Gambar tersebut menunjukkan bahwa kalor memberikan pengaruh terhadap . . .

• perubahan wujud

• perubahan suhu

• perubahan bentuk

• perubahan massa

Apa yang dapat diprediksi dari percobaan di atas?

• Kapur barus akan habis menguap

• Kabur barus akan membentuk endapan kristal di atas piring

• Kapur barus akan mencair, kemudian menguap

• Kapur barus akan membentuk endapan di pinggir gelas

Ibu memasak air menggunakan panci. Tanpa sengaja ibu meletakkan mentega di dekatnya. Beberapa menit kemudian mentega yang semula padat akan berubah menjadi cair. Hal ini membuktikan peristiwa . . .

• Mencair/meleleh menerima kalor

• Mencair/meleleh melepaskan kalor

• Menguap melepaskan kalor

• Membeku melepaskan kalor

Perubahan wujud yang terjadi pada gambar di atas adalah . . .

• Padat mencadi gas, melepaskan kalor

• Padat menjadi cair, memerlukan kalor

• Padat menjadi cair, melepaskan kalor

• Gas menjadi padat, melepaskan kalor

Di dapur rumah kita juga terjadi perubahan wujud. Contohnya saat kita membuat telur dadar atau telur ceplok. Perubahan wujud yang terjadi saat kita menggoreng telur adalah . . .

• cair menjadi gas

• cair menjadi uap

• padat menjadi cair

• cair menjadi padat

Ibu meletakkan beberapa kapur barus di dalam lemari dan di atas lantai di dalam kamar. Beberapa hari kemudian kapur barus di lantai kamar sudah tidak terlihat lagi, sementara kapur barus di dalam lemari masih ada, meski ukurannya berkurang. Mengapa demikian?

• Kapur barus di dalam lemari melepaskan kalor lebih banyak sehingga ukurannya tidak berubah dengan cepat.

• Kapur barus di lantai lebih banyak melepaskan kalor lebih banyak dari kapur barus yang di dalam lemari. Hal ini menyebabkan peristiwa penyubliman lebih cepat terjadi.

• Kapur barus di lantai lebih banyak mendapat kalor lebih banyak dari kapur barus yang di dalam lemari. Hal ini menyebabkan peristiwa penyubliman lebih cepat terjadi.

• Kapur barus di lantai cepat hilang karena dimakan tikus dan serangga. Semenara yang di dalam lemari aman dari gangguan serangga dan tikus.

Bu Lilik memasak air di dapur sampai mendidih. Tak berapa lama kemudian muncul uap air yang terlihat seperti gambar di atas. Kemudian Bu Lilik menutup panci tersebut selama beberapa saat, dan membuka tutupnya. Peristiwa yang terjadi adalah . . .

• Membeku. Uap air yang naik ke atas dan diberi tutup maka akan membeku.

• Mencair. Uap air yang naik ke atas dan diberi tutub apan berubah menjadi air, peristiwa ini disebut mencair.

• Menguap, air yang mendidih akan menguap. Dan terus menguap meskipun sudah ditutup dengan tutup panci.

• Mengembun, yang terjadi pada bagian dalam tutup panci. Sebab uap air terperangkap di bagian dalam tutup panci. Berubah menjadi titik-titik air.

Bu Vita membuat agar-agar di dapur. Sebelumnya bu Vita merebus air, kemudian memasukkan bubuk agar-agar dan mengaduknya. Setelah mendidih, bu Vita menaruhnya di cetakan dan menaruhnya di dalam lemari es. Peristiwa perubahan wujud apa saja yang terjadi di dapurnya Bu Vita?

• Menguap dan membeku

• Mencair dan menguap

• Membeku dan menyublim

• Menguap dan mengkristal

Pak Eko melakukan percobaan sebagai berikut. Pak Eko meletakkan lilin, dan menaruh gelas aluminium yang berisi es batu di dalamnya. Pak eko terus memanasi gelas tersebut sampai es habis dan muncul uap air. Perubahan wujud yang diamati Pak Eko adalah . . .

• Mengembun saat es batunya habis, dan mencair saat muncul uap air.

• Mencair, saat es batu habis, dan menguap saat air berubah menjadi uap air.

• Membeku saat es batu habis dan menguap saat muncul uap air.

• Mencair saat es batu habis, dan mengembun saat muncul uap air.

Bu Maya membeli parfum cair beraroma bunga. Saat memakainya, harumnya memenuhi ruangan. Peristiwa perubahan wujud yang terjadi adalah . . .

• Menyublim, yaitu perubahan dari zat cair menjadi zat gas karena cairan parfum melepaskan kalor

• Mengembun, yaitu perubahan dari zat cair menjadi zat gas karena cairan parfum melepas kalor

• Menguap, yaitu perubahan dari zat cair menjadi zat gas karena cairan parfum memperoleh kalor

• Membeku, yaitu zat cair menjadi zat padat, karena zat cair memperoleh kalor.