manajer proyek di sebuah perusahaan teknologi. Tim Anda sedang mengembangkan aplikasi baru yang bertujuan untuk memecahkan masalah unik di industri logistik. Namun, selama proses pengembangan, tim sering menghadapi kendala teknis yang tidak terduga, seperti bug sistem atau keterbatasan sumber daya. Apa yang akan Anda lakukan untuk menjaga proyek tetap berjalan efektif?

• Fokus pada rencana awal dan menghindari eksperimen yang berisiko tinggi untuk meminimalkan kemungkinan munculnya kendala teknis.
• Membangun kolaborasi dengan tim lain di perusahaan atau ahli eksternal untuk membantu menyelesaikan kendala teknis yang sulit diatasi sendiri.
• Membangun kolaborasi dengan tim lain di perusahaan atau ahli eksternal untuk membantu menyelesaikan kendala teknis yang sulit diatasi sendiri.
• Terus berinovasi dalam mengembangkan fitur baru sambil tetap siap mengatasi kendala teknis yang muncul dengan solusi kreatif.
• Mencari bantuan dari luar, seperti mengikuti pelatihan teknis atau berkonsultasi dengan ahli di bidang pengembangan aplikasi.

Answer explanation

Pembahasan: A. (2) Fokus pada rencana awal dan menghindari eksperimen berisiko tinggi adalah pendekatan yang hati-hati, tetapi kurang mendukung inovasi. Dalam pengembangan teknologi, eksperimen sering kali diperlukan untuk mencapai hasil yang unik dan bermanfaat. B. (4) Membangun kolaborasi dengan tim lain atau ahli eksternal adalah langkah yang baik karena mencerminkan kemampuan untuk memanfaatkan jejaring kerja guna menyelesaikan masalah kompleks. Namun, ini bukan solusi utama jika tim Anda juga perlu mengembangkan kemandirian dalam menghadapi tantangan. C. (1) Merasa frustrasi dan mempertimbangkan untuk menghentikan proyek mencerminkan sikap negatif terhadap tantangan. Sikap ini tidak mendukung inovasi atau kemajuan proyek. D. (5) Terus berinovasi dalam mengembangkan fitur baru sambil tetap siap mengatasi kendala teknis adalah jawaban terbaik. Pendekatan ini mencerminkan sikap proaktif, kreatif, dan adaptif dalam menghadapi masalah, yang penting dalam lingkungan kerja dinamis seperti pengembangan teknologi. E. (3) Mencari bantuan dari luar, seperti pelatihan atau konsultasi, adalah langkah yang baik karena mencerminkan upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. Namun, ini kurang efektif dibandingkan dengan opsi D yang lebih fokus pada solusi internal dan inovasi. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Jejaring Kerja , khususnya kemampuan untuk: Membangun kolaborasi dengan pihak lain. Menunjukkan inisiatif dan kreativitas dalam menghadapi tantangan. Mengelola masalah yang muncul secara proaktif tanpa mengorbankan inovasi.

Anti Radikalisme - Anda adalah seorang guru di sebuah sekolah menengah. Saat mengawasi kegiatan ekstrakurikuler, Anda mendengar beberapa siswa berdiskusi tentang pandangan yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Mereka tampak antusias membahas ideologi tersebut tanpa menyadari dampaknya terhadap persatuan. Apa yang akan Anda lakukan?

• Mengabaikan diskusi tersebut karena Anda tidak ingin membatasi kebebasan berpendapat siswa.
• Melaporkan siswa tersebut kepada kepala sekolah agar ditindaklanjuti oleh pihak yang berwenang.
• Mendekati siswa tersebut dan memberikan penjelasan tentang pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam menjaga persatuan bangsa.
• Meminta siswa untuk menghentikan diskusi tersebut tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.
• Menghubungi orang tua siswa untuk memberitahu mereka tentang diskusi tersebut.

