Kuis Tindakan Medis pada Kehamilan

Kuis Tindakan Medis pada Kehamilan

University

20 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

ILMU PENGETAHUAN ALAM

ILMU PENGETAHUAN ALAM

University

15 Qs

Machine Learning

Machine Learning

University

20 Qs

ASASMEN GELOMBANG CAHAYA SMPN 3 PAKIS

ASASMEN GELOMBANG CAHAYA SMPN 3 PAKIS

8th Grade - University

15 Qs

COVID-19

COVID-19

10th Grade - Professional Development

20 Qs

KUIS SUHU,KALOR DAN PEMUAIAN

KUIS SUHU,KALOR DAN PEMUAIAN

7th Grade - University

20 Qs

Antropometri

Antropometri

University

15 Qs

Mid Test Biokimia

Mid Test Biokimia

University

23 Qs

Astronomi I

Astronomi I

University

15 Qs

Kuis Tindakan Medis pada Kehamilan

Kuis Tindakan Medis pada Kehamilan

Assessment

Quiz

Science

University

Practice Problem

Hard

Created by

Claudia Banowati

FREE Resource

AI

Enhance your content in a minute

Add similar questions
Adjust reading levels
Convert to real-world scenario
Translate activity
More...

20 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa tindakan awal paling tepat yang harus segera dilakukan oleh bidan dalam situasi ini?

Melakukan manuver Rubin dengan rotasi bahu bayi dan tekanan suprapubik intermiten

Melanjutkan episiotomi dan melakukan traksi lembut ke arah bawah pada kepala bayi

Melakukan kombinasi manuver McRoberts dengan tekanan suprapubik untuk melepaskan impaksi bahu

Memberikan uterotonika untuk meningkatkan kontraksi uterus dan memfasilitasi lahirnya bahu posterior

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa tindakan awal paling tepat yang harus dilakukan oleh bidan pada kasus ini?

Melakukan pemeriksaan dalam secara hati-hati untuk memastikan letak plasenta

Memberikan infus RL cepat dan mengobservasi DJJ serta jumlah perdarahan

Melakukan rujukan segera ke fasilitas rujukan dengan pendampingan dan tanpa pemeriksaan dalam

Memberikan uterotonika untuk mempercepat penutupan plasenta yang mungkin masih menempel sebagian

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa tindakan awal paling tepat yang dilakukan bidan pada kasus tersebut?

Melakukan rujukan segera karena bayi mengalami hipotermia berat dan memerlukan penanganan lanjutan

Menempatkan bayi dalam inkubator untuk mempertahankan suhu tubuh dan observasi lanjutan

Melakukan penghangatan kulit ke kulit dengan ibu, kemudian menyusui dan observasi ketat

Memberikan susu formula hangat untuk mengatasi hipoglikemia yang mungkin terjadi

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa tindakan paling tepat yang dapat dilakukan bidan sekolah dalam menghadapi kasus ini?

Merujuk Rina ke puskesmas untuk pemberian transfusi darah karena mengalami anemia sedang

Memberikan tablet tambah darah, edukasi gizi seimbang, dan advokasi pada sekolah untuk program gizi remaja

Menganjurkan Rina untuk mengurangi aktivitas fisik agar tidak makin lelah selama menstruasi

Menyarankan Rina untuk mengonsumsi suplemen zat besi bila ia merasa pusing saja

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang perempuan, umur 38 tahun, P4A0, melahirkan di PMB dengan kala II memanjang dengan atonia uteri primer, segera dilakukan KBI namun tidak berhasil. Hasil pemeriksaan: perdarahan terus mengalir, pucat, akral dingin, N 112x/menit. Apakah jenis syok yang paling mungkin pada kasus tersebut?

Septik

Anafilaktik

Neurogenik

Kardiogenik

Hipovolemik

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Ny. L, 35 tahun, G5P4, usia kehamilan 38 minggu, dirujuk ke rumah sakit karena perdarahan pervaginam sedikit sejak pagi hari. Ibu memiliki riwayat 3 kali SC sebelumnya, dan saat pemeriksaan USG diketahui adanya kecurigaan plasenta previa totalis dengan invasi ke dinding uterus bagian anterior. TTV stabil, TFU sesuai usia kehamilan, DJJ 144x/menit. Ibu ingin melahirkan di bidan praktik mandiri karena merasa sehat dan sudah memiliki pengalaman melahirkan. Apa tindakan paling tepat yang harus dilakukan bidan dalam situasi ini?

Memberikan informed consent dan mendampingi ibu menjalani persalinan di fasilitas terdekat yang ia pilih

Mengedukasi ibu tentang risiko perdarahan dan merujuk segera ke rumah sakit rujukan yang memiliki fasilitas operasi lengkap

Memastikan kontraksi dan pembukaan serviks sebelum memutuskan rujukan atau tindakan

Memberikan uterotonika untuk mempercepat proses persalinan sebelum dilakukan tindakan definitif

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Ibu M, 68 tahun, datang ke posyandu lansia ditemani anaknya. Ia mengeluh sering nyeri sendi, cepat lelah, dan kurang nafsu makan. Berat badannya menurun 4 kg dalam 2 bulan terakhir. Pemeriksaan menunjukkan: TD: 130/80 mmHg, BB: 42 kg, TB: 152 cm, IMT: 18,2 (berat badan kurang). Tidak ada tanda penyakit akut atau infeksi. Ibu tinggal bersama anak, tetapi jarang beraktivitas dan tidak memiliki kegiatan sosial. Apa intervensi awal paling tepat yang dapat dilakukan oleh bidan komunitas dalam kasus ini?

Merujuk ibu ke rumah sakit untuk penanganan nyeri sendi dan kekurangan gizi lanjut

Memberikan obat penghilang nyeri dan vitamin penambah nafsu makan secara rutin

Memberikan edukasi gizi seimbang lansia, anjurkan senam ringan, dan aktifkan peran keluarga

Menyarankan ibu lebih banyak istirahat dan membatasi aktivitas fisik agar tidak kelelahan

Create a free account and access millions of resources

Create resources

Host any resource

Get auto-graded reports

Google

Continue with Google

Email

Continue with Email

Classlink

Continue with Classlink

Clever

Continue with Clever

or continue with

Microsoft

Microsoft

Apple

Apple

Others

Others

Already have an account?