Van Dijk : "Tadi kan bilang, bahwa isrimu cantik, bukan? Cantik sekali dan kau cinta
sekali".
Pedagang : "Ya".
Van Dijk : "Kau juga mengatakan padaku bahwa kau lebih cinta kepadanya daripada
nyawamu sendiri. Masih ingat?".
Pedagang : "Ya !".
Van Dijk : "Baik..baik, nyawamu akan kuselamatkan, asal istrimu kau serahkan
padaku. Bagaimana, setuju?".
Pedagang : "Setuju major, setuju".
Van Dijk : "Tadi kau bilang kalau istrimu tak bisa dibeli, kini kau berikan untuk
membeli nyawamu. Begitu mudah, begitu enteng!".
(Bunga-bunga Bangsa, Emil Sanosa)
Watak tokoh Van Dijk dalam penggalan drama di atas adalah .......