Cerita inspiratif

Cerita inspiratif

9th Grade

10 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Teks Cerita Inspiratif

Teks Cerita Inspiratif

9th Grade

10 Qs

SOAL MENGENAI CERPEN

SOAL MENGENAI CERPEN

9th Grade

15 Qs

pekerjaan

pekerjaan

1st - 10th Grade

10 Qs

PMA KIDS

PMA KIDS

1st - 9th Grade

10 Qs

Pendidikan Moral T3 unit 7

Pendidikan Moral T3 unit 7

9th Grade

10 Qs

PREETEST

PREETEST

9th - 12th Grade

15 Qs

Babak Penyisihan B

Babak Penyisihan B

9th Grade

10 Qs

Cerita Inspiratif

Cerita Inspiratif

9th Grade

15 Qs

Cerita inspiratif

Cerita inspiratif

Assessment

Quiz

Other

9th Grade

Medium

Created by

Banik Putriana

Used 159+ times

FREE Resource

10 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah kutipan cerita berikut untuk menjawab soal no. 1 dan 2!

Di Kantor Pos

Oleh: Muhammad Ali

“Tadi agaknya telah terjadi suatu kekeliruan ketika Nona membayarkan uang pos wesel kepada saya, sebab ….”

“Mana bisa keliru?” si pegawai menyela dengan cepat.

“Seharusnya saya terima tiga ratus rupiah, bukan? Kalau tak salah, sekian itulah angka yang tertulis dalam pos wesel saya.”

“Coba saya liat dulu, Saya masih ingat nomor pos wesel Saudara.” Si pegawai lalu memeriksa salah satu lajur dalam daftar yang terkembang di hadapannya, kemudian katanya,”Nah ini, wesel nomor satu empat tujuh dengan tanda C. Jumlah uang:tiga ratus rupiah. Apa yang keliru? Bukankah tadi Saudara terima dari saya tiga ratus rupiah?”

“Tidak,”jawab laki-laki itu.” Nona tadi memberikan kepada saya bukan tiga lembar kertas ratusan, tapi empat lembar. Jadi, empat ratus rupiah yang saya terima tadi.”

“Oh,, kalau begitu saya keliru. Benar-benar keliru,” kata si pegawai akhirnya dengan kemalu-maluan.”Maklum banyak kerja. Lagi pula lembaran-lembaran uang itu masih baru hingga mudah saja terlengket karenanya. Jadi, Saudara mau kembalikan uang yang seratus rupiah kepada saya, sekarang?”

“Betul, Saya akan mengembalikannya kepada Nyonya ….”

“Nona!” sela si pegawai cepat.

Kutipan cerita tersebut bertema ….

Kejujuran seseorang dalam hidup.

Kehati-hatian pegawai terhadap seseorang.

Keberanian pegawai mengakui kekeliruan.

Kebaikan seseorang terhadap pegawai pos.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Bacalah kutipan cerita berikut untuk menjawab soal no. 1 dan 2!

Di Kantor Pos

Oleh: Muhammad Ali

“Tadi agaknya telah terjadi suatu kekeliruan ketika Nona membayarkan uang pos wesel kepada saya, sebab ….”

“Mana bisa keliru?” si pegawai menyela dengan cepat.

“Seharusnya saya terima tiga ratus rupiah, bukan? Kalau tak salah, sekian itulah angka yang tertulis dalam pos wesel saya.”

“Coba saya liat dulu, Saya masih ingat nomor pos wesel Saudara.” Si pegawai lalu memeriksa salah satu lajur dalam daftar yang terkembang di hadapannya, kemudian katanya,”Nah ini, wesel nomor satu empat tujuh dengan tanda C. Jumlah uang:tiga ratus rupiah. Apa yang keliru? Bukankah tadi Saudara terima dari saya tiga ratus rupiah?”

“Tidak,”jawab laki-laki itu.” Nona tadi memberikan kepada saya bukan tiga lembar kertas ratusan, tapi empat lembar. Jadi, empat ratus rupiah yang saya terima tadi.”

“Oh,, kalau begitu saya keliru. Benar-benar keliru,” kata si pegawai akhirnya dengan kemalu-maluan.”Maklum banyak kerja. Lagi pula lembaran-lembaran uang itu masih baru hingga mudah saja terlengket karenanya. Jadi, Saudara mau kembalikan uang yang seratus rupiah kepada saya, sekarang?”

“Betul, Saya akan mengembalikannya kepada Nyonya ….”

“Nona!” sela si pegawai cepat.

Sudut pandang yang digunakan pengarang pada kutipan cerita tersebut adalah …

Orang pertama tokoh utama

Orang ketiga sebagai pengamat

Orang campuran

Orang ketiga manatahu

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Perhatikan penggalan cerpen berikut.

Ku tak mungkin jatuh cinta kan? Tidak sekarang, tidak denganmu. Pesonamu menjeratku tapi aku tak kan membiarkan diriku jatuh cinta kepadamu. Tak kan pernah kupercaya segala tuturmu kepadaku, dan ku akan selalu menganggap bohong apa pun yang kau ucapkan kepadaku sejak itu, termasuk yang itu ... yang dua kali kau sampaikan padaku. Sampai kapan pun kau merayuku, aku tak akan pernah lagi percaya padamu. Kebohongan-kebohonganmu telah merusak cintaku.

