Pre Test Bela Negara PKA Angkatan 3 TH 2023

1.      Selama ini banyak kalangan menganggap bahwa bela negara merupakan dominasi sektoral pertahanan keamanan semata. Sementara itu, perkembangan bentuk dan wujud ancaman terhadap kelangsungan hidup bangsa dan negara semakin bersifat lintas sektoral yang tidak dapat diatasi melalui pendekatan pertahanan keamanan semata, diantaranya sebagai berikut kecuali….

• Manipulasi ajaran agama dan radikalisme yang menodai kehidupan demokrasi,

• Liberalisasi ekonomi

• Penegakan HAM

• Ketergantungan terhadap teknologi, dan pelunturan esensi kebudayaan bangsa,

Dalam upaya mewujudkan kesinambungan kinerja organisasi pelayanan publik sebagai wujud bela negara. ASN sebagai agen pemberantasan bahaya laten ego sektoral agar:

• Dapat benar-benar menangkal beragam ancaman terhadap kelangsungan hidup bangsa dan negara yang semakin bersifat lintas sektoral.

• Tanpa keahlian dan kapasitas yang memadai, dan menyampingkan kesinambungan kinerja organisasi

• Kepemimpinan sebagai media pencitraan organisasi dan pencapaian prestasi parsial yang kontraproduktif.

• Dengan  keahlian dan keterampilan yang ada dapat mencukupi bekal dan menjaga fokus ASN.

Fondasi pengembangan integritas dan kepemimpinan guna mengelola kinerja organisasi pelayanan publik secara berkesinambungan sebagai wujud dari upaya bela negara dengan

mengaktualisasikan substansi nilai-nilai wawasan kebangsaan yang meliputi:

• Kedudukan Pancasila sebagai visi kemerdekaan,  dan struktur dan sistematika UUD NRI tahun 1945

• Ketahanan Nasional dan Kewaspadaan Nasional

• Nilai-nilai dasar bela negara dalam sebuah kerangka kerja yang utuh

• Semua jawaban benar.

Maslow menyatakan aspek-aspek aktualisasi diri ada empat (Kurnia, 2015) yaitu…… kecuali :

• Tidak menolak terhadap penyeragaman, yang artinya setiap individu yang memiliki kreativitas tidak akan melakukan hal yang berbeda dari kebiasaan pada umumnya

• Penerimaan diri, Setiap individu yang sudah terpenuhi kebutuhan aktualisasi nya cenderung dapat menerima dirinya sendiri apa adanya, orang lain, maupun lingkungannya

• Minat sosial. Individu yang memiliki minat sosial tinggi mempunyai rasa persaudaraan yang tinggi pada orang lain, penuh simpati dan berperikemanusiaan

• Kreativitas. Individu yang mampu mengaktualisasikan diri juga memiliki kesegaran apresiasi, kemampuan memandang sesuatu dari sudut pandang yang unik.

Rasa cinta tanah air perlu didorong dengan berbagai implementasi. Dewan Ketahanan Nasional sendiri memiliki beberapa strategi untuk membangun rasa cinta tanah air (Wantannas, 2018), yaitu…… kecuali:

• Mendorong Terbangunnya Daya Juang Bangsa Stoltz P.G. (2003) mengatakan bahwa daya juang adalah sebagai kecerdasan seseorang dalam menghadapi rintangan atau kesulitan secara teratur (Wantannas, 2018). Daya juang menjadi sikap bagi setiap individu untuk terus berjuang demi mencapai apa yang diinginkan. Tidak akan ada cita-cita yang tercapai tanpa perjuangan

• A.     Mendorong Profesionalisme Bangsa Berkaitan dengan isi dari Pasal 27 ayat (3) UUD NRI tahun 1945 mengenai kewajiban setiap warga negara untuk ikut serta dalam pembelaan negara, maka sikap bela negara dapat diwujudkan dengan kesesuaian dengan profesinya masing-masing. Profesionalisme ini yang akan mendorong setiap warga negara untuk tetap produktif sehingga dari profesi tersebut akan menghasilkan nilai tambah yang akan mendorong kemajuan bangsa baik dari sisi ekonomi maupun dari sisi pendidikannya.

• Mendorong terciptanya ideologi sosialisme yaitu kesamaan hak individu tanpa rasisme dan tingkatan

• Mendorong Implementasi Nilai Cinta Tanah Air Cinta tanah air merupakan rasa yang timbul dari dalam diri. Rasa cinta akan timbul jika yang mencintai tahu apa yang dicintainya.

   

1.      Konsepsi, Asta Gatra atau bisa disebut 8(delapan) gatra merupakan model perangkat hubungan bidang-bidang kehidupan manusia dan budaya di atas bumi ini. Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) menyimpulkan 8(delapan) aspek kehidupan nasional terdiri dari 3(tiga unsur) mengenai kehidupan ilmiah, disebut juga dengan Tri Gatra.yaitu …. Kecuali:

• Kedudukan geografi

• Kedudukan fisiologis

• Keadaan dan kekayaan alam

• Keadaan dan kemampuan manusia

Interaksi ketiga aspek ilmiah “Tri Gatra”  melahirkan 5(lima) aspek berikutnya  yang disebut Panca Gatra , sebagai berikut:

• Ideologi, politik, perdagangan, sosial budaya, dan pertahanan keamanan

• Ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.

• Ideologi, politik, ekonomi, kebinekaan, dan pertahanan keamanan

• Ideologi, Permusyawaratan, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.

Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) NRI tahun 1945 yaitu: 1) Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, 2) Memajukan kesejahteraan umum, 3) Mencerdaskan kehidupan bangsa, 4) Ikut serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial, adalah amanat konstitusi yang juga merupakan…….:

• Tujuan negara RI

• Tujuan kemerdekaan

• Tujuan Pemerintahan

• Tujuan Politik

Perbedaan antara teori Maslow dan Pancasila dapat digambarkan sebagai berikut, kecuali….:

• Teori Maslow hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan yang bersifat duniawi.

• Nilai-nilai Pancasila tidak hanya memperhatikan kebutuhan duniawi manusianya

• Nilai-nilai Pancasila tidak hanya memperhatikan kebutuhan spiritualitas.

• Teori Maslow memperhatikan kebutuhan spiritualitas.

Kepemimpinan Pancasila adalah .....

• Kepemimpinan Pancasila adalah kepemimpinan yang hanya berkutat antara kepentingan ego

   

• Kepemimpinan Pancasila adalah kepemimpinan yang hanya berkutat antara kepentingan material

• Kepemimpinan yang memahami dan mengupayakan perwujudan kebutuhan manusia yang paripurna yang tidak hanya berkutat antara kepentingan ego dan material semata.

• Kepemimpinan Pancasila adalah kepemimpinan yang memahami satusama lain.