Answer explanation

Pembahasan: A. (1) Mengabaikan diskusi tersebut mencerminkan sikap apatis terhadap potensi ancaman persatuan. Sebagai pendidik, Anda memiliki tanggung jawab untuk membimbing siswa agar memahami nilai-nilai kebangsaan. B. (3) Melaporkan siswa kepada kepala sekolah adalah langkah yang baik jika situasi sudah tidak dapat dikendalikan. Namun, sebagai guru, Anda sebaiknya mencoba menyelesaikan masalah secara langsung terlebih dahulu sebelum melibatkan pihak lain. C. (5) Mendekati siswa dan memberikan penjelasan tentang pentingnya nilai-nilai Pancasila adalah tindakan terbaik. Ini menunjukkan sikap proaktif, toleransi, dan komitmen terhadap pendidikan karakter siswa. D. (2) Meminta siswa menghentikan diskusi tanpa penjelasan lebih lanjut menunjukkan ketegasan, tetapi kurang edukatif. Siswa perlu memahami alasan mengapa pandangan tertentu dapat merusak harmoni sosial. E. (4) Menghubungi orang tua siswa adalah langkah yang baik untuk melibatkan keluarga dalam pembinaan. Namun, ini bukan langkah pertama yang ideal karena Anda sebagai guru harus terlebih dahulu mencoba menyelesaikan masalah di lingkungan sekolah. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Anti-Radikalisme , khususnya kemampuan untuk: Menunjukkan sikap toleransi dan kritis terhadap pandangan yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Mencegah penyebaran ideologi ekstrem di kalangan siswa. Mendukung persatuan dan keharmonisan sosial melalui pendekatan edukatif.

TIK - Anda adalah seorang manajer di sebuah toko buku fisik. Dengan maraknya platform penjualan buku online, penjualan di toko Anda mengalami penurunan signifikan. Fenomena ini mulai memengaruhi kelangsungan bisnis toko. Sebagai manajer, langkah apa yang akan Anda ambil untuk meningkatkan penjualan kembali?

• Membagikan brosur promosi diskon besar-besaran di area sekitar toko.
• Mengikuti arahan dari pemilik toko tanpa melakukan inisiatif tambahan.
• Meminta seluruh karyawan untuk meningkatkan keramahan dan pelayanan kepada pelanggan.
• Mengumpulkan masukan dari karyawan tentang faktor-faktor yang menyebabkan penurunan penjualan.
• Mengumpulkan masukan dari karyawan tentang faktor-faktor yang menyebabkan penurunan penjualan.

Answer explanation

Pembahasan: A. (2) Membagikan brosur promosi diskon besar-besaran dapat menarik perhatian pelanggan dalam jangka pendek. Namun, strategi ini tidak cukup efektif untuk meningkatkan penjualan secara berkelanjutan karena tidak menyelesaikan akar masalah. B. (1) Hanya mengikuti arahan dari pemilik toko tanpa inisiatif tambahan menunjukkan kurangnya proaktifitas sebagai seorang manajer. Sikap pasif ini tidak membantu dalam menghadapi tantangan penurunan penjualan. C. (3) Meminta karyawan untuk meningkatkan keramahan dan pelayanan adalah langkah baik, tetapi ini hanya berfokus pada satu aspek saja. Penurunan penjualan mungkin disebabkan oleh faktor lain seperti strategi pemasaran atau penggunaan teknologi. D. (4) Mengumpulkan masukan dari karyawan adalah langkah yang baik karena mereka memiliki wawasan langsung tentang perilaku pelanggan. Namun, langkah ini belum mencakup solusi konkret untuk meningkatkan penjualan. E. (5) Mengajak karyawan untuk berdiskusi mencari strategi baru adalah jawaban terbaik. Diskusi kolaboratif dapat menghasilkan ide-ide kreatif yang relevan dengan kondisi pasar saat ini, seperti memanfaatkan platform digital untuk pemasaran atau membuat program loyalitas pelanggan. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) , khususnya kemampuan untuk: Beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan tren pasar. Memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis. Melibatkan tim dalam merumuskan solusi inovatif.

