Aspek Dasar Lari Jarak Pendek

Video ini membahas tentang lari jarak pendek, termasuk pengertian, jenis, dan teknik yang digunakan. Dimulai dengan pengantar dan tujuan pembelajaran, video ini menjelaskan teknik start jongkok, aba-aba, dan teknik berlari hingga memasuki garis finish. Di akhir, terdapat penutup dan persiapan untuk materi selanjutnya tentang tolak peluru.

Siapa sprinter Indonesia yang disebutkan dalam pengantar pembelajaran?

• Lalu Muhammad Zohri

• Suryo Agung Wibowo

• Fadlin

• Eko Rimbawan

Apa perbedaan utama antara lari dan jalan?

• Jalan tidak memerlukan sepatu khusus

• Lari memiliki fase melayang, sedangkan jalan tidak

• Jalan lebih cepat dari lari

• Lari dilakukan di tempat yang lebih tinggi

Berapa jarak yang termasuk dalam kategori lari jarak pendek?

• 200 m, 400 m, dan 800 m

• 50 m, 100 m, dan 150 m

• 100 m, 200 m, dan 400 m

• 800 m, 1500 m, dan 5000 m

Apa jenis start yang digunakan untuk lari jarak pendek?

• Start jongkok

• Start berdiri

• Start berlari

• Start melayang

Apa yang dimaksud dengan aba-aba 'bersedia' dalam lari jarak pendek?

• Pelari mulai berlari

• Pelari bersiap di garis start

• Pelari berhenti berlari

• Pelari mengangkat tangan

Apa tujuan dari fase topang dalam lari jarak pendek?

• Mempercepat dorongan ke depan

• Memperlambat kecepatan

• Mengurangi kelelahan

• Meningkatkan tinggi lompatan

Apa yang dilakukan pelari saat aba-aba 'siap' diberikan?

• Mengangkat tangan ke atas

• Melompat ke depan

• Berjalan ke belakang

• Mengangkat pinggul lebih tinggi dari bahu

Bagaimana posisi tubuh saat memasuki garis finish?

• Berjalan pelan

• Membungkuk ke belakang

• Melompat tinggi

• Mencondongkan dada ke depan

Apa yang harus dilakukan pelari setelah melewati garis finish?

• Terus berlari beberapa meter

• Melompat ke samping

• Berhenti mendadak

• Berbalik arah

Apa yang dimaksud dengan 'start blog' dalam konteks lari?

• Tempat untuk menulis catatan lari

• Alat untuk menahan kaki di garis start

• Area untuk beristirahat

• Sebuah teknik melompat