Perhatikan pembahasan hadis :
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ قَالَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ فِي الْمَغْرِبِ بِالطُّورِ رواه البخاري
Hadis ini dinamakan hadis shahih lidzatihi karena:
Sanadnya muttashil: semua periwayatnya mendengar hadis langsung dari gurunya, adapun ‘an’anah-nya Malik dari Ibn Syihab dan ibn Jabir termasuk muttashil, karena mereka bukan orang yang memudalaskan (menyamarkan cacatnya) sanad.
Pembahasan tersebut adalah manifestasi dari ilmu....