Anti Radikalisme - Anda adalah seorang anggota komunitas pemuda di lingkungan tempat tinggal Anda. Suatu hari, terjadi ketegangan antara dua kelompok warga akibat perbedaan pandangan mengenai penggunaan lahan umum untuk kegiatan sosial. Salah satu kelompok ingin menggunakan lahan tersebut untuk kegiatan olahraga, sementara kelompok lainnya ingin menjadikannya taman bacaan. Sebagai anggota komunitas yang dihormati, apa yang akan Anda lakukan?

• Mengorganisir pertemuan mediasi antara kedua kelompok untuk mendiskusikan pandangan mereka secara terbuka dan mencari solusi bersama.
• Menganjurkan kedua kelompok untuk tetap tenang dan menyarankan agar mereka bekerja sama dalam merancang jadwal penggunaan lahan yang adil.
• Mengabaikan konflik ini karena Anda merasa tidak memiliki tanggung jawab langsung atas masalah tersebut.
• Mengambil posisi netral dan hanya memberikan saran umum tanpa terlibat langsung dalam penyelesaian konflik.
• Mengambil posisi netral dan hanya memberikan saran umum tanpa terlibat langsung dalam penyelesaian konflik.

Answer explanation

Pembahasan: A. (5) Mengorganisir pertemuan mediasi adalah langkah terbaik karena menciptakan ruang dialog yang aman dan terbuka. Ini mencerminkan prinsip anti-radikalisme dengan mendorong toleransi, penghormatan terhadap perbedaan pendapat, dan kolaborasi untuk mencapai solusi bersama. B. (4) Menganjurkan kedua kelompok untuk tetap tenang dan bekerja sama adalah langkah yang baik karena menunjukkan sikap bijaksana dalam menangani konflik. Namun, opsi ini kurang aktif dalam menciptakan ruang dialog formal seperti pada opsi A. C. (1) Mengabaikan konflik menunjukkan sikap apatis dan tidak sesuai dengan prinsip anti-radikalisme. Sikap ini dapat memperburuk situasi karena tidak ada upaya untuk menyelesaikan masalah secara konstruktif. D. (2) Mengambil posisi netral dan memberikan saran umum menunjukkan sikap hati-hati, tetapi kurang proaktif dalam menyelesaikan konflik. Opsi ini tidak cukup membantu untuk menciptakan solusi berkelanjutan. E. (3) Mengidentifikasi kebutuhan utama dan mengusulkan solusi alternatif adalah langkah yang analitis dan solutif. Namun, opsi ini kurang fokus pada pentingnya dialog terbuka sebagai bagian dari proses penyelesaian konflik. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Anti-Radikalisme , khususnya kemampuan untuk: Menjaga toleransi dan harmoni sosial dalam situasi konflik. Menciptakan ruang dialog yang aman dan terbuka untuk menyelesaikan perbedaan pendapat. Mencegah eskalasi konflik yang dapat merusak persatuan masyarakat. Jawaban terbaik adalah A , yaitu mengorganisir pertemuan mediasi antara kedua kelompok untuk mendiskusikan pandangan mereka secara terbuka dan mencari solusi bersama.

Sosial Budaya - Anda adalah seorang guru di sebuah sekolah menengah di Yogyakarta. Suatu hari, kepala sekolah mengumpulkan para guru untuk membahas rencana penggalangan dana bagi korban gempa bumi di daerah terdekat. Kepala sekolah meminta beberapa guru, termasuk Anda, untuk menjadi panitia kegiatan tersebut. Namun, pada hari yang sama, Anda sudah merencanakan acara keluarga penting untuk merayakan ulang tahun orang tua Anda. Apa yang akan Anda lakukan?

