PEMIKIRAN DAN PERISTIWA PENTING DI EROPA XI IPS 1

PEMIKIRAN DAN PERISTIWA PENTING DI EROPA XI IPS 1

11th Grade

15 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

uh 3

uh 3

11th Grade

20 Qs

formatif sejarah tingkat lanjut

formatif sejarah tingkat lanjut

11th Grade

15 Qs

RENAISANS

RENAISANS

11th Grade

20 Qs

Sejarah Perkembangan Musik Barat

Sejarah Perkembangan Musik Barat

11th Grade

20 Qs

REMEDIAL DARK AGE DKK

REMEDIAL DARK AGE DKK

11th Grade

20 Qs

UH 2 SP

UH 2 SP

11th Grade

10 Qs

Latihan Soal

Latihan Soal

11th Grade

10 Qs

Pemikiran dan Peristiwa Penting di Eropa

Pemikiran dan Peristiwa Penting di Eropa

9th - 12th Grade

10 Qs

PEMIKIRAN DAN PERISTIWA PENTING DI EROPA XI IPS 1

PEMIKIRAN DAN PERISTIWA PENTING DI EROPA XI IPS 1

Assessment

Quiz

History, Education

11th Grade

Hard

Created by

Dhinar Maharani

Used 21+ times

FREE Resource

15 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Abad XV dianggap sebagai periode penting bagi perkembangan kehidupan masyarakat Eropa karena . . . .

banyak penemuan yang memudah­kan manusia memenuhi kebutuhannya

masyarakat mulai mempertanyakan ke­benaran pendapat yang diutarakan filsuf kuno Eropa

ilmu pengetahuan dan teknologi dianggap sebagai aspek yang harus dipahami setiap manusia

dogma gereja dianggap sebagai sesuatu yang harus ditaati oleh setiap manusia

masyarakat mulai bangkit dari zaman kegelapan dengan mempertanyakan tradisi yang selama ini diterapkan

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Tokoh pemikir periode renaisans yang hasil pemikirannya mendorong kegiatan penjelajahan samudra ditunjukkan oleh pilihan . . . .

- Leonardo da Vinci

- William Harvey

- Jan Hus

- John Waycliffe

- Desierus Erasmus

- Michaelangelo

- Nicolaus Copernicus

- Galileo Galilei

- Bartholomeus Diaz

- Christophorus Columbus

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Ketertarikan terhadap budaya Yunani Kuno dan Romawi Kuno merupakan salah satu faktor pendorong terjadinya renaisans. Ketertarikan tersebut muncul karena kedua peradaban tersebut memiliki ciri khas yaitu . . . .

menentang dogma-dogma gereja

menghargai perbedaan pemikiran

menempatkan manusia sebagai pusat per­adaban

membangun peradaban yang bersifat demokratis

membangun peradaban yang menyembah banyak dewa

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Aufklarung yang terjadi pada abad XVII di Eropa disebut juga zaman pencerahan. Istilah zaman pencerahan muncul karena pada masa itu manusia mulai . . . .

mempertanyakan dogma-dogma gereja

meninggalkan seni dan ilmu pengetahuan

menginginkan revolusi dalam pemerintahan

menggunakan logika untuk mencari ke­benaran

mempelajari kembali filsafat Yunani Kuno dan Romawi Kuno

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Perhatikan keterangan berikut!

1) Merupakan periode baru bagi masyarakat Eropa yang ditandai dengan perubahan mendasar dalam pemikiran sosial dan politik.

2) Bertujuan untuk mengumpulkan emas dan perak sebanyak-banyaknya sebagai kas negara.

3) Disebut abad penalaran (the age of reason) dengan semboyan sapere aude yang berarti berpikirlah sendiri.

4) Tonggak awal kemajuan bangsa Barat sekaligus akhir zaman feodalisme.

5) Muncul tokoh-tokoh yang mulai mem­pertanyakan ajaran Gereja Katolik Roma.

Keterangan yang terkait dengan periode renaisans ditunjukkan oleh angka . . . .

1), 2), dan 3)

1), 3), dan 4)

2), 3), dan 4)

2), 4), dan 5)

3), 4), dan 5)

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Masa renaisans ditandai dengan ketertarikan masyarakat Eropa terhadap filsafat Yunani Kuno dan Romawi Kuno. Dalam pandangan masyarakat Eropa pada masa renaisans, filsafat Yunani Kuno dan Romawi Kuno memiliki kelebihan karena . . . .

memberikan kebebasan kepada manusia dalam menentukan pilihan hidup

menentang filsafat agama yang berkembang pada abad pertengahan

mampu menjawab semua persoalan dalam kehidupan manusia

menganggap persoalan ekonomi sebagai tujuan utama manusia

mengajak manusia melakukan per­ubahan di bidang politik

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Eduard Herbert merupakan salah satu tokoh aufklarung di Inggris. Eduard Herbert berusaha mengajak masyarakat agar tidak skeptis terhadap setiap dogma gereja dengan cara . . . .

merumuskan dogma-dogma baru agar disetujui oleh gereja

mengajak masyarakat meyakini kebenaran dogma gereja

menyerahkan urusan kepercayaan kepada setiap pribadi manusia

menggunakan akal dan kebenaran dalam menyikapi dogma gereja

menolak setiap dogma gereja yang mem­batasi akal manusia

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?