soal literasi

soal literasi

12th Grade

6 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Game Untuk Adik-adik di Dusun Jetis Gunungkidul

Game Untuk Adik-adik di Dusun Jetis Gunungkidul

1st - 12th Grade

10 Qs

globalisasi

globalisasi

12th Grade

10 Qs

EVALUASI TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 4

EVALUASI TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 4

6th - 12th Grade

10 Qs

Fotosintesis : Reaksi Terang

Fotosintesis : Reaksi Terang

12th Grade

10 Qs

Ulangan Umum Semester 2 IPA Kelas 6 (K2006)

Ulangan Umum Semester 2 IPA Kelas 6 (K2006)

6th Grade - Professional Development

10 Qs

Fun Fact Quiz

Fun Fact Quiz

9th - 12th Grade

10 Qs

EVALUASI PEMBELAJARAN 2

EVALUASI PEMBELAJARAN 2

11th - 12th Grade

10 Qs

NOBAR FILM PENDEK KELAS 5-6

NOBAR FILM PENDEK KELAS 5-6

10th - 12th Grade

10 Qs

soal literasi

soal literasi

Assessment

Quiz

Fun

12th Grade

Hard

Created by

ahmad febriansyah

Used 4+ times

FREE Resource

6 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Matahari dan angin adalah dua fenomena alam yang paling sering digunakan sebagai sumber  energi  terbarukan.  Akan  tetapi,  masyarakat di sebuah  kota  Jepang, Aomori, percaya bahwa  mereka dapat  memanfaatkan salju  sebagai  sumber daya  alam yang

berlimpahan dan terabaikan di sana. Kota Aomori bisa menghabiskan puluhan juta dolar setiap tahun untuk menghilangkan  salju dari jalanan.  Namun,  salju akan menjadi sumber tenaga  baru  dan  mengurangi  dana  yang  digunakan  untuk  menghilangkan  salju jika pengembangan ini berhasil. Penelitian tersebut dilakukan mulai dari Desember hingga Maret. Mereka akan bekerja sama dengan Forte,  perusahaan teknologi informasi lokal,  dan jurusan Teknik Elektro di Universitas Tokyo.

Tes tersebut akan melibatkan salju yang dibuang ke dalam sebuah kolam tertutup yang terletak di sekolah.  Listrik akan dihasilkan melalui perbedaan suhu antara salju dan udara

luar. Tabung perpindahan panas akan ditempatkan di salju sebagai sumber udara dingin. Sementara itu,  udara di luar akan dipanaskan oleh matahari. Perbedaan suhu tersebut akan menciptakan arus konveksi dalam cairan pendingin di dalam turbin. Arus konveksi akan memutar turbin untuk menghasilkan listrik.

Hasil penelitian ini diperkirakan akan dapat menghasilkan listrik seefisien tenaga surya

dengan biaya yang rendah. Bukan hanya itu, mereka juga akan membuat sistem tenaga salju yang dapat digunakan oleh warga kecil untuk rumah tangga, seperti halnya pembangkit tenaga surya. Nantinya, tenaga baru ini juga  dapat membantu warga lokal untuk mempromosikan usahanya, penginapan mata air panas yang ditenagai oleh tenaga salju,  kepada turis-turis.

Sumber tenaga ini diyakini akan memiliki dampak kecil pada lingkungan dibandingkan

bentuk energi terbarukan lainnya karena salju yang mencair dapat dibuang seperti air limbah biasa. Mereka mendapatkan inspirasi menggunakan salju untuk menghasilkan listrik setelah mengetahui Eropa yang mengembangkan pasir untuk menghasilkan listrik. Selain itu, mereka menganggap tenaga salju dapat menjadi sumber alternatif bagi negara-negara dengan empat musim yang menghadapi krisis energi.

Diadaptasi dari

https:llasia.nikkei.com!Business/Enerqy/Electricity-from-snow-A-Japanese-city-believes-it-can-be-done

 

Apa topik bacaan dari teks tersebut?

Cara mengubah salju menjadi sumber energi listrik.

lnspirasi pemanfaatan sumber energi terbarukan dari Eropa.

Kerja sama Jepang untuk mengembangkan salju sebagai energi listrik.

Pengaruh salju sebagai sumber energi terhadap lingkungan penggunanya.