• Mencoba mencari solusi alternatif dengan menghubungi keluarga untuk melihat apakah ada anggota lain yang bisa mewakili Anda dalam acara keluarga, sehingga Anda dapat tetap hadir sebagai panitia penggalangan dana.
• Memutuskan untuk tidak menghadiri tugas sebagai panitia karena merasa acara keluarga lebih penting. Anda berharap kontribusi Anda dalam keluarga tidak terganggu.
• Menghubungi keluarga dan menjelaskan situasi bahwa Anda harus absen dari acara keluarga karena tanggung jawab sebagai panitia penggalangan dana. Anda meminta maaf dan berkomitmen penuh pada tugas ini.
• Membagi tugas dengan anggota keluarga lainnya agar mereka bisa mewakili Anda dalam acara keluarga, sambil tetap memastikan Anda memberikan kontribusi maksimal sebagai panitia penggalangan dana.
• Membatalkan acara keluarga sepenuhnya dan fokus membantu korban gempa bumi sebagai panitia penggalangan dana. Anda menyadari pentingnya membantu masyarakat dalam situasi darurat.

Answer explanation

Pembahasan: A. (3) Mencari solusi alternatif dengan menghubungi keluarga menunjukkan upaya untuk menyeimbangkan tanggung jawab sosial dan keluarga. Namun, kehadiran yang terbagi dapat mengurangi efektivitas dalam kedua hal. Dalam situasi darurat seperti bencana alam, fokus penuh pada satu tugas lebih diutamakan. B. (1) Memilih acara keluarga di atas tanggung jawab sosial menunjukkan kurangnya empati dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan. Tindakan ini dianggap egois dan tidak sesuai dengan nilai-nilai sosial budaya. C. (4) Menghubungi keluarga dan menjelaskan situasi menunjukkan rasa tanggung jawab serta komitmen terhadap tugas. Namun, opsi ini masih terkesan mencoba mengutamakan kepentingan pribadi dengan berusaha hadir di kedua acara. Dalam situasi darurat, fokus utama seharusnya adalah membantu masyarakat. D. (2) Membagi tugas dengan anggota keluarga lainnya untuk mewakili Anda dalam acara keluarga menunjukkan usaha untuk memenuhi tanggung jawab keluarga dan sosial. Namun, Anda tetap terkesan memprioritaskan acara keluarga meskipun situasi bencana membutuhkan dedikasi penuh. E. (5) Membatalkan acara keluarga dan fokus membantu korban gempa bumi menunjukkan dedikasi tinggi terhadap pekerjaan dan kepedulian terhadap masyarakat. Opsi ini mencerminkan prioritas yang tepat dalam situasi darurat, di mana membantu sesama manusia lebih mendesak. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Sosial Budaya , khususnya kemampuan untuk: Menunjukkan empati dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan. Menghormati nilai-nilai sosial, seperti solidaritas dan gotong royong, dalam situasi darurat. Menjaga harmoni antara tanggung jawab profesional dan kepentingan pribadi.

Profesionalisme - Anda adalah seorang insinyur sipil yang telah bekerja selama lebih dari 15 tahun di sebuah perusahaan konstruksi. Suatu hari, Anda menemukan bahwa salah satu desain struktur bangunan yang telah Anda kerjakan memiliki potensi kelemahan teknis yang dapat membahayakan keselamatan pengguna di masa depan. Apa yang akan Anda lakukan?

• Mengambil tanggung jawab penuh atas temuan ini, melaporkannya kepada atasan, dan bekerja sama dengan tim untuk memperbaiki desain tersebut.
• Segera menghubungi rekan-rekan insinyur lainnya untuk membantu memeriksa ulang desain dan melakukan uji validasi terhadap potensi kelemahan tersebut.
• Segera menghubungi rekan-rekan insinyur lainnya untuk membantu memeriksa ulang desain dan melakukan uji validasi terhadap potensi kelemahan tersebut.
• Mengabaikan temuan tersebut karena desain sudah disetujui dan diimplementasikan, sehingga tidak ada gunanya mempermasalahkannya kembali.
• Memodifikasi laporan hasil analisis agar tampak sesuai dengan standar keamanan, meskipun hal itu mengorbankan beberapa aspek kebenaran.

