3.3

Perawatan pada sistem pendingin dilakukan secara berkala untuk mendapatkan kondisi yang prima sehingga ketika kendaraan dipakai tidak ada masalah yang terjadi pada sistem pendingin. Pemeriksaan yang dilakukan ketika mesin sudah hidup pada sistem pendingin adalah

• Memeriksa kualitas air pendingin

• Memeriksa kekencangan V-belt

• Memeriksa sirkulasi air pendingin

• Memeriksa tutup radiator menggunakan radiator cup tester

• Memeriksa tekanan pada radiator

Pada mesin bensin seringkali timbul permasalahan yaitu air pendingin yang ada di reservoir tank tidak kembali ke radiator meskipun jumlah air di radiator kurang. Kondisi tersebut dapat disebabkan ....

• Putaran kipas pendingin terlalu lambat

• Tanki bawah radiator kotor

• Tanki atas radiator kotor

• Katup vakum pada tutup radiator tidak bekerja

• Katup tekan pada tutup radiator tidak bekerja

Kendaraan Pak Andi mempunyai kondisi sebagai berikut:

· V-belt kekencangannya 15 mm (standarnya 7-11 mm)

· Tutup Radiator tekanannya 0,5 kg/cm2

· Radiator tekanannya 0,8 kg/cm2

· Selang radiator menggelembung

Bila anda sebagai siswa otomotif tentang sistem pendingin diatas, maka hal apa yang anda lakukan?

• Tetap digunakan selagi kendaraan bisa jalan

• Membawa kendaraan ke bengkel

• Melakukan penggantian semua komponen yang dibawah spesifikasi sesuai dengan manual book

• Melakukan Penggantian semua komponen agar kondisi tetap prima tanpa menghiraukan manual book

• Menunggu semua komponen rusak dulu baru dilakukan penggantian

Pada mesin bensin seringkali timbul permasalahan yaitu jumlah air pendingin cepat berkurang. Berikut ini yang bukan merupakan penyebab berkurangnya jumlah air pendingin adalah

• Saluran air pendingin bocor

• Sil pompa air bocor

• Radiator bocor

• Thermostat rusak

• Perpak kepala silinder rusak

Pada sistem pendinginan air sering terjadi bahwa air pendingin bercampur dengan minyak pelumas mesin. Berikut ini yang bukan merupakan faktor penyebab bercampurnya oli dengan air pendingin adalah ....

• Permukaan kepala silinder melengkung

• Baut kepala silinder kendor

• Perpak kepala silinder rusak

• Kepala silinder keropos sehingga saluran oli berhubungan dengan saluran air

• Tinggi kepala silinder kurang dari spesifikasi

Sistem pendinginan air pada mobil bermesin bensin, letak thermostat ada yang ditempatkan di saluran masuk dimana thermostat yang digunakan dilengkapi dengan katup by pass. Tindakan melepas thermostat yang dilengkapi dengan katup by pass dapat berakibat ....

• Mesin overcooling

• Aliran air ke radiator menjadi lancar

• Tidak ada pengaruhnya terhadap suhu mesin

• Aliran air normal

• Mesin overheating

Pada motor bensin atau motor diesel yang menggunakan sistem pendingin air seringkali terjadi kasus overheating akibat air pendingin di dalam sistem cepat berkurang. Untuk menentukan kemungkinan gangguan yang terjadi maka dapat dilakukan pemeriksaan sebagai berikut ....

• Memasang RCT pada tutup radiator kemudian dipompa sampai 1,2 kg/cm2

• Memasang RCT pada tutup radiator kemudian dipompa secukupnya, tergantung kondisi komponen sistem pendingin

• Menambah air pendingin secukupnya, kemudian memeriksa dimana terjadinya kebocoran

• Menambah air secukupnya jika kurang, kemudian memasang radiator cap tester (RCT) pada lubang pengisian air radiator. Selanjutnya RCT dipompa sampai 1,2 kg/cm2, kemudian mengamati posisi jarum pengukur.

• Memompa RCT sampai 1,2 kg/cm2, kemudian mengamati pergerakan jarum pengukur

Kendaraan sedang berjalan tiba-tiba pada indicator temperature naik, setelah dilakukan pemeriksaan ternyata air radiator tidak bersikulasi. Dari pemeriksaan tersebut manakah pernyataan berikut yang benar?

• Radiator mengalami penyumbatan sehingga air tidak bersirkulasi

• Tutup radiator rusak sehingga air tidak bersirkulasi

• Tali kipas putus sehingga pompa air tidak bekerja

• Kipas radiator rusak sehingga temperature air radiator naik

• Thermostat bekerja tetapi pompa air tidak bekerja

Ketika anda melakukan kesalahan pemasangan kipas pendingin pada sistem pendinginan pada mesin bensin, arah putaran kipas terbalik dari biasanya. Pemasangan arah kipas yang terbalik ini lama-kelamaan akan menimbulkan…

• Tidak ada masalah

• Mesin terjadi overcooling

• Mesin tejadi overheating

• Kipas cepat rusak

• Putaran kipas menjadi lambat

1. Seorang mekanik memeriksa komponen sistem pendingin beberapa mobil menggunakan Radiator Cup Tester mendapatkan hasil pemeriksaan seperti diatas.

Dari hasil diatas mobil manakah yang kondisi Tutup dan Radiatonya paling bagus

• Mobil 1

• Mobil 2

• Mobil 3

• Mobil 4

• Mobil 5