ULANGAN HARIAN 3

ULANGAN HARIAN 3

11th Grade

25 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

PPKN KELAS XI BAB 5

PPKN KELAS XI BAB 5

11th Grade

20 Qs

Teks Eksplanasi

Teks Eksplanasi

11th Grade

20 Qs

PTS2 Pendidikan Pancasila K7 2025

PTS2 Pendidikan Pancasila K7 2025

7th Grade - University

20 Qs

BAB 3 Menghindari perkelahian antarpelajar, minuman keras dan na

BAB 3 Menghindari perkelahian antarpelajar, minuman keras dan na

11th Grade

20 Qs

TRY OUT US PPKN

TRY OUT US PPKN

6th - 12th Grade

20 Qs

Kosa Kata Tahap Tinggi Pt 1

Kosa Kata Tahap Tinggi Pt 1

6th Grade - University

20 Qs

UH 1 Sosiologi SMT2 X IPS

UH 1 Sosiologi SMT2 X IPS

1st - 12th Grade

20 Qs

Ujian Sosiologi XI IPA/IPS Semester 2

Ujian Sosiologi XI IPA/IPS Semester 2

11th Grade

20 Qs

ULANGAN HARIAN 3

ULANGAN HARIAN 3

Assessment

Quiz

Other

11th Grade

Hard

Created by

26 UPT SMAN 1 PANGKEP

Used 7+ times

FREE Resource

25 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

20 sec • 4 pts

Mengapa perkelahian antarpelajar atau remaja dan tawuran pelajar dianggap sebagai masalah serius dalam dunia pendidikan?

Karena perkelahian antarpelajar dan tawuran pelajar adalah bagian alami dari pengalaman sekolah.

Karena perkelahian antarpelajar dan tawuran pelajar membantu mengembangkan keterampilan sosial pelajar.

Karena perkelahian antarpelajar dan tawuran pelajar dapat menyebabkan kekerasan fisik dan merupakan bentuk kenakalan remaja.

Karena perkelahian antarpelajar dan tawuran pelajar tidak memiliki dampak apa pun pada lingkungan sekolah.

Karena perkelahian antarpelajar dan tawuran pelajar selalu diatur dan diawasi oleh pihak sekolah.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

20 sec • 4 pts

Apa yang dimaksud dengan Delikuensi Situasional dalam konteks kenakalan remaja, seperti perkelahian pelajar?

Perkelahian yang terjadi karena pelajar memiliki aturan dan kebiasaan tertentu yang harus diikuti oleh anggotanya.

Perkelahian yang terjadi karena adanya situasi yang mengharuskan mereka untuk berkelahi, sering kali untuk memecahkan masalah.

Perkelahian yang terjadi secara spontan tanpa alasan yang jelas.

Perkelahian yang hanya terjadi di dalam sekolah.

Perkelahian yang terjadi karena keinginan untuk mencuri barang-barang.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

20 sec • 4 pts

Apa yang membedakan Delikuensi Sistematik dari Delikuensi Situasional dalam kenakalan remaja?

Delikuensi Sistematik tidak melibatkan anggota geng, sedangkan Delikuensi Situasional melibatkan anggota geng.

Delikuensi Sistematik melibatkan perkelahian di luar sekolah, sedangkan Delikuensi Situasional terjadi di sekolah.

Delikuensi Sistematik melibatkan perencanaan dan organisasi, sedangkan Delikuensi Situasional terjadi secara spontan.

Delikuensi Sistematik hanya terjadi pada pelajar yang memiliki catatan kenakalan sebelumnya, sedangkan Delikuensi Situasional terjadi pada pelajar yang tidak memiliki catatan kenakalan.

Delikuensi Sistematik selalu melibatkan tindak pidana, sedangkan Delikuensi Situasional tidak.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

20 sec • 4 pts

Seorang pelajar SMA sering terlibat dalam perkelahian dengan pelajar dari sekolah lain. Menurut konsep "Differential Association," bagaimana pengaruh pergaulan yang salah dapat memengaruhi perilaku perkelahian pelajar ini?

Pengaruh pergaulan yang salah tidak memiliki dampak pada perilaku perkelahian pelajar.

Pengaruh pergaulan yang salah dapat membuat pelajar ini lebih cenderung berperkelahian karena ia memiliki banyak teman yang mendukung perilaku tersebut.

Pengaruh pergaulan yang salah hanya memengaruhi pelajar yang belum pernah berperkelahian sebelumnya.

Pengaruh pergaulan yang salah membuat pelajar ini lebih suka beraktivitas di luar sekolah daripada terlibat dalam perkelahian.

Pengaruh pergaulan yang salah membuat pelajar ini menjadi lebih patuh terhadap aturan sekolah.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

20 sec • 4 pts

Sebuah sekolah di daerah perkotaan melaporkan peningkatan kasus perkelahian pelajar. Berdasarkan konsep "Social Disorganization," apa yang mungkin menjadi salah satu faktor penyebab peningkatan ini?

Pelajar di sekolah tersebut memiliki aturan yang sangat ketat yang mencegah perkelahian.

Orang tua pelajar di sekolah tersebut sangat terlibat dalam pendidikan anak-anak mereka.

Sekolah tersebut memiliki program bimbingan yang sangat efektif untuk mencegah perkelahian.

Lingkungan di sekitar sekolah mengalami penurunan pranata budaya yang menopang harmoni sosial.

Pelajar di sekolah tersebut memiliki hiburan yang cukup, sehingga mereka tidak tertarik untuk berperkelahian.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

20 sec • 4 pts

Mengapa penting membentuk banyak organisasi atau lembaga yang mewadahi aktivitas pelajar atau anak, seperti Kelompok Belajar atau Karang Taruna, dalam upaya pencegahan perilaku menyimpang?

Organisasi semacam itu hanya bertujuan untuk meningkatkan nilai akademis pelajar.

Organisasi semacam itu tidak memiliki dampak nyata pada pencegahan perilaku menyimpang.

Organisasi semacam itu memberikan pelajar kesempatan untuk bersosialisasi, tetapi tidak memengaruhi perilaku mereka.

Organisasi semacam itu memberikan pelajar tempat untuk mengembangkan minat dan bakat mereka, sehingga meningkatkan kepercayaan diri.

Organisasi semacam itu hanya bertujuan untuk menghasilkan anggota dengan keterampilan tertentu.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

20 sec • 4 pts

Mengapa konsep "Kemurnian Hati" penting dalam penanganan pelajar yang mengalami masalah?

Kemurnian hati hanya relevan dalam konteks urusan keagamaan.

Pelajar harus selalu memiliki kemurnian hati agar masalahnya bisa diatasi.

Kemurnian hati membantu pelajar percaya bahwa penanganan masalah tidak bersyarat dan tulus.

Kemurnian hati hanya relevan jika pelajar mencari bantuan dari teman-temannya.

Kemurnian hati tidak memiliki peran dalam penanganan masalah pelajar.

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?