Potensi salju sebagai sumber energi terbarukan.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Matahari dan angin adalah dua fenomena alam yang paling sering digunakan sebagai sumber  energi  terbarukan.  Akan  tetapi,  masyarakat di sebuah  kota  Jepang, Aomori, percaya bahwa  mereka dapat  memanfaatkan salju  sebagai  sumber daya  alam yang

berlimpahan dan terabaikan di sana. Kota Aomori bisa menghabiskan puluhan juta dolar setiap tahun untuk menghilangkan  salju dari jalanan.  Namun,  salju akan menjadi sumber tenaga  baru  dan  mengurangi  dana  yang  digunakan  untuk  menghilangkan  salju jika pengembangan ini berhasil. Penelitian tersebut dilakukan mulai dari Desember hingga Maret. Mereka akan bekerja sama dengan Forte,  perusahaan teknologi informasi lokal,  dan jurusan Teknik Elektro di Universitas Tokyo.

Tes tersebut akan melibatkan salju yang dibuang ke dalam sebuah kolam tertutup yang terletak di sekolah.  Listrik akan dihasilkan melalui perbedaan suhu antara salju dan udara

luar. Tabung perpindahan panas akan ditempatkan di salju sebagai sumber udara dingin. Sementara itu,  udara di luar akan dipanaskan oleh matahari. Perbedaan suhu tersebut akan menciptakan arus konveksi dalam cairan pendingin di dalam turbin. Arus konveksi akan memutar turbin untuk menghasilkan listrik.

Hasil penelitian ini diperkirakan akan dapat menghasilkan listrik seefisien tenaga surya

dengan biaya yang rendah. Bukan hanya itu, mereka juga akan membuat sistem tenaga salju yang dapat digunakan oleh warga kecil untuk rumah tangga, seperti halnya pembangkit tenaga surya. Nantinya, tenaga baru ini juga  dapat membantu warga lokal untuk mempromosikan usahanya, penginapan mata air panas yang ditenagai oleh tenaga salju,  kepada turis-turis.

Sumber tenaga ini diyakini akan memiliki dampak kecil pada lingkungan dibandingkan

bentuk energi terbarukan lainnya karena salju yang mencair dapat dibuang seperti air limbah biasa. Mereka mendapatkan inspirasi menggunakan salju untuk menghasilkan listrik setelah mengetahui Eropa yang mengembangkan pasir untuk menghasilkan listrik. Selain itu, mereka menganggap tenaga salju dapat menjadi sumber alternatif bagi negara-negara dengan empat musim yang menghadapi krisis energi.

Diadaptasi dari https:llasia.nikkei.com!Business/Enerqy/Electricity-from-snow-A-Japanese-city-believes-it-can-be-done

Berdasarkan teks tersebut, hal apakah yang pertama kali perlu dilakukan untuk menjalankan percobaan pada penelitian tersebut?

Pihak kota perlu mengeruk tumpukkan salju yang terdapat di jalanan di sekitar Kota Aomori

Mereka harus meletakkan tumpukkan salju di kolam tertutup sekolah.

       Mereka   perlu   bekerja   sama   dengan   negara   empat   musim     lainnya    untuk    memulai percobaan  tersebut.

Pihak   kota haruslah  menutup  penginapan  mata air panas  milik   warga  setempat.

Mereka   perlu   berkonsultasi    dengan   Eropa   terkait   pemanfaatan    pasir  untuk   sumber energi.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Matahari dan angin adalah dua fenomena alam yang paling sering digunakan sebagai sumber  energi  terbarukan.  Akan  tetapi,  masyarakat di sebuah  kota  Jepang, Aomori, percaya bahwa  mereka dapat  memanfaatkan salju  sebagai  sumber daya  alam yang

berlimpahan dan terabaikan di sana. Kota Aomori bisa menghabiskan puluhan juta dolar setiap tahun untuk menghilangkan  salju dari jalanan.  Namun,  salju akan menjadi sumber tenaga  baru  dan  mengurangi  dana  yang  digunakan  untuk  menghilangkan  salju jika pengembangan ini berhasil. Penelitian tersebut dilakukan mulai dari Desember hingga Maret. Mereka akan bekerja sama dengan Forte,  perusahaan teknologi informasi lokal,  dan jurusan Teknik Elektro di Universitas Tokyo.

Tes tersebut akan melibatkan salju yang dibuang ke dalam sebuah kolam tertutup yang terletak di sekolah.  Listrik akan dihasilkan melalui perbedaan suhu antara salju dan udara

luar. Tabung perpindahan panas akan ditempatkan di salju sebagai sumber udara dingin. Sementara itu,  udara di luar akan dipanaskan oleh matahari. Perbedaan suhu tersebut akan menciptakan arus konveksi dalam cairan pendingin di dalam turbin. Arus konveksi akan memutar turbin untuk menghasilkan listrik.