Answer explanation

Pembahasan: A. (4) Mengambil tanggung jawab penuh dan melaporkan temuan kepada atasan menunjukkan sikap profesional dan integritas. Namun, opsi ini kurang spesifik dalam menjelaskan langkah konkret untuk memvalidasi temuan, seperti melibatkan tim ahli atau melakukan pengecekan ulang. B. (5) Segera menghubungi rekan-rekan insinyur lainnya untuk memeriksa ulang desain dan melakukan validasi adalah jawaban terbaik. Opsi ini mencerminkan profesionalisme tinggi, keterbukaan terhadap masalah, serta komitmen untuk memastikan keamanan dan akurasi data. C. (2) Merahasiakan temuan menunjukkan sikap tidak profesional dan tidak bertanggung jawab. Tindakan ini dapat membahayakan keselamatan orang lain dan merusak integritas Anda sebagai insinyur. D. (1) Mengabaikan temuan adalah tindakan yang sangat tidak profesional. Sikap ini menunjukkan ketidakpedulian terhadap keselamatan publik dan integritas pekerjaan. E. (3) Memodifikasi laporan untuk menutupi kelemahan desain adalah tindakan tidak etis dan melanggar prinsip profesionalisme. Meskipun mungkin dilakukan untuk melindungi reputasi, hal ini justru dapat menyebabkan konsekuensi serius di kemudian hari. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Profesionalisme , khususnya kemampuan untuk: Menjaga integritas dan etika kerja. Mengambil tanggung jawab penuh atas kesalahan atau temuan yang berpotensi membahayakan. Bekerja sama dengan tim untuk memastikan solusi yang tepat dan akurat.

Pelayanan Publik - Anda adalah seorang pramuniaga di sebuah toko roti terkenal di kota Surabaya. Anda telah bekerja selama 5 tahun di toko ini, sehingga Anda memiliki banyak pengalaman dalam melayani pelanggan. Pada suatu pagi, seorang pelanggan datang untuk membeli roti tawar. Setelah Anda menyerahkan roti tersebut, pelanggan mengeluh bahwa roti tersebut terlalu keras dan tidak sesuai dengan harapannya. Padahal, roti tersebut masih dalam kondisi segar dan sesuai standar kualitas toko. Pelanggan juga menyebutkan bahwa ia sedang menjalani diet khusus dan membutuhkan tekstur roti yang lebih lembut. Dalam situasi ini, apa yang akan Anda lakukan?

• Meminta maaf kepada pelanggan kemudian dengan segera membuatkan roti baru yang lebih lembut sesuai permintaan pelanggan.
• Langsung mengganti roti dengan jenis lain tanpa memberikan penjelasan apapun.
• Meminta maaf kepada pelanggan dan menawarkan roti dengan tekstur yang lebih lembut atau alternatif produk lain yang sesuai dengan kebutuhan dietnya.
• Memberikan penjelasan kepada pelanggan bahwa roti tersebut sudah sesuai standar kualitas toko.
• Memberikan penjelasan kepada pelanggan bahwa roti tersebut sudah sesuai standar kualitas toko.

Answer explanation

Pembahasan: A. (4) Meminta maaf dan membuatkan roti baru adalah respons yang baik karena menunjukkan kepedulian terhadap kebutuhan pelanggan. Namun, opsi ini kurang spesifik dalam menawarkan solusi alternatif jika roti yang diminta tidak tersedia atau membutuhkan waktu lama untuk dibuat. B. (1) Langsung mengganti roti tanpa memberikan penjelasan menunjukkan ketidakpedulian terhadap komunikasi dengan pelanggan. Pelanggan mungkin merasa tidak dihargai karena tidak ada klarifikasi atau permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami. C. (5) Meminta maaf dan menawarkan roti dengan tekstur lebih lembut atau alternatif produk lain adalah jawaban terbaik. Opsi ini mencerminkan sikap ramah, tanggung jawab, serta kepedulian terhadap kebutuhan pelanggan. Solusi ini juga menunjukkan fleksibilitas dan profesionalisme dalam melayani pelanggan. D. (3) Memberikan penjelasan bahwa roti sudah sesuai standar kualitas adalah langkah yang masuk akal, tetapi kurang solutif. Pelanggan mungkin tetap merasa tidak puas jika kebutuhannya tidak terpenuhi. Sebagai pelayan, penting untuk mencari solusi konkret daripada hanya memberikan alasan. E. (2) Meninggalkan pelanggan tanpa memberikan klarifikasi adalah respons yang kurang tepat. Tindakan ini dapat membuat pelanggan merasa diabaikan dan tidak dihargai. Penting untuk tetap berada di dekat pelanggan dan memberikan respons cepat dalam menyelesaikan masalah. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Pelayanan Publik / Hospitality , khususnya kemampuan untuk: Menunjukkan empati dan keramahan dalam melayani pelanggan. Memberikan solusi yang memadai untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Mengutamakan kepuasan pelanggan tanpa mengabaikan standar kualitas produk.

