biofar 1/2

Faktor-faktor yang mempengaruhi distribusi obat setelah injeksi adalah…

• Peredaran dan perfusi darah, karakteristik fisikokimia obat, pengikatan protein plasma, volume distribusi (Vd), dan permeabilitas membran biologis.

• Properti farmakodinamik dan lokasi aksi, faktor fisiologis, pelepasan obat dari lokasi injeksi, waktu paruh (t½), efek samping lokal dan reaksi.

• Warna, rasa, dan aroma obat, serta pengawet yang digunakan.

• Jenis syringe dan posisi tubuh pasien selama injeksi.

• Suhu ruangan dan tekanan udara di sekitar area injeksi.

Distribusi injeksi mengacu pada proses…

• Distribusi obat yang telah diserap ke seluruh tubuh setelah diberikan melalui rute injeksi.

• Penyerapan obat dari saluran pencernaan ke dalam aliran darah.

• Pemecahan obat di hati sebelum mencapai sirkulasi sistemik.

• Pengeluaran obat dari tubuh melalui urine dan keringat.

Distribusi obat setelah injeksi terjadi dengan cepat karena…

• Obat langsung masuk ke dalam aliran darah.

• Obat melewati proses pencernaan terlebih dahulu.

• Obat disimpan sementara di jaringan otot.

• Obat terdegradasi di hati sebelum distribusi.

Faktor-faktor yang mempengaruhi distribusi obat termasuk…

• Aliran darah ke jaringan target, pengikatan protein plasma, dan lipofilisitas obat.

• Warna, bau, dan rasa obat.

• Jenis wadah dan suhu penyimpanan.

• Jenis syringe dan volume injeksi.

Protein plasma yang paling umum terlibat dalam distribusi obat adalah…

• Albumin dan α1-asam glikoprotein.

• Kolagen dan hemoglobin.

• Fibrinogen dan gamma globulin.

• Lipoprotein dan keratin.

Phase II dalam metabolisme obat melibatkan…

• Konjugasi, yaitu penggabungan obat atau metabolit Fase I dengan senyawa endogen untuk memfasilitasi ekskresi.

• Oksidasi dan reduksi yang meningkatkan aktivitas obat.

• Hidrolisis yang memecah obat menjadi bentuk aktif.

• Fermentasi oleh enzim hati untuk membentuk metabolit beracun.

Faktor-faktor yang mempengaruhi metabolisme obat dalam persiapan injeksi termasuk…

• Aktivitas enzim hepatik dan jalur injeksi yang mempengaruhi durasi pelepasan obat.

• Aktivitas protein target dan jalur injeksi yang mempengaruhi durasi efek obat.

• Jenis jarum dan teknik injeksi.

• Volume cairan infus yang diberikan.

Fase I dalam metabolisme obat mencakup proses-proses…

• Oksidasi dan reduksi.

• Konjugasi.

• Oblogasi (seperti yang dicetak).

• Kondensasi.

Eliminasi adalah…

• Penghilangan obat atau metabolitnya dari tubuh, biasanya melalui ginjal (urin) atau hati (feses).

• Penyerapan obat atau metabolitnya ke dalam tubuh melalui hati.

• Penghilangan obat atau metabolitnya melalui usus, biasanya sebagai keringat.

• Penghilangan obat atau metabolitnya ke dalam tubuh, biasanya ke organ internal.

Rute utama eliminasi obat dari tubuh adalah melalui…

• Ginjal melalui filtrasi glomerulus dan sekresi tubular.

• Hati melalui absorpsi pasif.

• Paru-paru melalui difusi oksigen.

• Kulit melalui sekresi keringat.