Hasil penelitian ini diperkirakan akan dapat menghasilkan listrik seefisien tenaga surya

dengan biaya yang rendah. Bukan hanya itu, mereka juga akan membuat sistem tenaga salju yang dapat digunakan oleh warga kecil untuk rumah tangga, seperti halnya pembangkit tenaga surya. Nantinya, tenaga baru ini juga  dapat membantu warga lokal untuk mempromosikan usahanya, penginapan mata air panas yang ditenagai oleh tenaga salju,  kepada turis-turis.

Sumber tenaga ini diyakini akan memiliki dampak kecil pada lingkungan dibandingkan

bentuk energi terbarukan lainnya karena salju yang mencair dapat dibuang seperti air limbah biasa. Mereka mendapatkan inspirasi menggunakan salju untuk menghasilkan listrik setelah mengetahui Eropa yang mengembangkan pasir untuk menghasilkan listrik. Selain itu, mereka menganggap tenaga salju dapat menjadi sumber alternatif bagi negara-negara dengan empat musim yang menghadapi krisis energi.

Diadaptasi dari https:llasia.nikkei.com!Business/Enerqy/Electricity-from-snow-A-Japanese-city-believes-it-can-be-done

 

Apa kelemahan  teks tersebut?

Tidak  disertai  gambar bentuk mesin pembangkit listrik tenaga salju.

Tidak  disampaikan kemungkinan akan kekurangan yang ditimbulkan dari  penggunaan sumber energi  salju.

Tidak  ada grafik persentase perbandingan  penggunaan sumber energi terbarukan  pada

sel suryadansalju

 Terbatasnya informasi  penulis terhadap teori sumber energi terbarukan.

Ketidakpastian informasi berupa  teori atau data yang disampaikan penulis pada teks

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Perhatikan  pernyataan ini.

Sumber energi terbagi menjadi dua,  energi  terbarukan dan tidak terbarukan.

Setelah  membaca teks tersebut, manakah hal  yang paling masuk akal bagi Andi,  seorang warga negara Indonesia  yang ingin juga mengurangi dampak keterbatasan sumber energi di dunia?

Menginisiasi  penggunaan pasir sebagai sumber energi alternatif kepada para ahli.

 Menggunakan sel  surya dengan  memanfaatkan energi matahari.

Menggunakan air secukupnya dan seperlunya.

Memberitahu temannya yang berada di  Eropa untuk menggunakan  salju.

Membekukan air sebagai pengganti salju  untuk menjadi energi panas.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • Ungraded

Matahari dan angin adalah dua fenomena alam yang paling sering digunakan sebagai sumber  energi  terbarukan.  Akan  tetapi,  masyarakat di sebuah  kota  Jepang, Aomori, percaya bahwa  mereka dapat  memanfaatkan salju  sebagai  sumber daya  alam yang

berlimpahan dan terabaikan di sana. Kota Aomori bisa menghabiskan puluhan juta dolar setiap tahun untuk menghilangkan  salju dari jalanan.  Namun,  salju akan menjadi sumber tenaga  baru  dan  mengurangi  dana  yang  digunakan  untuk  menghilangkan  salju jika pengembangan ini berhasil. Penelitian tersebut dilakukan mulai dari Desember hingga Maret. Mereka akan bekerja sama dengan Forte,  perusahaan teknologi informasi lokal,  dan jurusan Teknik Elektro di Universitas Tokyo.

Tes tersebut akan melibatkan salju yang dibuang ke dalam sebuah kolam tertutup yang terletak di sekolah.  Listrik akan dihasilkan melalui perbedaan suhu antara salju dan udara

luar. Tabung perpindahan panas akan ditempatkan di salju sebagai sumber udara dingin. Sementara itu,  udara di luar akan dipanaskan oleh matahari. Perbedaan suhu tersebut akan menciptakan arus konveksi dalam cairan pendingin di dalam turbin. Arus konveksi akan memutar turbin untuk menghasilkan listrik.

Hasil penelitian ini diperkirakan akan dapat menghasilkan listrik seefisien tenaga surya

dengan biaya yang rendah. Bukan hanya itu, mereka juga akan membuat sistem tenaga salju yang dapat digunakan oleh warga kecil untuk rumah tangga, seperti halnya pembangkit tenaga surya. Nantinya, tenaga baru ini juga  dapat membantu warga lokal untuk mempromosikan usahanya, penginapan mata air panas yang ditenagai oleh tenaga salju,  kepada turis-turis.