Bukti bahwa watak tokoh kamu pembohong dapat diketahui melalui ….

Tingkah laku tokoh kamu

Tingkah laku tokoh aku

Dialog tokoh aku

Dialog tokoh kamu

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Simak kutipan cerita berikut untuk soal no. 4 dan 5!

....

(1) "Bu, aku malu kepada Allah! Dia hanya menerima 10 ribu tapi begitu bersyukurnya kepada Allah dan berterima kasih kepadaku. Kalau memang demikian, siapakah yang pantas masuk ke dalam surga Allah, apakah dia yang menerima 10 ribu dengan syukur yang luar biasa, ataukah aku yang menerima jumlah lebih banyak dari itu namun sedikitpun aku tak berucap hamdalah?”


(2) Budiman mengakhiri kalimatnya dengan suara yang terbata-bata dan beberapa bulir air mata yang menetes. Istrinya pun menjadi lemas setelah menyadari betapa selama ini kurang bersyukur sebagai hamba.

(https://www.gomuslim.co.id/read/hikmah/2017/06/03/4272/sebuah-kisah-tentang-10-ribu-rupiah-membuat-anda-mengerti-cara-bersyukur.html)

Paragraf nomor (1) tersebut merupakan bagian ....

Orientasi

Perumitan peristiwa

Komplikasi

Resolusi

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

imak kutipan cerita berikut untuk soal no. 4 dan 5!

....

(1) "Bu, aku malu kepada Allah! Dia hanya menerima 10 ribu tapi begitu bersyukurnya kepada Allah dan berterima kasih kepadaku. Kalau memang demikian, siapakah yang pantas masuk ke dalam surga Allah, apakah dia yang menerima 10 ribu dengan syukur yang luar biasa, ataukah aku yang menerima jumlah lebih banyak dari itu namun sedikitpun aku tak berucap hamdalah?”


(2) Budiman mengakhiri kalimatnya dengan suara yang terbata-bata dan beberapa bulir air mata yang menetes. Istrinya pun menjadi lemas setelah menyadari betapa selama ini kurang bersyukur sebagai hamba.

(https://www.gomuslim.co.id/read/hikmah/2017/06/03/4272/sebuah-kisah-tentang-10-ribu-rupiah-membuat-anda-mengerti-cara-bersyukur.html)

Paragraf nomor (2) tersebut merupakan bagian ....

Koda

Resolusi

Komplikasi

Perumitan peristiwa

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Simaklah kutipan cerita inspiratif berikut!

(1) Tentunya hal tersebut akan membuat orang lain merasa curiga melihatnya.

(2) Namun nyatanya dugaannya salah besar, ternyata anak-anak sekolah tersebut sedang membagi-bagikan baju bekas dan makanan kepada seorang bapak tunawisma yang biasanya sering berkeliaran di kawasan sekolah.

(3) Bisa saja orang mencurigai segerombolan anak tersebut melakukan hal yang tidak diinginkan seperti merokok.

(4) Jika Anda melihat perbuatan anak-anak tersebut tentu saja akan ikut tergerak hatinya untuk turut membantu meringankan beban tunawisma tersebut, bukan?

(5) Pada suatu hari, terdapat segerombolan anak-anak sekolah yang pergi ke area belakang sekolahnya ketika waktu istirahat tiba.

(https://www.cermati.com/artikel/kisah-inspiratif-ini-mendorong-anda-untuk-selalu-berbuat-baik)


Susunan yang tepat dari kutipan cerita inspiratif tersebut adalah....

(5) - (2) - (1) - (3) - (4)

(5) - (3) - (4) - (2) - (1)

(5) - (1) - (3) - (2) - (4)

(5) - (4) - (2) - (3) - (1)

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Teks berikut untuk soal no.7 - 9!

Pada masa dahulu, ada seorang tukang bangunan yang telah bertahun-tahun lamanya bekerja ikut pemborong. Ia bermaksud mengajukan pensiun karena ingin memiliki banyak waktu untuk keluarganya.

Si Pemborong berkata, "Saya setujui permohonan pensiun Anda dengan syarat Anda bangun dahulu satu rumah terakhir sebelum Anda pensiun."

Si tukang bangunan segera membangunkannya. Karena kejar tayang, ia pun mengerjakannya asal-asalan dan asal jadi. Selesai sudah bangunan terakhir yang ia buat. Ia serahkan kunci rumah kepada sang pemborong.

Sang pemborong pun tersenyum dan berkata, "Rumah ini adalah hadiah untukmu, karena telah lama bekerja bersamaku."

Terkejutlah tukang bangunan itu, ada rasa sesal mengapa rumah yang akhirnya hendak ia tempati itu, dikerjakannya secara asal-asalan.

Sesungguhnya ibadah yang kita kerjakan di dunia ini, tak lain adalah rumah yang sedang kita bangun untuk kita tempati nanti setelah pensiun dari kehidupan dunia. Jangan sampai kelak kita menyesal karena kita menempati rumah yang kita bangun asal-asalan.

Judul yang tepat untuk cerita di atas adalah ....

Hadiah dari Sang Pemborong untuk Si Tukang Bangunan

Masa Pensiun Si Tukang Bangunan

Kebaikan Sang Pemborong

Rumah Si Tukang Bangunan

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?