Pelayanan Publik - Anda sedang bersantai di rumah menonton film favorit Anda ketika tiba-tiba handphone berdering. Ternyata, tetangga Anda menelepon untuk meminta bantuan karena listrik di rumahnya padam akibat korsleting. Ia khawatir jika masalah ini tidak segera ditangani, akan membahayakan keluarganya. Apa yang akan Anda lakukan?

• Tetap di rumah dan melanjutkan menonton film favorit Anda, dengan alasan bahwa masalah listrik adalah tanggung jawab PLN atau teknisi profesional.
• Mengirim pesan kepada teknisi listrik profesional sambil memberi tahu tetangga bahwa bantuan sedang dalam perjalanan.
• Langsung pergi ke rumah tetangga untuk menenangkan mereka, lalu mencari informasi lebih lanjut tentang situasi tersebut sambil menunggu teknisi datang.
• Mengajak teman Anda yang memiliki pengetahuan tentang instalasi listrik untuk pergi ke rumah tetangga, berupaya menenangkan mereka sambil mencoba mengatasi masalah tersebut.
• Langsung pergi ke rumah tetangga dengan membawa alat-alat dasar seperti obeng dan tang, meskipun Anda tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang instalasi listrik.

Answer explanation

Pembahasan: A. (1) Memilih tetap di rumah dan mengabaikan permintaan bantuan tetangga menunjukkan sikap apatis dan kurang peduli terhadap kebutuhan orang lain. Ini bertentangan dengan nilai pelayanan publik yang mengutamakan empati dan kepedulian terhadap sesama. B. (2) Menghubungi teknisi profesional adalah langkah baik, tetapi tidak melakukan interaksi langsung dengan tetangga yang sedang membutuhkan bantuan menunjukkan kurangnya responsifitas dan empati. Pelayanan publik mengharuskan kita untuk hadir secara langsung dalam situasi darurat. C. (4) Langsung pergi ke rumah tetangga untuk menenangkan mereka dan mencari informasi lebih lanjut menunjukkan empati dan kepedulian. Namun, opsi ini kurang solutif karena tidak mencoba mengatasi masalah secara langsung atau melibatkan pihak yang lebih ahli. D. (5) Mengajak teman yang memiliki pengetahuan tentang instalasi listrik untuk membantu tetangga adalah jawaban terbaik. Opsi ini menunjukkan tingkat pelayanan publik yang tinggi karena Anda tidak hanya menunjukkan empati, tetapi juga berusaha menyelesaikan masalah secara langsung dengan melibatkan pihak yang kompeten. E. (3) Mencoba memperbaiki masalah sendiri tanpa pengetahuan yang cukup berisiko menyebabkan kerusakan lebih parah atau bahkan membahayakan diri sendiri dan orang lain. Meskipun niatnya baik, tindakan ini kurang bijaksana. Kesimpulan: Soal ini menguji aspek Pelayanan Publik / Hospitality , khususnya kemampuan untuk: Menunjukkan empati dan kepedulian terhadap kebutuhan orang lain. Memberikan solusi yang efektif dalam situasi darurat. Bertindak cepat dan responsif tanpa mengabaikan keselamatan.