Sumber tenaga ini diyakini akan memiliki dampak kecil pada lingkungan dibandingkan

bentuk energi terbarukan lainnya karena salju yang mencair dapat dibuang seperti air limbah biasa. Mereka mendapatkan inspirasi menggunakan salju untuk menghasilkan listrik setelah mengetahui Eropa yang mengembangkan pasir untuk menghasilkan listrik. Selain itu, mereka menganggap tenaga salju dapat menjadi sumber alternatif bagi negara-negara dengan empat musim yang menghadapi krisis energi.

Diadaptasi dari https:llasia.nikkei.com!Business/Enerqy/Electricity-from-snow-A-Japanese-city-believes-it-can-be-done

Manakah fakta yang terdapat di dalam teks tersebut?


Penelitian mengenai  potensi  salju sebagai  sumber energi dilakukan   oleh pemerintah, Forte,  dan jurusan  Teknik Elektra

Penelitian   mengenai  salju diperkirakan akan dapat menghasilkan listrik  seefisien tenaga surya dengan biaya yang rendah

 Penelitian mengenai potensi  salju sebagai sumber energi dilakukan  mulai  dari  Desember hingga Maret.

Mereka mendapatkan inspirasi untuk menggunakan salju setelah mengetahui  Eropayang mengembangkan pasir untuk menghasilkan listrik

 Kota Aomori  percaya bahwa dapat memanfaatkan  salju sebagai  sumber energi listrik. 

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Setiap  28 hari  sekali,   Bulan mencapai perige. Sebaliknya,  sekitar 14 hari setelah perige, Bulan mencapai apoge. Akibat lama waktu yang ditempuh Bulan untuk menyelesaikan  kedua periode tersebut berbeda,   pada suatu saat Bulan akan berada  pada fase bu Ian baru dan posisinya  di apoge. Sementara itu,  di saat yang lain,  Bulan akan berada pada fase purnama dan posisinya  di  perige.  Perige  merupakan fenomena astronomi di mana keberadaan  Bulan memiliki jarak  terdekat  dengan Bumi. Sementara  itu,  apoge merupakan fenomena saat Bulan berada di  titik terjauh dengan Bumi. Hal ini  dapat terjadi karena orbit tidak  berbentuk  lingkaran  melainkan  elips sehingga  Bulan  mungkin saja nampak menjauhi  atau mendekati Bumi. Pada saat kondisi perige,  Bulan nampak 14% lebih besar dan 30% lebih  terang daripada bulan purnama saat apoge.

lstilah  perige seringkali  disebut juga dengan supermoon, tetapi  hal ini  ternyata keliru.

     lstilah  fenomena supermoon diciptakan oleh seorang astrolog bernama Richard Nolle untuk

menyebut   penampakan   pada  fase  bulan  purnama  saat  masa  perige  di  mana  ilusi  Bulan akan nampak  lebih  besar daripada  Bulan pada hari biasanya.  Akan tetapi,  astrolog  tersebut mengatakan    bahwa  supermoon tidak  berkaitan  dengan  munculnya   peristiwa  bencana tertentu. Sebaliknya,  perige dapat memicu terjadinya bencana, seperti banjir rob.  Bencana banjir rob yang disebabkan oleh fenomena perige terjadi karena tarikan gravitasi Bulan yang mengalami peningkatan.

Selama  periode tersebut,  tarikan gravitasi kuat akan meningkatkan rata-rata pasang

dan surut air laut di permukaan Bumi. Kejadian ini sering disebut sebagai pasang musim semi  perigean.  Pada saat  puncak pasang,  bisa  memicu terjadinya  banjir  rob karena intensitas air yang meningkat. Akan tetapi, tidak semua pasang dan surut air laut disebabkan oleh fenomena tersebut. Terdapat banyak faktor lain, seperti pengaruh musim terhadap ketinggian air. Di Indonesia sendiri,  BMKG telah merilis informasi potensi banjir rob  di  beberapa  pesisir  wilayah  Indonesia  bersamaan dengan  terjadinya  fase  bulan purnama dalam kondisi perige.

Apa yang menyebabkan terjadinya supermoon?

Tarikan gravitasi pada Bulan dan air laut.

Fase bulan purnama terjadi bersamaan dengan potensi banjir rob

Bumi dan Bulan berada di orbit yang berbentuk elips.

Bulan purnama pada saat itu sedang mencapai fase perige.

Bulan purnama pada saat itu sedang mencapai fase apoge