Quiz Rancangan Visual

Tahap pertama dalam perancangan visual yang sistematis adalah ….

• Produksi desain digital

• Analisis brief dan kebutuhan klien

• Revisi desain final

• Pameran hasil karya

• Publikasi karya di media sosial

Dokumen tertulis yang berisi arahan, tujuan, dan batasan dalam proyek desain disebut ….

• Storyboard

• Brief desain

• Moodboard

• Layout

• Timeline

Kegiatan mencari inspirasi visual, mengumpulkan referensi warna, tipografi, dan gaya desain dilakukan pada tahap ….

• Produksi

• Publikasi

• Pasca-produksi

• Riset & moodboard

• Evaluasi

Prinsip utama dalam komunikasi tim saat merancang visual adalah ….

• Mengutamakan kecepatan pengerjaan

• Menyimpan ide sendiri agar tidak ditiru

• Menyampaikan ide secara jelas dan terbuka

• Mengandalkan guru sebagai satu-satunya pengarah

• Membiarkan konflik tanpa solusi

Dalam standar operasional prosedur (POS), kolaborasi tim desain bertujuan untuk ….

• Mempercepat publikasi karya

• Membuat karya sama persis dengan referensi

• Menyelaraskan ide dan tanggung jawab setiap anggota

• Mengurangi kreativitas agar seragam

• Menghindari revisi dari klien

Tahap pra-produksi dalam rancangan visual TIDAK mencakup ….

• Brainstorming ide

• Pembuatan moodboard

• Sketsa awal

• Finalisasi file cetak

• Analisis audiens

Penyusunan layout, pengolahan tipografi, dan ilustrasi masuk ke dalam tahap ….

• Riset

• Produksi

• Pra-produksi

• Publikasi

• Pasca-produksi

Evaluasi karya, quality control, dan revisi dilakukan pada tahap ….

• Produksi

• Brainstorming

• Pasca-produksi

• Moodboard

• Brief desain

Jika klien meminta perubahan warna utama desain, kegiatan ini termasuk ….

• Brainstorming

• Revisi desain

• Analisis target audiens

• Pembuatan brief

• Publikasi

Mengapa moodboard penting dalam pra-produksi?

• Menyusun jadwal produksi

• Menentukan biaya proyek

• Memberi gambaran visual awal konsep desain

• Mempresentasikan karya final

• Membatasi kreativitas