Anda adalah seorang ASN di Dinas Lingkungan Hidup yang ditugaskan untuk
mengembangkan program pengelolaan sampah terpadu di tingkat kota. Program ini
membutuhkan perubahan perilaku masyarakat, kerjasama dari berbagai sektor industri, dan
koordinasi antar instansi pemerintah. Dalam tahap awal implementasi, Anda menghadapi
resistensi dari beberapa kelompok masyarakat yang merasa terbebani dengan sistem baru,
keluhan dari sektor industri tentang biaya kepatuhan yang tinggi, dan kurangnya koordinasi
antar instansi pemerintah yang terlibat. Anda juga menyadari bahwa ada potensi konflik
kepentingan antara pemulung informal yang bergantung pada ekonomi sampah dan sistem
pengelolaan formal yang baru. Dalam situasi yang kompleks ini, bagaimana Anda akan
menggunakan keterampilan jejaring kerja Anda untuk mengatasi tantangan dan memastikan
keberhasilan program?