Kebijakan Fiskal dalam Ekonomi Islam

Fungsi Kebijakan Fiskal dalam suatu negara, meliputi

• Anggaran yang berimbang

• APBN surplus

• Pengelolaan Pendapatan dan pengeluaran Negara

• Tindakan pemerintah untuk mementingkan kelompok tertentu yang tidak berdampak pada kesejateraan

Dibawah ini adalah komponen Penerimaan negara, kecuali

• Pajak dan retribusi

• Keuntungan BUMN dan lembaga negara lainnya

• Hasil undian negara

• Tunjangan pengangguran dan Pensiun

Tujuan kebijakan fiskal dalam Islam adalah ...

• Distribusi kekayaan yang berimbang dengan mempertahankan nilai spiritual

• Pajak sumber pendapatan negara yang utama

• diperbolehkan berhutang asal negara mampu membayar

• alat politis para pemerintah untuk melanggengkan kekuasaan

manakah yang termasuk pendapatan dalam Kebijakan fiskal Islam ?

• Pengeluaran Perang

• Tunjangan Sosial

• Zakat

• Pembelian kuda perang

Kebijakan Fiskal Islam, dengan menjadikan Baitul Mal sebagai pusat keuangan negara adalah kebijakan zaman?

• Abu Bakar

• Umar Bin Khattab

• Ustman bin Affan

• Ali bin Abi Thalib

• Bani Umayyah

Isitilah untuk kekurangan anggaran negara adalah....

• Defisol Dana

• Dana Pihak Ketiga

• Defisit Anggaran

• Surplus Anggaran

Prinsip Pengeluaran dalam Islam dibawah ini adalah benar, kecuali

• Pembayaran zakat adalah kebijakan pemerintah

• Prinsip Maslahah

• Prinsip Efisiensi

• Prinsip Keadilan

Perbedaan Tujuan Kebijakan Fiskal Islam dan Konvensional terletak pada...

• Tujuan Awal dibentuk APBN

• Objek kesejahteraannya. Ekonomi Islam tidak hanya berfokus pada kesejahteraan duniawi tetapi juga ukhrowi

• Anggaran yang ditetapkan. kebijakan ekonomi islam tidak boleh ada hutang negara

• pada pemangku kepentingan apakah yang memutuskan kepada negara atau kepala agama

Balance Budget adalah

• tidak ada hal yang sia-sia

• optimal

• semua pengeluaran habis digunakan untuk keperluan negara (gov. expenditure)

• tidak ada apa-apa